2009/8/16 Rizky Prasetya <noacco...@rea-prasetya.net>:
>>>
>>> Ngetestnya gampang, sok atuh bikin system 2 biji, masing-masing memory
>>> 512 MB, satu pake swap, satu ga pake swap (atau swap kecil), trus
>>> benchmark. Kalau mau top, benchmark webserver dengan banyak request
>>> per detik. kalau ga kerasa bedanya, saya jajanin starbuck ;-)
>>
>> ketika kehabisan memory pasti ngambil swap agar mesin ga stack
>
> stack apa stuck? ;-)
> naaay, dicoba dulu ajah kang, kernel aja ga bakalan "stuck" karena
> kekurangan memory, apalaginya mesinnya ;-).
>
>>
>> swap hanya untuk jaga-jaga bukan untuk performance
>> jadi klo memorynya udah kurang untuk naikin performance ya tambah
>> memory bukan tambah swap
>> CMIIW
>
> Makanya oom, saya udah bilang kalau bisa tambah memory module ya itu
> yang terbaik. Landasan teorinya udah saya jelasin di email sebelumnya,
> jadi ga usah saya ulang di sini. Punten tolong dibaca lagi mungkin
> kelewatan sama akang ;-).
>
> Dan tawaran saya tetap berlaku, kalau dengan besar physical memory
> sama ditambah swap tidak lebih baik performanya dibanding tanpa swap
> (atau swap kecil) untuk load tinggi, maka anda berhak dapat starbuck
> ;-)
>
> baca http://www.alexonlinux.com/swap-vs-no-swap
> baca http://lkml.indiana.edu/hypermail/linux/kernel/0111.2/1375.html
>
> Thread ini bagi saya sudah cukup, tidak akan ada reply lanjutan dari
> saya. Thx 2 mod.
baca http://kerneltrap.org/node/3202



-- 
http://rizki.us
crazynu...@gmail.com

-- 
FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab
Unsubscribe: kirim email ke tanya-jawab-unsubscr...@linux.or.id
Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis

Kirim email ke