rito wrote:
server ldap nya si dah sukses diistall, dan saya sudah berhasil

Biasanya menginstall lebih mudah drpda mengconfigure dan menggunakannya hehe no offence ;-p

menambahkan user - user yang ada, baik pake ldif maupun tool gq. Untuk masalah saya yang saya posting kemaren, saya belum dapat solusi, tapi kemudian, saya coba install samba+ ldap di mesin linux yang lain (keduanya pake fedora core4). nah anehnya mesin yan saya install ini bisa menjalankan ldapnya, tanpa muncul pesan could not open database, padahal langkah-langkah nya sama.

Berarti masih belum sukses openldapnya. tahap ini kan blm integrasi ke samba. Jadi lupakan samba dulu, setup dan beresin OL dulu.

Saya berencana untuk membangun beberapa domain controller gitu. Kalo dari tutorial di http://us2.samba.org/samba/docs/man/Samba-Guide/happy.html#id2538758 dijelaskan kalo mau bikin domain, sebaiknya jika user > 150, maka dibuat 1 bakup domain control

Itu hanya good practices, dalam situasi anda mungkin beda (ie 500 client pun masih sangat bisa dilayani dgn 1 server pdc)

Mungkin link ini bisa membantu:

http://www.unav.es/cti/ldap-smb/smb-ldap-3-howto.html


--

--beast


--
FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab
Unsubscribe: kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis

Kirim email ke