Kang, saya juga pernah ketemu seorang anak SMA yang gak tahu satu lusin itu isinya ada berapa biji.
--- SP Saprudin <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Cerita, ini cerita bukan mengada-ada suer adanya. > Berhubungan dengan dunia pendidikan di tanah air. > Entah yang salah kurikulumnya atau pengajarnya, > hingga keponakan saya gobloknya minta ampun. Kalau > unsur genetik, terus terang keturunan keluarga saya > cukup baik prestasinya di sekolah. > Begini ceritanya. Saya punya keponakan (anaknya adik > ibu saya) yang duduk dibangku perguruan tinggi yang > cukup ternama di Jakarta semester 7 (Manajemen > Ekonomi). Keponakan saya itu tinggal di rumah saya. > Suatu hari saya minta bantuan dia untuk mengukur > halam belakang rumah, untuk membuat teras belakang. > Saya bilang kepada dia tolong kamu ukur halam > belakang, lebar 2,5 meter dan panjang sesuai dengan > lebar rumah. Saya kasih dia uang Rp. 500 ribu untuk > membeli kramik dan semen. dan sekalian mencarikan > tukang untuk mengerjakannya. > > Dua minggu kemudian saya cek ke belakang rumah, > setengah berteriak saya memanggil keponakan > "Subhanallah..... Andri...Andri !!! Apakah kamu > tidak salah dengar apa yang Kakak katakan, kamu > ukur lebarnya berapa meter !!?? . Jawab keponakanku > "2,5 meter Kak, emangnya ada yang salah?. "Masa 2,5 > M pendek begini, naro kursi juga gak bisa, coba kamu > ambilkan meteran, jangan-jangan kamu salah > ngukurnya" saya sedikit sewot. > Ternyata setelah saya ukur lebarnya cuman 125 cm > (1,25 m). "Andri kamu pake meteran yang mana?" > tanyaku. "Yang itu Kak, yang Kakak pegang" jawab > ponakanku. "Lho koq cuman 125 cm, kamu salah ngukur, > mangkanya kalau Kakak bicara dengerin, gini deh > jadinya". Tidak mau disalahkan itu keponakan, sambil > mengambil meteran dan mengukurnya kembali "Kak lihat > tuh, mana yang salah, ini benar koq" Saya lihat > hasil ukurannya dia, ya lebarnya 125 cm. Terus saya > tanya dia "Emangnya 1 meter itu ada berapa cm". > Jawab keponakanku "50 cm kak". "Bujug buneng kalau > kata orang betawi, ada cerita darimana 1 m itu bisa > jadi 50 cm, barangkali hukum pytagoras versi orang > Baduy. > "Andri...Andri.....kamu mau gak balik lagi ke SD > !!!!". > > Dongkol bercampur prihatin, dan kasihan kepada > keponakan. Sudah duduk di bangku P.T. koq gobloknya > minta ampun. Kelak kalau dia lulus dan menyandang > predikat sarjana (sarjana dodol), saya tidak bisa > menyalahkan ponakan saya. Saya akan salahkan dosen > juga, sudah tahu mahasiswa otak udang koq bisa > diluluskan. (Komersialisasi pendidikan ya, ada duit > jalan gak ada duit d.o !!!!!!????) > > > > ________________________________________________________ > > Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru! > http://id.yahoo.com/ > > [Non-text portions of this message have been > removed] > > ____________________________________________________________________________________Looking for a deal? Find great prices on flights and hotels with Yahoo! FareChase. http://farechase.yahoo.com/