He-Man, orang bisa salah paham dengan kalimat "kemajuan Islam dalam pengetahuan pada dasarnya bukan karena kitab suci..."
Emangnya hukum alam sebab-akibat bersifat linear atau dikotomis seperti itu? Mungkin sifat 'interdependent' lebih tepat. So, misalnya anda bisa bilang bahwa kitab suci adalah sumber inspirasi ummat Islam yang mendorong mereka pada kemajuan ilmu pengetahuan. Dalam buku 'The Lost Discoveries' Dick Teresi merunut ini dengan rajinnya. BTW temans, baca tulisan Dick Teresi jangan HMNA ya..:-) Sedangkan kunci ilmu pengetahuan Alexandria adalah bentuk atau hasil dari inspirasi tersebut. Ilmu fiqh dan mantiq itu sedikit banyaknya terpengaruh logika Aristoteles, itu so pasti. Namun ini bukan berarti Muslim nggak mereformasi dasar pemikiran Aristoteles. Misalnya, dasar filsafat Aristoteles yang melihat alam sebagai unsur statis dirombak sama sekali oleh dasar pemikiran sufi yang meliat unsur fisik alam ini selalu berubah, sekalipun yang biasa kita sebut 'kodrat'. Apabila pada suatu masa logika, usul fiqh, premis hukum, premis iptek, rumusan fisika, menjadi mirip satu sama lain diantara berbagai bangsa (sekalipun mereka sepertinya nggak pernah berhubungan) - keliatannya ini emang hukum alam yang mestinya emang demikian terjadi. Dan bukan berarti mereka saling 'mencontek' begitu saja - tapi udah jadi 'takdir'. Sepertinya logika mengukuhkan dirinya dalam kehidupan nyata kita sehari-hari dengan cara begitu. Dalam bukunya Dick Teresi mencontohkan pemakaian angka 'nol' pada suatu masa di antara beberapa bangsa, sekalipun mereka dipisahkan lautan dan benua. Salam Mia --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "He-Man" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > Kemajuan Islam dalam pengetahuan pada dasarnya bukan karena > kitab suci tapi karena direbutnya kunci ilmu pengetahuan yaitu > perpustakaan terbesar di dunia yang terletak di kota Alexandria > sementara di saat yang bersamaan kristen memasuki abad > kegelapan setelah menutup Akademi Plato.Itulah sebabnya ilmu > ilmu keislaman seperti ushul fiqh , mantiq dll mirip dengan filsafat/ > logika Aristoteles. > > ----- Original Message ----- > From: <[EMAIL PROTECTED]> > To: <[EMAIL PROTECTED]>; <wanita- [EMAIL PROTECTED]>; <[EMAIL PROTECTED]>; <[EMAIL PROTECTED]> > Sent: Sunday, September 03, 2006 2:47 PM > Subject: [wanita-muslimah] Teori evolusi dan agama > > > > Ass.w.w. > > Di New York Times tanggal 2/9/06 ada berita bahwa Paus Benedictus (d/h > > Prof. Ratzinger dari Jerman) akan menyelenggarakan Seminar tentang > > Evolusi di Vatikan dalam waktu dekat ini. Ini agaknya akan menjadi > > tradisi baru di Vatikan sejak Paus Benedictus. Tahun lalu dia > > selenggarakan Seminar tentang Islam. > > Pembicara dalam Seminar ttg Evolusi ini ada empat orang, yaitu Peter > > Schuster dari Austria yang mendukung toeri evolusi, dan tiga pembicara > > lain yang menentang teori evolusi. Tetapi seorang di antaranya, yaitu > > Pastor Paul Elbrich, pastor Jesuit yang juga ilmuwan, diketahui agak > > moderat. Elbrich mempertanyakan apakah evolusi hanya dipengaruhi oleh > > faktor "chance", tidak ada campur tangan dari sesuatu yang lebih > > tinggi. > > Sayangnya seminar ini bersifat tertutup dan hasilnya tidak akan > > dipublikasikan. Agaknya kalangan gereja Katolik tidak ingin berbuat > > kesalahan seperti ketika menghukum Galileo dulu. Tetapi juga sulit > > diramalkan apakah Paus Benedictus akan mencoba mencari jalan tengah: > > mengakui bahwa teori evolusi adalah benar tetapi semua itu terjadi > > karena ada campuir tangan Tuhan. Yang jelas ia tidak ingin agama > > Katolik akan kehilangan kredibilitas jika kemudian ternyata keliru > > dalam mengambil sikap terhadap ilmu pengetahuan, seperti yang dialami > > di abad pertengahan dulu. > > Alangkah baiknya jika sikap agamawan Islam juga demikian. Membuka diri > > dan pikiran terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan tidak secara a > > priori menentang suatu teori dengan buru-buru mempertentangkannya > > dengan akidah. Apapula bersikap defensif dengan cara ofensif. Agama > > Islam mengajari bahwa Tuhan mengajarkan ilmu pengetahuan kepada manusia > > secara sedikit demi sedikit (S Al Iqra). > > Mudah-mudahan bermanfaat sebagai renungan. > > Wassalam > > KM > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > ======================= Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/