Zak,
Masih ada yang kurang, biasanya kalau fiksi make kata2 Syahdan..........heehehe

Terus terang kita bisa melihat Indonesia spt apa sebenarnya, kalau
kita di luar dari indonesia, kita bisa bandingin deh dengan apa yang
orang lain punya dan yang kita ngga punya, kalau terus membanding2kan 
sampai ketemu pada satu titik dimana  pada akhirnya kita melihat 
titik awal kita adalah tempat yang terbaik buat kita.

Rumput tetangga selalu lebih hijau, kalau udah  kita punya yaa sama
aja dengan rumput kita.

coba tanya sama banyak orang yang sudah berpetualang ke banyak negri (
sambil ngelirik Om Carlos,Om IMW atau Om BR.. pasti mereka bilang
indonesia punya segalanya, sayangnya masih butuh  banyak manager yang
ngga cuman bisa ngomong tapi manager yang  bisa handle problem dan
yang punya Visi.

untuk naik ke pangkat tertinggi selalu dimulai dari pangkat
terendah..... sabar lah waktu terus berputar, prinsip saya  Will never
finish when never start

keep reading and writing Zak


Adjie


On 1/13/06, Zaki Akhmad <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Saya jawab dengan gaya cerita fiksi yah Mas Adjie.

> Yah kurang lebih ide diatas saya dapatkan dari karya klasik, La Petit
> Prince, Pangeran Kecil. Saya cuma menuliskan ulang dengan gaya saya
> sendiri. Halah-halah, kapan naik pangkatnya ya saya kalau malah asyik
> baca novel. Jadi moral cerita diatas adalah seberapa berani kita
> menjadi agen perubah di dunia kita. Kalau bagi saya bisa dimulai dengan
> menjadi agen perubah bagi diri sendiri untuk naik pangkat dari
> script-kiddies.
>
> Zaki AKhmad
> http://www.zakiakhmad.info
>
>

Kirim email ke