--- In [EMAIL PROTECTED], "Unggul Pribadi" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
-----Original Message-----
From: Tan Rita [mailto:[EMAIL PROTECTED]

PEMEGANG KARTU KREDIT

W A S P A D A L A H............

Ada modus operandi baru.

Berhati-hatilah bila di mal Anda ditawari sesuatu barang gratis. Pada
saat Anda tertarik mengambil hadiah gratis tsb, kita akan dibawa ke
kantor sales tsb (masih di dalam mal). Di sana kita akan di service
sangat ramah, sambil memperkenalkan produk-produk mereka. Lalu sebelum
hadiah gratis diberikan, sales tsb tiba-tiba memberikan beberapa
amplop lagi, dan secara perlahan team salesnya bertambah satu persatu
di dalam ruangan tsb, hingga total mereka 6 orang.

Sales tsb bilang dalam amplop tsb akan ada hadiah lagi, tapi bisa juga
ucapan terima kasih saja. Kebetulan saya mendapat
amplop yg bertuliskan hadiah VIP sebesar Rp 5 juta, sedangkan teman
saya mendapat ucapan.

Mereka langsung bersorak mengucapkan selamat... Tapi mereka bilang,
hadiah tsb bisa di bawa bila nomor kartu kredit
saya "cocok", lalu kartu-kartu kredit saya dibawa utk dicocokkan. Dua
kartu dianggap tidak cocok, tapi satu kartu cocok.
Mereka langsung bersorak lagi mengucapkan selamat....Total hadiah yang
akan dibawa sebesar Rp 15 juta (4 item : tableware = utk mensterilkan
perhiasan/alat-2 dokter/alat makan, Ionizer Air Cleaner = seperti AC
tapi khusus utk menyortir udara kotor menjadi udara bersih, Mineral
Pot, Juice Extractor ). Ada yg berminat ?

Disitu saya baru "sadar" waktu sales tsb menyodorkan kertas struk.
Lho..kok kartu saya kalian gesek sebesar total Rp 5 juta ?! katanya
mau dicocokan...apa yg kalian cocokan ?! Ternyata...semua kartu saya
mereka gesek tanpa sepengetahuan saya. Dan saya "dipaksa" utk
menandatangani struk tsb, dgn segala cara dan janji, walaupun sdh
berulang kali saya bilang tidak mau sign apapun. Karena mereka bilang
sudah masuk transaksinya dan mereka akan bantu jualkan kembali salah
satu barang spy saya tidak perlu bayar ke kartu kredit, maka struk tsb
saya tanda tangani.


Nah..keesokan harinya (karena hati tidak sejahtera) saya datang lagi
kembali utk mengembalikan semua barang dan minta mereka membatalkan
transaksi paksaan kemarin. Tapi dengan dalih yg banyak, saya jadi
terpaksa "membeli" dan mengangsur ke kartu kredit yg sudah mereka gesek.

Nah...temans....pelajaran disini adalah :
~ Jangan biarkan kartu kredit kita dibawa satu detik pun oleh orang
lain tanpa kita mendampinginya.
~ Tidak ada yang namanya barang gratisan yg turun dari langit, sekecil
apapun tawaran gratis tsb.

Kejadian ini terjadi di :
Careefour Cempaka Mas, toko Surya Abadi, samping Texas (Sabtu/27 Nov'04).

Dan saat saya datang utk komplain (Minggu 28/Nov'04), ternyata ada
orang lain yg bernasib sama. Dengan alasan akan mengecheck limit dana,
mereka langsung menggesek kartu org tsb.

Tolong di sebarluaskan kasus ini, agar tidak terjadi di keluarga/teman
Anda.
Semoga bermanfaat
--- End forwarded message ---






------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
$4.98 domain names from Yahoo!. Register anything.
http://us.click.yahoo.com/Q7_YsB/neXJAA/yQLSAA/0EHolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Komunitas Urang Sunda --> http://www.Urang-Sunda.or.id
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/urangsunda/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke