m.c. ptrwn wrote:

>Anthony Fajri wrote:
>  
>
>>On 3/3/06, m.c. ptrwn <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>>    
>>
>>>Makanya disini perlunya ngoprek source code dari linux
>>>networking/freebsd ,etc
>>>      
>>>
>>hihi.. jadi inget pas ikutan training routing tahun kemaren. Pas training,
>>Yazu (developer ospf6d-nya zebra) malah ngajarin troubleshooting dengan cara
>>membaca source :)
>>
>>    
>>
>
>memang begitu kehidupan sehari2 disini.
>
>anyway untuk persh2 r&d besar/fortune 500 mereka biasanya punya
>intranet dan internal training curiculum yang sangat bagus dan
>komprehensip,dalam 3 bulan pertama new hire di training sedemikian rupa
>sehingga benar2 kompeten (termasuk code review , teknis commit ,dkk).
>Itu bedanya dengan persh startup atau persh kecil dimana new hirenya
>sudah "dianggap" expert sehingga tidak perlu training.
>
>Anyway IMO saking bagusnya 'internal kurikulum' di persh2 besar tsb
>kadang2 saya pikir kualitasnya sudah melebihi pendidikan formal di
>universitas :-)
>
>-mcp
>
>
>  
>
Bagus banget troubleshoot lewat source code, depth knowledge, nggak cuma
troubleshoot nebak2. asal inget tenggat waktu problem solvingnya aja.

IMO internal kurikulum mereka bagus karena lebih practical dan
applicable untuk digunakan sesuai perusahaannya masing2.
dan dari yang saya dengar, kalau suatu perusahaan sudah punya system
yang bagus dan internal training yang bagus, maka perusahaan itu nggak
usah takut kehilangan tenaga ahli, karena bisa di create lagi melalui
karyawan baru.

sedangkan kalau pendidikan formal universitas harus lebih academic dan
sedikit general. kenapa sedikit general ? karena berdasarkan pengalaman
saya dulu kuliah, nggak semua tmn kuliah saya tnyt tertarik dengan
programming atau networking, atau komputer.

-
ak

Kirim email ke