Cuman mo nambahin,

Berdasar GPL licence semua program  dengan GPL licence adalah bebas (free)
untuk digunakan, dimodifikasi, dan didistribusikan. So kl ngistall distro,
asal packagenya berlisensi GPL, sah-sah saja di-install di banyak tempat.

Nah, kl soal bisnis, berikut adl bbrapa hal yg bisa dilakukan dgn lisensi GPL
- Menyediakan warannty/servis/jaminan dengan imbalan uang
- Menyediakan bentuk fisik distribusi program (CD ato server) dengan imbalan
- Semua program yg dibuat dengan tools GPL tidak terikat dengan lisensi GPL.
     So kita bs bikin program komersial dengan gcc ato tools apapun yg GPL
dan tidak perlu membayar royalti apapun pada komunitas pengembang
gcc.
- Program GPL yang dimodifikasi, secara otomatis akan jatuh ke GPL licence.
     So kl Anda memodifikasi xmms player (GPL), Anda tidak berhak utk
memungut royalti atas modifikasi Anda. Selain itu, Anda berkewajiban
menyediakan source code asli dan modifikasi Anda.

Khusus utk library, ada lisensi LGPL (lesser GPL) :
- Menggunakan library (statically / dynamically) dgn lisensi LGPL adalah
free. Tidak dipungut biaya apapun. Widget KDE adl contohnya.
- Mengubah library LGPL akan menyebabkan hasil modifikasi library
ber-lisensi LGPL juga. Jadi Anda tidak berhak memungut royalti bila orang
lain menggunakan library hasil modifikasi Anda.

Nah, setahu saya RedHat yg versi Network jg menggunakan bbrapa program
modifikasi GPL. Jd ga mungkin kl RedHat yg Network, 100% Commercial.

-- 
Unsubscribe: kirim email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
Arsip dan info di http://linux.or.id/milis.php
FAQ milis http://linux.or.id/faq.php

Kirim email ke