Tapi nanti saya bisa dimarahin buku-buku saya yang lain Bang Carlos.
Masih terlalu banyak tumpukan buku di meja yang belum juga dibaca-baca.
:D
BTW, terimakasih untuk informasinya, Bang Carlos.
Bagaimana dengan e-booknya? Saya rasa saya bisa mencarikannya. Ilegal
memang, but do we
On 12/18/05, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
3. Dari konsensus,pendidikan public school pra-university kebanyakanmementingkan kreativitas,PR kurang dipentingkan,apa-apa demikreativitas,akhirnya ini menyebabkan anak2 dengan kemampuan averageatau dibawah average gagal untuk menjadi
Nah untuk yang ini cukup menarik. Sekarang ini trend-nya sekolah2 top
di Indonesia (SD/SMP/SMA swasta unggulan) banyak menerapkan metode ini,
mereka mementingkan kreativitas, PR, nilai ujian, ranking, dll warisan jaman
lampau tidak dipentingkan. Anak digali potensinya menurut
On 12/19/05, Arie Reynaldi Z [EMAIL PROTECTED] wrote:
Nah.. ini yang penting.. share dong temen2 yang di luar.. BTW, kalo
dilihat pendidikan jaman baheula (thn 70-80an) dimana sekolah ketat,
PR segudang, Hafalan sejubrek, jadi metode lebih baik untuk saat ini ?
oot dari matematik ya ? :)
Ada pendapat teman saya yg anaknya disekolahin di sekolah spt itu bilang
kalau itu bagus, dan ternyata anaknya sekarang jadi lebih kreatif, lebih
berani mengungkapkan pendapat, dan lebih kritis.
Tetapi ada juga teman saya yg lain (kebetulan pernah ke US) berpendapat
metode ini
On 12/19/05, Anang Syarifudin [EMAIL PROTECTED] wrote:
Nah untuk yang ini cukup menarik. Sekarang ini trend-nya sekolah2 top
di Indonesia (SD/SMP/SMA swasta unggulan) banyak menerapkan metode ini,
mereka mementingkan kreativitas, PR, nilai ujian, ranking, dll warisan jaman
lampau
Kalo dari pengalaman sbg anak he he, yg penting itu orang tua. Saya
bisa lihat bahwa orang2 yg bisa dibilang karirnya sukses, orangtuanya
punya kemauan kuat untuk mendidik anaknya dan juga berperan sebagai
guru dirumah. Terlalu bergantung ke sistem pendidikan kurikulum nggak
baik, dan juga
menarik sekali diskusi ini, sepertinya sudah mengarah ke perkembangan anak,
berkaitan dengan metode glenn doman, teori Multiple Intelegence dari Howard
gardner dan metode2 lainnya yg dinamakan sebagai pseudosciense yg belum
terbukti secara empiris.
ga ada salahnya saya posting tulisan dari ibu