On Sat, 14 Apr 2012 18:38:42 +0700
Utian Ayuba <ut...@di.blankon.in> wrote:

> Pada 04/14/12 17:35, Yudhi Kusnanto menulis:
> > On Sat, 14 Apr 2012 13:45:14 +0700
> > tukang ketik <doeniam...@gmail.com> wrote:
> > 
> >>
> >> jika paket dr clients ip 192.168.2.2 s.d 192.168.2.100 agar tetap terlihat 
> >> oleh
> >> modem di 192.168.1.1 seperti no ip client apa adanya muasalnya dan tidak
> >> terlihat sebagai paket yang berasal dari server 192.168.1.2
> >> bagaimana caranya ?
> >>
> > 
> > --LAN-/-clients--        ---router/gateway---          --modem--
> >            ... _
> > 192.168.2.0/24 -|==|192.168.2.1/24 192.168.1.2/24|--|192.168.1.1/24
> >            ... _|
> > 
> > supaya modem bisa mengenal clients dan sebaliknya, maka _setiap_ node perlu 
> > punya routing table untuk setiap tujuan. namun karena ada gateway 
> > penghubung keduanya maka _setiap_ node hanya perlu adanya entry "default 
> > gateway" yang mengarah ke router.
> > 
> 
> pak yudhi,
> 
> kalau modem juga dipasang default gateway ke router dengan asumsi
> default route router ke modem, paket dari clients akan "looping" antara
> router dengan modem pak :)

benar sekali pak utian! konfigurasi diatas lebih tepat untuk
menggabungkan dua (atau lebih) LAN.

> 
> kalau pak tukang ketik ingin seperti di atas, maka:
> 1. di router tidak perlu dipasang nat
OK, setuju!
> 2. default gateway clients ke arah router
OK juga
> 3. di modem dipasang routing statik ke jaringan clients melewati router
sebelumnya, default gateway pada router mengarah ke modem sehingga
paket keluar (Internet) akan dialirkan melalui modem. dan default
gateway pada modem mengarah ke modem di ISP.
> 4. rentang alamat ip 192.168.2.2 s.d. 192.168.2.100 bisa dirangkum
> menjadi 192.168.2.0/25 (efeknya 1, 101 s.d. 127 juga ikut :d)
> 
atau sekalian 192.168.2.0/24 kalau memang LAN-nya pake /24.

yang jadi pertanyaan, apakah memang modemnya perlu IP? biasanya modem
adalah _transparent_device_ sehingga dari sisi router LAN tampak seperti
terhubung langsung dengan router ISP. kalo pake modem broadband coba
di-set sebagai bridge.

contoh: koneksi menggunakan speedy.
     -PPTP-+-----------------------------------------+-PPTP-
router-LAN |===| modem-custmr-bridge |--line-telpon--| router-telkom
 LINK-LOCAL+---+LINK-LOCAL

dari gambar diatas, koneksi router ke modem adalah LINK-LOCAL (IP
private) sedangkan router ke Internet menggunakan PPP via tunnel ke
telkom dengan alamat IP-PUBLIC. fungsi LINK-LOCAL adalah untuk
memungkinkan aliran data dari router ke telkom. sedangkan dari telkom
akan "membuang" semua data untuk customer melalui PPP link. dengan
demikian modem tidak memerlukan pengetahuan tentang jaringan selain
LINK-LOCAL (bahkan ke Internet/telkom sekalipun).


-- 
salam
YK

-- 
FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab
Unsubscribe: kirim email ke tanya-jawab-unsubscr...@linux.or.id
Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis

Kirim email ke