Sudah ganti nama berapa kali saja.
Yg pria memakai jubah tapi dalam beberapa kesempatan boleh juga pakai pantalon.
Pakai celana jins....
Di indonesia, terutama di jakarta mereka berpindah-pindah..
[ alasan keamanan]
salam
l.meilany
----- Original Message -----
From: Ari Condro
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, May 02, 2006 4:04 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Syukuran Pernikahan Poligami yang "Aneh tapi Nyata"
1. lho, enggak digerek ama MMI dan FPI ?
2. kalo katanya menteri agama, kan disuruh pindah agama aja sekalian, piye
iki :p
On 5/2/06, abu faris <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Tarekat Rufaqa adalah nama baru dari Darul Arqom (Syekh Azhari) dari
> Malaysia, karena dipandang sesat oleh MUI maka berganti nama
>
> He-Man <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Syukuran Pernikahan Poligami
> yang "Aneh tapi Nyata"
>
>
> MESKI tidak sedikit yang melakukan poligami, namun umumnya hal itu
> dilakukan
> secara diam-diam diupayakan agar istri "tua" dan keluarganya jangan sampai
> mengetahui. Bahkan untuk itu banyak yang dilakukan di "bawah tangan".
> Namun
> tidak demikian halnya dengan yang terjadi di komunitas jemaat Tarekat
> Rufaqa. Justru istri "tua" sibuk mengurus pernikahan suami dan "madunya"
> agar perhetalannya berjalan lancar.
>
> Seperti yang terlihat di Plaza Niaga II Bukti Sentul. Minggu (30/4). Di
> sana
> digelar walimatul 'urusy (syukuran pernikahan) poligami yang "aneh tapi
> nyata" itu.
>
> Disebut "aneh tapi nyata" karena, pasangan pengantin poligami -penganut
> paham Ahlus Sunnah wal Jamaah- ini, hadir bersama para istri tua, istri
> kedua, dan istri ketiganya. Para istri tersebut, saling ta'awwun
> (tolong-menolong) membantu mempersiapkan walimatul urusy suaminya. Tak
> cuma
> itu, para istri pertama membantu calon madu bagi suaminya, seperti dalam
> hal
> berbusana pengantinnya dan berhias diri "secukupnya".
>
> Suasana persiapan walimatul 'urusy massal pasangan poligami ini, dirasakan
> oleh Cecep dan para penggembira Konferwil ke I5 NU Jabar sebagai sesuatu
> yang "aneh tapi nyata". "Biasanya untuk menikah dalam status poligami itu,
> sembunyi-sembunyi dan dilakukan di penginapan, dan tidak diketahui oleh
> pihak keluarga istri pertama. Ini kok walimatul 'urusy poligami dilakukan
> secara massal, terbuka, dan mengundang banyak orang," ujar Drs. Asep
> Sujana,
> salah seorang warga nahdliyyin keluarga besar Al Ma'soem.
>
> * *
>
> ADAPUN pasangan yang melakukan walimatul 'urusy adalah ustaz Mochammad
> Umar
> dan Ummu Laila binti Muhammad, Zaimusyani Musa dan Komsatun, Yusuf dan
> Saniyah, Rubianto dan Sri Kadarmawati, Cecep Suwarno dan Fauziah Azmi,
> Muhammad Jupri dan Masitoh, serta Erlan Juarsa dan Evi Waleni.
>
> Sedangkan satu pasangan lainnya yakni Ustaz Mochammad Abu Rawahah Ashaari
> dan Ummu Fatonah Raihan sudah melakukan pernikahan dan walimatul 'urusy di
> Malaysia. Semula pasangan terakhir ini, akan melakukan walimatul 'urusy
> bersama di Bukit Sentul. Bahkan, menurut pimpinan jemaah Rufaqa wilayah
> Jawa, Ustaz M. Rizal Khatib, pasangan poligami yang akan ikut walimatul
> 'urusy jumlahnya cukup banyak. Akan tetapi, karena faktor waktu dan
> kesibukan sehingga hanya tujuh pasangan yang bisa direalisasikan.
>
> Pernikahan para staf dan anak-anak staf jemaah tarekat Rufaya ini, bertema
> "Mencintai Tuhan, Kunci Kebahagiaan Rumah Tangga". Tema itu pula yang
> menghiasi kartu undangan yang dicetak eksklusif, berwarna cerah, dan
> disampaikan kepada sejumlah simpatisan dan tokoh Islam jemaah Rufaqa
> Internasional.
>
> Prosesinya diawali dengan tampilnya senandung nasyid yang dibawakan oleh
> grup Remaja Harapan. Selanjutnya, para pengantin masuk ke ruangan tempat
> pelaksanaan walimatul 'urusy, diiringi musik rampak kompang (sejenis seni
> marawis, red) yang diperankan oleh grup Remaja Harapan.
>
> Lalu, seorang anggota jemaah Rufaqa tampil menjelaskan falsafah
> pelaksanaan
> walimatul 'urusy tersebut. Sejumlah kalimat tausiah dari Abuya Ashaari
> dikutipkan kembali dan disampaikan kepada hadirin. Sebelumnya,
> diperkenalkan
> satu per satu pasangan pengantin tersebut.
>
> Tak lama kemudian, salah seorang pimpinan jemaah Rufaqa, Syeikh Hasyim
> Ja'far menyampaikan sambutannya. Di depan hadirin yang memenuhi kursi di
> bawah tiga tenda berukuran besar, Syeikh Hasyim mengemukakan, acara
> walimatul 'urusy pasangan poligami tersebut merupakan salah rantai
> aktivitas
> dakwah jemaah Rufaqah dalam upaya mengamalkan Alquran dan Sunnah
> berdasarkan
> pemahaman Ahlus Sunnah wal Jamaah.
>
> Selama ini Alquran dan Sunnah tidak diamalkan secara utuh. Kita hidup
> tidak
> dibimbing oleh Tuhan, padahal hidup ini sementara. Semestinya hidup dalam
> bimbingan Tuhan, dan orang yang dekat dengan Tuhan. "Kita tidak mencari
> orang yang dekat dengan Tuhan, sehingga hidup menjadi resah dan gelisah.
> Alhamdulillaah, ada guru kita Ustaz Abuya Imam Ashaari Muhammad Attamimi
> yang memberi arahan tentang bagaimana hidup sesuai aturan Tuhan," kata
> Syeikh Hasyim.
>
> Berkaitan dengan peristiwa pernikahan dan walimatul 'urusy pasangan
> poligami, Syeikh Hasyim mengatakan, itu merupakan ajaran Islam yang patut
> diamalkan, bukannya dijauhi. Dengan berpoligami, tentunya akan semakin
> mudah
> mendekat kepada Tuhan dan memperbanyak umat Islam.
>
> Hal senada dikemukakan Hakim Agung, Drs. H. Andi Samsul Alam, M.A.
> Dikemukakannya, pernikahan adalah dakwah. Karenanya, permudahlah
> pernikahan
> dan persulit perceraian. Ironisnya, sekarang ini pernikahan mahal,
> sedangkan
> perceraian murah dan mudah. "Kegiatan pernikahan massal seperti yang
> dilakukan jemaah Rufaqah atau jemaah pesantren Hidayatullah di Balikpapan
> Kaltim, itu perlu dilestarikan demi syiar Islam," ujarnya, yang didaulat
> memberi sambutan atas nama tokoh Islam Indonesia.
>
> Menurut salah seorang pengantin, Ustaz Muhammad Umar (38), pernikahan yang
> dilakukannya merupakan ikhtiar memberi keteladanan kepada umat Islam
> tentang
> maslahatnya berpoligami. "Saya menikah untuk keempat kalinya," tutur
> pemuda
> asal Indonesia ini. (Dodo Rihanto/- Achmad Setiyaji/ "PR")***
>
>
>
>
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
> Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
>
> This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....
>
>
>
>
> SPONSORED LINKS
> Women Islam Muslimah
>
> ---------------------------------
> YAHOO! GROUPS LINKS
>
>
> Visit your group "wanita-muslimah" on the web.
>
> To unsubscribe from this group, send an email to:
> [EMAIL PROTECTED]
>
> Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
>
>
> ---------------------------------
>
>
>
>
>
> ---------------------------------
> New Yahoo! Messenger with Voice. Call regular phones from your PC and save
> big.
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
>
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
> Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
>
> This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....
>
>
>
> SPONSORED LINKS
> Women<http://groups.yahoo.com/gads?t=ms&k=Women&w1=Women&w2=Islam&w3=Muslimah&c=3&s=36&.sig=CZRT1nHPyLWiDm01SAJ2-g>
> Islam<http://groups.yahoo.com/gads?t=ms&k=Islam&w1=Women&w2=Islam&w3=Muslimah&c=3&s=36&.sig=gaFX9PQ1VQTSQ9Vdb6q6bA>
> Muslimah<http://groups.yahoo.com/gads?t=ms&k=Muslimah&w1=Women&w2=Islam&w3=Muslimah&c=3&s=36&.sig=FBco0OMoYMCLPa8riO0m_g>
> ------------------------------
> YAHOO! GROUPS LINKS
>
>
> - Visit your group "wanita-muslimah<http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah>"
> on the web.
>
> - To unsubscribe from this group, send an email to:
> [EMAIL PROTECTED]<[EMAIL PROTECTED]>
>
> - Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of
> Service <http://docs.yahoo.com/info/terms/>.
>
>
> ------------------------------
>
[Non-text portions of this message have been removed]
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....
Yahoo! Groups Links
[Non-text portions of this message have been removed]
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....
SPONSORED LINKS
Women | Islam | Muslimah |
YAHOO! GROUPS LINKS
- Visit your group "wanita-muslimah" on the web.
- To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]
- Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.