Teman-teman, salam kenal.

Saya turut berduka ada teman-teman blogger yang diajak ngobrol oleh pihak berwajib dalam kasus Roy Remeh! ini. Saya makin jengkel, orang ini kok masih bisa hidup, dan komentarnya dikutip di sana-sini. Kalau di luar negeri pasti dianggap kayak tukang becak saja.

Sepertinya harus ada yang mulai menuliskan pandangannya mengenai kasus ini, dan tentunya dalam perspektif lebih luas kebebasan berekspresi dan hukum, dalam opini dan kajian yang lebih serius. Biar teman-teman media juga sadar bahwa orang itu makin nggapleki! Tapi saya sendiri bingung, kok media nggak sadar-sadar ya.... hehehe...

Salam,
Arif Widianto
"dulu pernah nulis surat pembaca di Tempo tentang Roy yang ngawur...." Hi Roy TM



Kirim email ke