On Sun, 16 Jan 2005 17:07:58 -0500, boy avianto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> On Sun, 16 Jan 2005 18:23:32 +0700, Budi Rahardjo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> > Sebenarnya tidak terlalu "meleset".
> > Kebetulan saya paling senang membaca history (of computing).
> 
> Kalau begitu pasti suka dong baca "Folklore": http://folklore.org/
> Banyak cerita menarik disitu - walaupun spesifik Apple computer.

Terus terang, bolak-balik saya ke web itu, tapi belum senang.
Entah kenapa lho. Padahal si Steve Jobs itu kan salah satu
hero saya. Jadi jelas yang berhubungan dengan Apple saya baca.
Misalnya saya sudah baca habis:
- Odyssey. Ini bukun otobiografi Sculley waktu di Apple.
- Second Coming. Tentang kembalinya Jobs ke Apple.
Buku "Revolution in the Valley" ini belum ada di QBWorld.
Kalau ada ... pasti saya beli! he he he.

Di Indonesia, sayangnya buku yang sifatnya menceritakan di
belakang layar (seperti buku-buku yang saya sebutkan di atas
dan di email sebelumnya).
Saya mau mencoba membuat buku seperti itu, tapi ternyata
nanti bisa bikin marah banyak orang karena menyinggung banyak
"pakar". Tapi seharusnya orang diberitahu "modal" dari
para pakar di Indonesia itu.

Soal kumis ... gak bisa komentar! Wha ha ha...

Tapi saya punya cerita lain. Waktu saya ngambil PhD, bos saya
brewokan. Ternyata setelah saya perhatikan, mahasiswa PhD nya
yang "cepat selesai" (relatif, karena paling cepat 6 tahun)
semua brewokan! Yang nggak brewokan lama selesainya; 10 tahun
ke atas! Kalau diperhatikan foto2 saya pada jaman itu, banyak
yang brewokan. Ha ha ha.


-- budi

Reply via email to