On 8/5/2010 7:00 AM, al...@yahoo.com wrote:
>
>
> Ada buku "mati ketawa ala fatwa" kah? Sepertinya ide lucu juga ya. Jadi
> jangan dibahas terlalu serius, lucu2an saja membahas MUI dari berbagai
> daerah mengeluarkan fatwa masing2.
> Kata temen ada fatwa ojeg haram karena memungkinkan laki2 dan perempuan,
> ini beneran ada kah? Apa bener ada fatwa "haram anti rokok" vs "haram
> rokok". Sebelumnya ada fatwa haram bonding kecuali untuk senengin swami.
> Fatwa mui mestinya memang jangan terlalu diseriusin, dalam arti mereka
> kan orang biasa yg berpendapat,bisa lucu, konyol, ada yang bagus juga,
> misalnya sekilas saya baca ada fatwa anti korupsi.
> Salam
> Mia

Saya juga diberitahu ada fatwa laki2 dan perempuan bukan muhrim dilarang 
boncengan naik motor. Yang disambut pertanyaan: Lhaa gimana dong dengan 
tukang ojek? Kasihan teman sy yg demi ngirit waktu, nyarter ojek utk 
berangkat kerja. Nanti juga ada fatwa dilarang berduaan naik mobil yg 
bukan muhrim, ini jelas bikin repot saya yg kadang2 mesti naik taksi ...

Kalo semua perempuan punya uang dan hidup sejahtera, gak akan ada yang 
mau naik ojeg laaa... Kalo naik taksi masih mungkin, karena walo punya 
mobil sendiri, kadang2 milih naik taksi karena macet, males nyetir dan 
males cari parkir. Kenyataannya kan gak semua perempuan hidupnya 
sejahtera dan punya banyak uang? Itu solusinya gimana donk?

Hidup sudah susah, yg berwenang ngasi fatwa mbok ya jangan nambah2 
kesusahan lagi tho...




-- 

Salam Manis,
F e r o n a
http://www.cakefever.com

Reply via email to