kata DEGIL ini baik, karena mewakili sebuah sifat kedegilan. siapa
saja bisa menjadi degil. Bahasa indonesia tidak memiliki kata yang
sepadan untuk menggantikan kata degil ini.

Saya setuju dengan kang Donnie, meski ulama bila mengaplikasikan
dengan cara demikian, ulama itu dah berlaku DEGIL.

salam

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, irwank <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Bos, saya kurang setuju degan sub-kalimat
> 'orang degil yang mengamalkan ajaran itu'
>
> saya lebih setuju sub-kalimatnya menjadi:
> "mereka yang berprinsip 'klaim dan seolah-olah'.. "
> sehingga 'menutupi' kemuliaan Islam sendiri (disadari/tidak)..
>
> Bukan cuma soal praktek lebih utama dari teori..
> tetapi bagaimana adanya konsistensi antara teori dan praktek.
>
> Bukan cuma isi (hati) lebih baik dari kulit (penampilan, ucapan,
> image dll).. tetapi bagaimana kulit dan isi (semuanya) juga
> harus benar dan baik..
>
> Bukan cuma zero-sum-game..
> yang satu hal harus menghilangkan (peran) yang lain..
>
> CMIIW..
>
> Wassalam,
>
> Irwan.K
>
> On 5/10/06, Donnie <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > Bukan Islamnya pak, tapi orang-orang degil yang mengamalkan ajaran
itu..
> > :p
> > maaf satu barisan pak...
> >
> > regards,
> > Donnie
> >
> > ===========
> > > Inilah seling surup yang muncul dalam aplikasi ajaran Islam. Kalau
> > > ajarannya udah FINAL ndak usah didiskusikan lagi, diskusikan
> > > aplikasinya. Prakteknya, benarkah Islam mengayomi perempuan ?
jawabnya
> > > BELUM ... masih jauh dari kata mengayomi. Perempuan tidak pernah
jadi
> > > subyek dalam aplikasi syariah islam, yang banyak jadi obyek :=))
> > >
> > > amitaba
> > > st sabri
> > >
> > >
> > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Flora Pamungkas"
> > > <florapamungkas@> wrote:
> > > >
> > > > Memuliakan Wanita
> > > >
> > > > Islam memberikan perhatian yang sangat besar terhadap kaum wanita.
> > Islam
> > > > mengangkat harkat dan martabat wanita dengan memberikan
pendidikan,
> > > > perlindungan, serta hak-hak mereka sesuai fitrah dan kodratnya.
> > > Perhatian
> > > > besar ini adalah sesuatu yang tidak pernah diberikan oleh umat
manapun
> > > > sepanjang masa.
> > > > Sebelum Islam datang, wanita ditempatkan pada posisi yang
rendah dan
> > > hina.
> > > > Wanita dianggap sebagai komoditas yang dapat diperjualbelikan
dan tak
> > > > mempunyai hak sedikit pun untuk menolak perlakuan hidup yang
sangat
> > > rendah.
> > > > Bahkan, pada masa Arab jahiliyah, kehadiran wanita dianggap
sebagai
> > > sebuah
> > > > kesialan.
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>







Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....




SPONSORED LINKS
Women Islam Muslimah
Women in islam


YAHOO! GROUPS LINKS




Kirim email ke