Pak Jano,
Judul dari thread yang ini awalnya adalah laporan thd janokoisme dari mas 
Arcon, jika ingin nyambung coba deh membahas sesuai judulnya bukan membahas 
yang lainnya. Kita urut ya pak Jano supaya sampeyan tidak bingung. Mas Wikan 
menanggapi pak Jano yang cerita tentang demokrasi ketika menanggapi mas Arcon 
yang sudah memfilter pak Jano supaya mengirim japri ke mas Arcon kalau memang 
mau menanggapi mas Arcon sebab jika dilakukan di milis, tidak akan bisa dibaca 
mas Arcon lagi.

Saya juga menanggapi mas Wikan, membenarkan mas Wikan. Sampai disini pak Jano 
bisa mengerti? Saya dan mas Wikan membahas tentang filteran mas Arcon. Saya dan 
mas Wikan tidak membahas demokrasi.

Tentang orang yang punya e-add lebih dari satu, anda yakin mas Arcon seperti 
itu? Jangan sembarangan menuduh lho pak, jika pak Jano menggunakan banyak e-add 
seperti sutiyoso, jano ko, dll itu bukan berarti orang lain juga berlaku sama 
seperti anda.

salam
Aisha
-----------
Jano - ko =
Tuch lihat judulnya aja " laporan terhadap janokoisme", yang melabeli 
jano-koisme itu kan tidak hanya Mas A, banyak tuch yang melabeli jano-ko tanpa 
dasar ilmu pengetahuan, jadi penjelasan jano-ko kepada mas ari itu juga saya 
tujukan kepada insan-insan yang melabeli jano-ko tanpa dasar ilmu pengetahuan 
alias tidak ilmiah, kalau aisha termasuk yang melabeli jano-ko tidak ? 

Mas "A" itu punya email lebih daru satu, jadi kalau salah satu emailnya 
memfilter saya, sedangkan email yang lain tidak memfilter saya, maka beliau itu 
masih bisa membaca "pesan" dari saya, jelas ya ?:)

Nach kalau memang kita mau bicara soal ilmu pengetahuan dan berdiskui secara 
ilmiah, silahkan Aisha menyanggah pendapat jano-ko tentang "macam demokrasi" 
tersebut....monggo. Bisa tidak aisha menyanggah pendapat jano-ko dengan 
mengatakan pendapat jano-ko tersebut tidak ilmiah ?, tentunya dengan dasar ilmu 
pengetahuan.
Saya tunggu sanggahannya.

Coba dong aisha jelaskan sejarah tentang Demokrasi.
Yang terakhir nich, boleh engga jano-ko "heran" dengan aisha ?, pada postingan 
Aisha yang kemarin "maksa-maksa" jano-ko utk menjawab semua pertanyaan 
teman-teman WM, lha sekarang jano-ko telah menggunakan hak jawabnya koq malah 
dibilang-bilangin ....:), gimana sich ?
Bingunnnn tenan si jano-ko iki......jangan-jangan ...... ...... ..... ?
--oo0oo--
Aisha <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Pak Jano,
Betul sekali yang dikatakan mas Wikan, ini salah satu bentuk ketidak nyambungan 
pak Jano berdiskusi di milis ini. Saya tidak tahu apakah ketidak nyambungan ini 
karena pak Jano memang tidak mengerti apa yang dituliskan anggota lainnya atau 
karena terlalu tergesa-gesa sehingga belum mengerti tanggapan orang lain sudah 
main sambar langsung ngomentari.

Coba kita lihat tulisan mas Arcon (Saya lebih suka memakai panggilan mas Arcon 
untuk mas Ari Condro karena ada nama Ary lainnya di sini, supaya tidak 
tertukar) Tulisan mas Arcon sudah sangat jelas bahwa di komputernya itu, mas 
Arcon sudah memakai fasilitas filter sehingga secara otomatis postingan dari 
pak Jano tersaring dan secara otomatis terhapus tidak masuk inboxnya mas Arcon, 
artinya jika pak Jano menanggapi di WM, mas Arcon tidak akan bisa membacanya, 
kecuali seperti saran mas Wikan, email japri saja jika masih ingin ngobrol atau 
menanggapi mas Arcon, atau pakai e-add lainnya misal yang Sutiyoso itu, itu 
juga kalau mas Arcon tidak memfilter nama itu..:)

Mudah-mudahan pak Jano lebih memahami sekarang dan bisa lebih nyambung jika 
berdiskusi, pahami dulu pendapat orang lain baru menuliskan tanggapan pak Jano 
supaya nyambung. Tidak terulang lagi kasus orang sudah menjelaskan memfilter 
tapi pak Jano ngotot menanggapi di milis.

salam
Aisha
------------
>From : Wikan
oom jan kalau mau jawab mas ari, langsung saja via japri gak usah dikirim ke 
milis wm lha wong oom jan sudah difilter sama mas ari je ... hmm, sebaiknya 
pake email yang lain saja, biar gak kefilter sama mas ari ini kalau emang mau 
nanya ke mas ari lho kalau cuman mau numpang lewat di milis ini ya silakan, 
paling2 juga gak dibaca sama si mas ari

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke