Kompleks istana di Topkapi palace itu luar biasa besar. Kalo gak keliru bisa 
menampung 15.000 penghuni. Nah salah satu sudut istana adalah tempat tinggal 
Sultan yang satu bangunan dengan Harem itu sendiri.
Sultan, Istri dan anak-anaknya tinggal di lingkungan harem tersebut. Makanya 
sebuah kebijakan yang brilian untuk mengkebiri semua pegawai lelaki di 
lingkunang Harem. Hak mau lah sawah ladangnya dicangkul oleh buruh2 yang gak 
tau diri.
Toh, mereka juga mendapatkan kompensasi yang 'setimpal'  karena mendapat 
kedudukan yang terpandang dan keluarganya dijamin. Sama seperti di Forbidden 
city di Cina. Makanya seneng2 saja mereka di kastrasi.
Oh ya haremnya lebih lah kalo seratus.. ratusan, konon malah ada yang mati 
merana karena gak pernah disentuh sama sang sultan.

Jangankan dikebiri, sejak Sultan Mehmed 2 untuk meminimalisir kemungkinan 
kudeta, mereka membunuh saudara laki2nya. Yang aneh, karena dilarang 
menumpahkan darah di Istana, maka pembunuhan dilakukan dengan mencekik saudara2 
nya dengan selendang sutra :D
Praktek tersebut kemudian ditinggalkan dan digantinkan dengan mengurung para 
calon penerus tadi di lingkungan harem tanpa bisa berkomunikasi dengan orang 
lain, banyak yang secara mental menjadi tidak stabil. Bahkan anak rajanya 
sendiri harus tinggal di Harem saja sampai raja yang berkuasa meninggal (dan 
tidak boleh kawin serta punya keturunan).

Itu salahs satu penyebab runtuhnya khilafah Ottoman, karena adanya krisis 
kepemimpinan. Karena banyak calon penerus yang menjadi gila karena proses 
isolasi, dan tidak dilibatkan dalam pemerintahan sebelumnya sehingga tidak 
mempunyai kekuatan politik yang cukup kuat untuk mendukung pemerintahan 
berikutnya.







On Jul 12, 2010, at 10:55 AM, stSabri wrote:

> Kang KM,
> 
> Mosok jongos juga dikebiri, apa ini instruksi Khalifah Turki (?) Nah 
> memerintah kebiri ini halal apa haram, yang pasti jauh dari toyyib donk ya. 
> Setahu saya penjaga harem yang dikebiri adanya di China. Kalo di Turki 
> sebagai, Khalifah sebagai Wakil Tuhan, mosok sembrono gitu.
> 
> Pak KM memang provokator .... silahkan Pak masuk PDIP yang sedang butuh 
> banyak provokator
> 
> salam
> ./sts
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "kmj...@..." <kmj...@...> wrote:
> >
> > Kalau diterima jadi penjaga harem kan harus dikebiri dulu. 
> > Wah, mendingan gak jadi pengawal harem tapi cukup jadi 
> > selingkuhannya saja. Kalau haremnya sampai seratus kan 
> > gilirannya tiga bulan sekali. Lah yang sisanya itu biarlah 
> > saya servis.
> > KM
> > 
> > ----Original Message----
> > From: x1...@...
> > Date: 12/07/2010 14:13 
> > To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
> > Subj: [wanita-muslimah] Re: Masalah permainan semantik dan 
> > Sebab2 runtuhnya Khilafah Islamiyah
> > 
> > Yang link ini berhasil, sesuai dengan imajinasi, klangenan 
> > HMNA, KM, Donnie, Waluya, Muiz, ... Arcon mungkin jadi 
> > jongos di Harem saja sudah seneng, meski gajinya UMR yang 
> > penting kebagian dikit
> > 
> > salam
> > ./sts
> 
> 



[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    wanita-muslimah-dig...@yahoogroups.com 
    wanita-muslimah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke