Masih ada yang waras di gedung sana? :-( Yang waras ngacung!! Yang gak waras biar cepet eling-lah.. :-)
CMIIW.. Wassalam, Irwan.K ---------- Forwarded message ---------- From: Ambon <[EMAIL PROTECTED]> Date: Dec 10, 2005 7:16 AM Subject: [ppiindia] Rakyat Lagi Susah, Pagar DPR Rp 2,1 Miliar! http://www.kompas.com/kompas-cetak/0512/10/Politikhukum/2276847.htm Rakyat Lagi Susah, Pagar DPR Rp 2,1 Miliar! Berita menyedihkan. Sebanyak 55 warga di Kabupaten Yahokimo, Papua, meninggal dan 112 kritis karena kelaparan. Namun, gedung tempat aspirasi mereka seharusnya disuarakan kini sedang diperbaiki pagarnya. Dana untuk perbaikan pagar Gedung DPR itu menghabiskan Rp 2,1 miliar. Di kalangan anggota DPR sendiri, proyek pembangunan pagar DPR ini masih dipertanyakan kendati pembangunannya hampir selesai. "Ini ide siapa?" kata anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar, Yuddy Chrisnandy, yang mempersoalkan itu dalam Rapat Paripurna DPR, Jumat (9/12). Dia khawatir pembangunan pagar itu justru semakin menjauhkan DPR dengan rakyat. Pilar gerbang DPR yang dibangun itu sedemikian tinggi, sekitar tujuh meter "Dengan LP Cipinang saja jangan-jangan lebih tinggi pagar DPR," ucapnya. Ketua DPR Agung Laksono ketika ditanya soal ini memang berusaha menghindar. "Saya kira itu jadi tugas dan kewajiban BURT dan sekjen," ucapnya. Anehnya, informasi yang diperoleh dari Sekretariat Jenderal DPR, pembangunan itu justru sudah sepengetahuan pimpinan DPR, bahkan termasuk desainnya telah diserahkan. Pagar yang dibangun panjangnya 531 meter dan biaya proyek keseluruhannya Rp 2,1 miliar. Proyek pembangunan pagar ini hampir selesai. Ditargetkan pembangunan pagar ini selesai 15 Desember 2005 ini dan mulai berfungsi aktif Januari 2006. Sementara itu, warga berpikir lain. Salah seorang pengirim surat pembaca Kompas pernah menyampaikan kekecewaannya soal DPR yang "memagari" dirinya sendiri itu. Akan tetapi, rakyat yang jelas punya pendapat lain. Mereka berharap anggaran MPR/DPR tidak digunakan untuk hal-hal yang tak perlu. Dia tidak melihat apa manfaat pagar tersebut dibangun. "Negara kita ini sudah bangkrut dan dana sangat terbatas sehingga rakyat berharap penggunaannya pun harus memakai skala prioritas. Lebih baik digunakan untuk hal-hal yang lebih bermanfaat. Ingat, saat ini rakyat sedang sangat menderita dengan adanya kenaikan harga BBM yang gila-gilaan," tulis surat pembaca itu (Kompas, 9/19). Kalau saja uang Rp 2,1 miliar itu dialihkan ke warga Yahokimo, bisa jadi 167 warga Papua itu tak harus meregang nyawa seperti saat ini. Setuju? Koor jawaban para anggota DPR itu belum terdengar. Biasanya sih "Setujuuu...!!" (sut) [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM --------------------------------------------------------------------~-> Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/