Precedence: bulk ZA MAULANI SATRONI PESANTREN JATIM JAKARTA(SiaR,30/07/1999) Empat Pos Koordinasi tim sukses pemenangan Habibie mulai dijalankan. Ka Bakin Z A Maulani bahkan sudah mulai turun ke Jawa Timur mendekati tokoh-tokoh pesantren. Targetnya, kaum muslim mempersoalkan perempuan jadi presiden. Sumber-sumber SiaR menyebutkan, upaya pemenangan Habibie telah dipersiapkan dan dikendalikan dari empat lokasi. Empat lokasi itu adalah Posko pertama, berlokasi di Jalan Imam Bonjol No 44, Menteng , Jakarta Pusat. Di tempat ini A.A Baramuli, Marwah Daud Ibrahim, dan Andi Mattalata sering melakukan koordinasi lewat kaukus Irama-Suka-Nusantara(Iran Jaya, Maluku, Ambon, Sulawesi dan Kalimantan). Prioritas tim ini adalah menggarap masyarakat di daerah Indonesia Timur untuk menggolkan Habibie ke kursi presiden. Lokasi Posko kedua bertempat di lantai 9, gedung Ascot, belakang hotel Wisata, Jakarta Pusat. Di lokasi yang disewa sejak sebelum massa kampanye ini Hariman Siregar, Fanny Habibie serta Timmy bertugas menggalang dana dan dukungan dari para konglomerat dan kalangan intelektual. Di tempat ini Hariman dan Fanny sering menyelenggarakan pertemuan dengan para konglomerat nasional. Lokasi posko ketiga bertempat di Gedung Bina Graha. Di Bina Graha ini tim sukses langsung ditangani Mayjen (Pur) Sintong Panjaitan (Sesdalopbang ) dan Ka BAKIN, Z.A Maulani. Beberapa wartawan di Setneg mengungkapkan di ruang kerja Sintong ini sering digunakan untuk koordinasi para Menteri kabinet Habibie untuk menyusun taktik dan koordinasi. Seorang sumber menceritakan, beberapa tokoh Parpol pendukung Golkar, Ketua Umum PPP Hamzah Haz sering mengikuti pertemuan di ruang tersebut. Sementara lokasi ke empat, berada didekat tempat tinggal Habibie di bilangan perumahan Patra Kuningan. Di posko ini hanya orang-orang lingkaran terdalam kubu Habibie yang boleh ikut dalam pertemuan tersebut. Di bawah koordinasi Jimly Asshidiqi, A.A Baramuli, serta tokoh gaek Achmad Tirto Sudiro. Mereka dibantu oleh 2 orang konsultan asing dari Korea dan Jerman. Konsultan Korea ini adalah Direktur kampanye pemenangan presiden Kim Dae Yung. Begitu pula warga Jerman dari Jerman yang bernama George Halmer adalah mantan sekjen Partai Kristen Demokrat (CDU) Jerman yang dikenal sebagai figur dibalik kesuksesan Helmut Kohl merebut kursi kanselir Jerman. Tim ini bertugas untuk mengkoordinasi dan mematangkan hasil kerja dari tim lain. Sementara itu, di Jawa Timur, Ka-Bakin Z.A Maulani mulai melakukan gerilya politik guna menjegal Megawati lewat beberapa tokoh pesantren di sana. Sumber SiaR mengungkapkan dalam operasinya ZA Maulani mengedepankan isu gender untuk menjegal laju Megawati. Mereka ingin menggerogoti kantung-kantung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang merupakan basis terkuat PKB. Kedatangan Ka-Bakin itu dibenarkan oleh Ketua PWNU Jatim, KH Hasyim Muzadi. " Memang sudah banyak yang didatangi oleh pak Maulani," ungkapnya. Saat ditanya siapa saja , ia berkilah. "Pokoknya sudah banyak, dan saya tak mau menyebutkan nama karena nanti terkesan menuduh " ujarnya. Sumber SiaR yang lain mengungkapkan beberapa tokoh NU yang sempat didatangi adalah Rais Syuriah PWNU Jatim KH Imron Hamzah, KH Chotib Umar (Jember), KH Yusuf Muhamad (Jember), KH Idris Marzuki (Kediri) dan KH Abdullah Faqih, pimpinan pondok pesantren Langitan, Tuban. Tak cukup dengan gerilya itu, minggu ketiga Juli, Ekky Syahrudin dan Dewi Fortuna Anwar menggalang kekuatan pendukug Habibie dengan mengumpulkan Elite pengusaha dan tokoh masyarakat dari KAHMI. Dalam pertemuan tertutup di Hotel Bandara Juanda itu mereka menegaskan, bahwa hanya Golkar yang mampu menjadi poros penengah untuk meminimalisir konflik politik antara kubu PDI Perjuangan dengan Fraksi Islam. Untuk itu jalan keluarnya hanya lewat memperjuangkan Habibie sebagai presiden, demikian cerita seorang sumber.*** ---------- SiaR WEBSITE: http://apchr.murdoch.edu.au/minihub/siarlist/maillist.html