http://www.poskota.co.id/news_baca.asp?id=49396&ik=2

Bocah Onani Bunuh Diri 

Sabtu 27 Desember 2008, Jam: 6:25:00 

CILEGON (Pos Kota) - Malu karena ketahuan onani, Dede Saepudin,12, siswa kelas 
VI SD bunuh diri di rumahnya di Kampung Sadatani Lebak, Desa Kubang Baros, 
Kecamatan Cinangka, Serang, Banten. 

Ia tewas gantung diri menggunakan kain sarung yang diikatkan pada kayu plafon 
di ruangan tak terpakai di rumahnya. Peristiwa tragis di Hari Natal ini, baru 
diketahui, Kamis (25/12) siang sekitar pukul 11:30. 

Mayat korban pertama kali ditemukan Neneng,4, adik kandung korban saat main 
petak umpet bersama teman-temannya. Neneng lari ketakutan begitu melihat 
pemandangan yang mengerikan itu lalu memberitahu orangtuanya. Bersama 
tetangganya, jasad Dede diturunkan. Warga kemudian melaporkan ke Mapolsek 
Cinangka. 

Kapolres Cilegon, AKBP Drs. Dwi Gunawan membenarkan adanya kejadian itu. "Saat 
anggota kami datang, mayat korban berada di ruang tamu karena sudah diturunkan 
oleh warga," terang Kapolres didampingi Kapolsek Cinangka, AKP Agus Supriyanto, 
Jumat (26/12). 

Menurut Kapolres, gantung diri diperkirakan Rabu (24/12) sore, motifnya masih 
dalam penyelidikan. Dugaan sementara, korban merasa malu karena sebelumnya 
sempat dipergoki orangtuanya sedang onani di kamarnya. 

DIKIRA KE RUMAH TEMAN 
"Informasi itu kami peroleh dari orangtua korban. Mungkin karena merasa takut 
dan malu, perbuatan nyeleneh itu diketahui orangtuanya, korban kemudian ambil 
jalan pintas," terang Kapolres. 

Berdasarkan keterangan Cecep,45, ayah korban, selepas magrib Dede tidak lagi 
terlihat di rumah. Orangtua korban mengira korban main ke rumah teman-temannya. 
"Karena sudah menjadi kebiasaan, orangtua korban tidak curiga. Namun keesokan 
harinya korban ditemukan gantung diri," ujar Kapolres. 

Setelah divisum mayat korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. 
"Kami tidak melakukan otopsi karena permintaan dari pihak keluarga korban," 
tegas Kapolres seraya menjelaskan hasil visum tidak ada bekas luka kekerasan. 

(haryono/ds) 

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke