Pak Wida,

Pertanyaannya sekarang adalah: tidak mengerti ayat menurut tafsir  
siapa?  Kalau dari diskusi yang pak Wida saya melihat sekarang pak  
Wida cenderung setuju pendapat bahwa ada berbagai tafsir, dan  
perbedaan tafsir tersebut bukanlah sesuatu yang wajar terjadi.

Nah dengan pemahaman tafsir yang seperti itu, sangat mungkin mereka  
tidak memanfaatkan ayat tersebut, tetapi menganggap hal tersebut  
sebagai sesuatu yang wajar terjadi, dan "culturally accepted".

Jadi IMHO gak sesederhana bahwa mereka memanfaatkan ayat tersebut,  
tetapi memang karna secara kultural hal tersebut diterima dan  
dikondisikan (berdasar informasi di milis ini bahwa perbudakan masih  
diajarkan di sekolah dan ulama menentang hal tersebut dihapuskan).

Analoginya mungkin sama dengan korupsi di Indonesia, semua orang akan  
bilang itu keliru, tetapi secara kultural hal itu sudah dikondisikan  
menjadi bagian dari kehidupan orang indonesia di semua level.  Jadi  
ingat kemaren ada dies FK UGM ke 60, dan pidato dies dari sekjen KPK  
(?) yang kebetulan dokter bicara tentang korupsi dilayanan  
kesehatan.  Satu hal yang juga telah dikategorikan sebagai korupsi,  
dan saya rasa banyak teman dokter yang tahu, adalah gratifikasi  
(pemberian fasilitas, ataupun kompensasi) dari perusahaan obat karena  
dokter "berjasa memasarkan" produk mereka, yang ujung2nya menambah  
biaya kesehatan.  banyak yang tersenyum kecut mendengar hal itu,  
karena hampir semua orang yang hadir disitu (termasuk dekannya saya  
pikir) juga melakukan hal yang sama... hehehe..
Tapi secara kultural itu diterima dan merasa tidak ada yang keliru  
dengan praktek tersebut.

Contoh lain mungkin pemakaian kekerasan di Indonesia.  Secara sadar  
hal itu tidak dibenarkan, tetapi secara kultural hal itu bisa  
diterima.  Itu kenapa banyak masalah di Indonesia yang diselesaikan  
menggunakan kekerasan, dan dalam some extent masyarakat bisa  
menerimanya (dengan berbagai alasan penjelasannya).  Misal seperti  
pak Wida, dan banyak pihak yang menerima FPI melakukan kekerasan.

Jadi??
Kembali ke budaya Arab.  memang ada orang arab yang baik dan buruk,  
tetapi tidak berarti arab yang baik tidak melakukan hal tersebut,   
karena secara kultural hal tersebut diterima, dan konsep baik buruk  
juga bukanlah sesuatu yang universal bulat tetapi terkait dengan  
konteks budaya setempat (local bound).

regards,
donnie





===================
On 10 Mar 06, at 16:32, [EMAIL PROTECTED] wrote:

> Saya rasa, yang melakukan hal itu tidak mengerti maksud dari ayat
> al-Qur'an ini. Tidak bisa melihat ayat ini secara kontekstual sosial
> budaya di zaman nabi. Jadi ia "memanfaatkan" ayat ini (jika benar
> demikian) untuk nafsu bejatnya itu.
>
> Tetapi saya tidak yakin juga bahwa pemahaman bahwa TKW itu = sahaya  
> dianut
> secara umum di Arab sana. Sekalipun pada beberapa kasus tampaknya
> demikian.
>
> Bisa juga kasus perkosaan itu memang murni kriminal tanpa landasan  
> agama,
> sekalipun dalam pemahaman yang salah. Anak majikan, atau tuan  
> majikan yang
> nafsunya besar, dan tertarik pada kecantikan wanita Indonesia. Lalu
> mendapat celah lemahnya perlindungan hukum terhadap TKW karena  
> posisinya
> yang lemah.
>
> Salam,
>
>
>
>
> "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> 03/10/2006 04:14 PM
> Please respond to
> wanita-muslimah@yahoogroups.com
>
>
> To
> <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
> cc
>
> Subject
> Re: [wanita-muslimah] ketika para koki digusur tukang sayur dan tukang
> sayur pun menjadi koki
>
>
>
>
>
>
> jika sudah clear demikian, apa sebabnya para TKW kita tetap banyak
> yang menjadi korban ?  apalagi menjadi korbannya karena disamakan
> dengan sahaya ini.
>
> salam,
> Ari Condro
>
> ----- Original Message -----
> From: <[EMAIL PROTECTED]>
> Ini adalah usaha saya memberikan penafsiran atas ayat yang membolehkan
> "menggauli sahaya yang engkau miliki". CMIIW.
>
>
>
>
>
>
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun  
> masyarakat.
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
> Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
>
> This mailing list has a special spell casted to reject any  
> attachment ....
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
> ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor -------------------- 
> ~-->
> Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope  
> and healing
> http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
> -------------------------------------------------------------------- 
> ~->
>
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun  
> masyarakat.
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
> Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
>
> This mailing list has a special spell casted to reject any  
> attachment ....
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke