Mpok Mia berkata =
  Sebaiknya hati-hati dong dengan anggapan bahwa korupsi beriringan 
dengan pornografi. Simplikasi yang sangat bermasalah.
   
  ---------
  Jano ko sedikit nimbrung =
   
  Jano ko sedikit bertanya dan mohon pencerahan, kira-kira "korupsi" and 
"pornografi" itu berkaitan tidak ya dengan musibah yang dialami bangsa 
Indonesia yang berupa Tsunami, Gempabumi, banjir dll ?
   
  Monggo silahkan dibahas.
   
  Insan yang Beriman kepada Allah SWT.
   
  wassalam
   
  


Mia <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
          Sebaiknya hati-hati dong dengan anggapan bahwa korupsi beriringan 
dengan pornografi. Simplikasi yang sangat bermasalah.

Coba lihat. Misalnya kelompok A mempunyai keyakinan yang dibangun di 
pengajian-pengajiannya, bahwa korupsi seiring dengan pornografi.

Apa masalahnya?
- Fakta menunjukkan korelasi yang nggak sebangun, seperti yang 
dijabarkan mbak Lestari. Sungguh kekeliruan yang nggak akan 
memecahkan masalah.
- Keyakinan kelompok A itu akan membuatnya melihat orang lain yang 
sama-sama anti korupsi, tapi kontra RUU AP - sebagai irisan yang 
masuk pro-pornografi. Paling tidak seolah digiring kesitu oleh 
kelompok A.
- Keyakinan anggota kelompok A, yang mungkin di-brainwash dengan 
agenda korupsi dan pornografi ini, menjadi eklusif - sehingga nggak 
bisa melihat kerentanan dirinya sendiri thd korupsi maupun 
pornografi ini. Sebaliknya melihat kelompok lain sarat dengan ini.
- Tentu saja elite kelompok A nggak sedangkal itu, bisa di-brainwash 
seperti anggotanya - namun that's the point, menggunakan dua entry 
ini, korupsi dan pornografi sebagai agenda politik, dengan basis 
massa yang di-brainwash.

Salam
Mia

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "lestarin" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> Mba' Flora,
> 
> Dari data dan fakta yang ada dinegara ini, korupsi kok tidak 
> berseiring dengan pornografi. Ada faktor lain yang 
mempengaruhinya, 
> yakni persoalan principle dan value yang dianut masyarakat 
Indonesia 
> ini soal istilah korupsi itu sendiri.Sekarang yang mengerikan 
> korupsi itu seolah bagian dari "kebiasaan", membudaya :(
> 
> 
> ICW pada tahun 2004 menunjukan bahwa Aceh menempati urutan ke enam 
> terbesar wilayah yang paling banyak terjadi praktek korupsinya, 
> setelah DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan 
> Sumatera Selatan. Padahal jelas pornografi tidak ada di Aceh. hal-
> hal yang berbau porno lebih mungkin ditemui di Medan sabagai kota 
> terbesar no 3 di Indonesia.
> 
> Tahun 2006 ini bahkan banyak pihak sudah mensinyalir (termasuk 
> masyarakat Aceh sendiri), Aceh bisa menjadi propinsi "terkorup", 
> yakni dikomparasi dengan masuknya dana yang makin besar diwilayah 
> Aceh. Tercatat APBN yang dikucurkan di Aceh sebesar Rp. 17,5 
> trilyun, no dua setelah APBN untuk Jakarta Rp. 187 trilyun dan 
> ketiga adalah Jawa Timur sebesar Rp. 12 trilyun.
> 
> Dana yang masuk ke Aceh itu belum termasuk dana dari bantuan 
> Asing/Luar negeri yang juga sekian trilyun rupiah lagi. Dan sekali 
> lagi, indikasi korupsi sudah mulai di selidiki oleh berbagai 
pihak, 
> baik oleh KPK, ICW, maupun pihak asing independen (investigator 
> independen).
> 
> Jadi kalo dipukul rata bahwa pornografi berjalan seiring dengan 
> korupsi, jawabannya tentu tidak kan. Aceh tidak ada 
> peluang "berpornografi", tempat hiburan semacam bioskop saja tidak 
> ada kok. Jadi kapan ya Aceh dengan tegas mengeluarkan Qanun: ANTI 
> KORUPSI?!
> 
> 
> 
> Lestari
> 
> 
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Flora Pamungkas" 
> <florapamungkas@> wrote:
> >
> > Menurut saya, pornografi dan korupsi berjalan seiring, 
> bergandengan tangan
> > dan saling mendukung.
> > Mereka bahu-membahu membujuk orang untuk menjadi participants/ 
> pengikut
> > kepada mereka (dua hal itu)
> > Pornografi bisa mendorong ke perselingkuhan
> > perselingkuhan memakan biaya, mendorong gaya hidup konsumtif dan 
> hedonistis
> > Nggak punya duit?? Korupsi aja ah ....
> > Untuk menikmati pornografi, pergilah ke dugem, ke karaoke club, 
> night club,
> > diskotek, minum miras
> > membaur dengan suasana yang tak jauh2 dari pornografi, ber-
> adventure di sana
> > pokoknya penikmat industri pornografi
> > Semua itu harus merogoh kocek
> > Nggak punya duit?? Korupsi aja ah ...
> > Gadis-gadis belia ... tergiur iming-iming gaya hidup bebas dan 
> mewah yg
> > disajikan di TV, majalah, bioskop, dugem
> > tapi orang tua kok ekonominya nggak mampu 
> > korupsi moral aja deh ... jual diri ... larinya ke pornografi 
juga
> > 
> > Sekedar ilustrasi kenapa saya bicara seperti tersebut di atas:
> > Di masa lalu, saya harus keluar kocek, pengeluaran extra!
> > Karena suami minta dilindungi dari rongrongan pejabat yang 
> memintanya untuk
> > korupsi
> > (Memang sih di perusahaan ada alokasi budget untuk entertain 
> pejabat,
> > misalnya nraktir main golf).
> > Tapi si pejabat mintanya yang enggak2, minta business trip 
setelah 
> itu main
> > golf, nginap di hotel bintang 5
> > lalu malamnya minta ke karaoke, dengan ditemani cewek2
> > Saking nggak berdayanya suami menolak permintaan pejabat,
> > dia terpaksa harus bilang bahwa isteri mau menyusul, jadi cuma 
> bisa menemani
> > main golf saja.
> > Kemudian saya dan anak menyusul suami 
> > (dan saya harus setor muka ke pejabat itu, supaya dia sungkan 
> ngerecokin
> > suami saya)
> > Semua pengeluaran saya bayar dengan uang belanja sendiri, untuk 
> transport,
> > sewa hotel mewah itu, sewa extra bed, sarapan pagi
> > Semua itu tidak bisa ditagih ke perusahaan, bon tagihan harus 
> dipisah, 
> > karena yang pegawai kan suami, dia yang sedang business trip
> > isteri dan anak kan tidak ada urusan dg kegiatan perusahaan
> > Pernah setelah gagal meminta suami untuk kolusi dan korupsi
> > pejabat itu berang dan mengancam akan mengadukan suami ke 
> Management karena
> > tidak kooperatif
> > Lalu suami balik menantang: laporkan saja dan silakan pecat 
saya!!
> > tentu saja Management tidak bodoh, masa sih pegawai dg dedikasi, 
> jujur dan
> > loyalitas tinggi harus dihukum karena tidak mau KKN
> > Allah mengetahui kegundahan hati dan tekanan batin yang suami 
alami
> > dari pada bekerja di negeri sendiri penuh tekanan untuk berbuat 
> dosa yang
> > jelas bertentangan dengan hati nurani
> > Maka dikirimlah kami di sini dan suami bisa bekerja bersih dan 
> jujur, tak
> > ada tekanan batin
> > 
> > Kesimpulannya, pornografi dan korupsi berjalan beriringan!
> > pengalaman yang saya paparkan itu baru merupakan segelintir 
unsur 
> dari
> > koleksi raksasa KKN di negeri kita
> > yang menjadikan ekonomi biaya tinggi dan membuat negara terpuruk 
> bangkrut
> > bangsa kita terlalu lama dijajah dan dibodohkan selama 350 tahun,
> > terlalu lama dimelaratkan dan menderita 
> > sehingga begitu kemerdekaan diraih, 
> > ternyata kekayaan negara bisa dipermainkan untuk memperkaya diri 
> oleh
> > penyelenggara negara yang TIDAK AMANAH, 
> > sehingga kemakmuran tidak merata, rakyat tetap saja miskin meski 
> sudah
> > merdeka 61 tahun
> > Penjajahan tetap exist, cuma beda rupa
> > 
> > Pornografi dan korupsi adalah penyakit yang harus diberantas 
> bersamaan,
> > dua2-nya prioritas tinggi
> > INILAH JIHAD KITA and this is extremely urgent!
> > 
> > 
> > Salam,



         

 Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com 

[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Something is new at Yahoo! Groups.  Check out the enhanced email design.
http://us.click.yahoo.com/SISQkA/gOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Reply via email to