Precedence: bulk PANGLIMA PASUKAN PEJUANG INTEGRASI [PPI] INSTRUKSI Panglima Pasukan Pejuang Integrasi Nomor: 010/INS?PPI/VII/1999 KESIAPAN DAN KESIAGAAN PASUKAN PEJUANG INTEGRASI [MILISI] DALAM MENYIKAPI PERKEMBANGAN SITUASI DAN KONDISI DI TIMOR TIMUR PANGLIMA PASUKAN PEJUANG INTEGRASI Menimbang: bahwa dalam rangka menyikapi perkembangan situasi dan kondisi akhir-akhir ini, sejak kehadiran Tim PBB dengan misi UNAMET di Timor Timur sampai dengan saat ini disinyalir selalu berpihak kepada kelompok Pro-Kemerdekaan/tidak netral. Mengingat: 1. UU No. 7 Tahun 1976 tentang Pengesahan Penyatuan Timor Timur ke Dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. 2. Peraturan Pemerintah No, 19 Tahun 1976 tentang Pembentukan Propinsi Daerah Tingkat I Timor Timur dan Kabupaten-kabupaten Daerah Tingkat II Timor Timur. 3. Kesepakatan Triparti tanggal 5 Mei 1999 di New York tentang Paket Otonomi Khusus yang diperluas sebagai Penyelesaian akhir masalah Timor Timur. Memperhatikan; Laporan hasil pemantauan tim Intelejen Pasukan Pejuang Pro-Integrasi di seluruh Wilayah Timor Timur Nomor; R-03/Intel-VII/1999, tanggal 10 Juli 1999 tentang manuver-manuver dan tipu muslihat yang dilakukan oleh Tim UNAMET serta meningkatnya aktivitas-aktivitas kelompok aktivis Pro-Kemerdekaan di Wilayah Timor Timur MENGINSTRUKSIKAN Kepada: 1. Komandan Komando Aitarak di Kab. Dili 2. Komandan Komando Besi Merah Putih di Kab. Liquica 3. Komandan Komando Naga Merah dan Darah Merah di Kab. Ermera 4. Komandan Komando Lahorus Merah Putih/Halilintar di Kab. Maliana 5. Komandan Komando Laksaur Merah Putih di Kab. Kovalima 6. Komandan Komando Mahidin di Kab. Ainaro 7. Komandan Komando Abelai di Kab. Same 8. Komadan Komando AHI di Kab. Aileu 9. Komandan Komando Mahadomi di Kab. Manatuto 10. Komandan Komando Saka di Kab. Baucau 11. Komandan Komando Sera di Kab. Viqueque 12. Komandan Komando Alfa di Kab. Lauten 13. Komandan Komando Darah Merah di Kab. Ambeno. Untuk: Segera merapatkan barisan serta pro-aktif dalam rangka mengeliminir pengaruh/ruang gerak lawan/anti-integrasi dengan mengambil langkah-langkah sebagai berikut: Pertama, tetap mengadakan teror dan intimidasi terhadap pihak-pihak yang disinyalir mempengaruhi rakyat untuk tidak menerima Otonomi Khusus sebagai penyelesaian akhir masalah Timor Timur. Kedua, menekan dan mengancam rakyat untuk tidak ikut berpartisipasi dalam kampanye yang dilakukan oleh Juru Kampanye Pro-Kemerdekaan yang disponsori pihak UNAMET. Ketiga, menyikapi hasil kesepakatan damai yang dilaksanakan di Jakarta pada tanggal 18 Juni 1999 antara pihak Pro-Otonomi dan Pro-Kemerdekaan, maka diharapkan agar segera disiapkan senjata-senjata tradisional, rakitan dan senjata-senjata bekas peninggalan Portugis untuk diserahkan kepada pihak POLRI dihadapan UNAMET. Keempat, diperintahkan untuk tetap eksis/siap siaga, bahwa sebelum hasil jajak pendapat diumumkan di Markas Besar PBB, maka akan dibagikan senjata-senjata modern yang telah disiapkan oleh ABRI sebanyak 15.000 (lima belas ribu) pucuk, serta akan didukung oleh Pasukan Elit TNI dan dilengkapi dengan senjata berat/tank serta pesawat-pesawat tempur modern sebanyak 50 buah yang berpangkalan di KUPANG/NTT dan UJUNGPANDANG, Sulawesi Selatan. Kelima, pada saat pengumuman hasil jajak pendapat, ternyata pihak pro-otonomi dinyatakan kalah, maka secara serentak dengan kekuatan penuh melancarkan Operasi Pembersihan terhadap pendukung-pendukung Pro-Kemerdekaan mulai dari yang berusia 15 tahun ke atas baik laki-laki maupun perempuan tanpa terkecuali. Keenam, instruksi ini mulai berlaku sejak tanggal dikeluarkan dan untuk dilaksanakan dengan penuh rasa tanggungjawab (MATI HIDUP TETAP INTEGRASI) Dikeluarkan di Balibo pada tanggal 17 Juli 1999 PASUKAN PEJUANG INTEGRASI PANGLIMA, JOAO DA SILVA TAVARES Tembusan: 1. Panglima ABRI di Jakarta (menjadi perhatian) 2. Pangdam IX Udayana di Denpasar Bali (menjadi perhatian) 3. Danrem 164 Wira Dharma di Dili (menjadi perhatian) 4. Kapolda Timor Timur di Dili (menjadi perhatian) 5. Komando Distrik Militer se-Propinsi Timor Timur (menjadi perhatian) 6. Komando Resort Kepolisian se-Propinsi Timor Timur (menjadi perhatian) 7. Arsip. ---------- SiaR WEBSITE: http://apchr.murdoch.edu.au/minihub/siarlist/maillist.html