Refleksi: Tidak ada bahaya maut untuk harus berani dilawan, melainkan hasrat untuk tetap menduduki kursi kekuasaan yang penuh kesempatan bagi pebisnis.
http://www.sinarharapan.co.id/berita/0902/24/pol01.html Pencalonan Kalla Membuktikan Keberanian Golkar Oleh Novie Waladow Manado - Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar (PG) Agung Laksono mengatakan, kesiapan Jusuf Kalla menjadi calon presiden (capres) membuktikan bahwa PG berani tampil menjadi presiden. Hal tersebut ditegaskan Agung Laksono ketika membuka Rapat Koordinasi Badan Pemenangan Pemilihan Umum (Bappilu) PG Sulawesi Utara (Sulut) di Manado, Senin (23/2). Agung yang juga Ketua DPP Bappilu PG itu mengatakan, wajar jika partai besar seperti Golkar mengusung calon sendiri dalam bursa pemilihan presiden (pilpres) nanti. Ini juga menghilangkan kekhawatiran anggota PG yang menganggap PG hanya main aman dengan menjadi wakil presiden. "Pak Jusuf Kalla telah menyatakan kesediaan maju sebagai capres dari PG, tapi hal ini belum final. Karena siapa capres PG nanti akan ditentukan di Rapimnasus," ujar Agung. Ia kembali menegaskan, kendati Kalla menyatakan siap bersaing dengan Susilo Bambang Yudhoyono, tapi kemungkinan Yudhoyono dan Kalla dipasangkan kembali masih tetap terbuka. "Peta politik kan terus berubah, jadi tergantung kondisi terakhir nanti usai Pemilu Legislatif 9 April 2009," tambahnya. Saat ditanya apa yang dibicarakan Kalla ketika bertemu dengan Yudhoyono di kediaman pribadi Yudhoyono di Cikeas, Bogor, Minggu (22/2) lalu, Agung yang juga menjabat sebagai Ketua DPR RI itu mengaku tidak mengetahui apa yang dibicarakan. Tapi gambaran umum yang dilihatnya, keduanya nampak akrab. Intinya, lanjut Agung, dalam pertemuan itu Kalla dan Yudhyono tetap berkomitmen untuk menjalankan tugas bersama sampai akhir masa jabatan. Sementara itu, tokoh senior PG Sulut, AHJ Purukan, menilai langkah Kalla untuk maju menjadi capres merupakan kemajuan luar biasa dari PG. Bahkan, peluang Kalla untuk menang terbuka lebar, asalkan PG tetap solid. Sekretaris DPD PG Sulut itu juga menyatakan bahwa dalam pemilu legislatif nanti, PG Sulut ditargetkan mendapat suara 50 persen. Meski dalam pemilu ini akan terjadi persaingan yang ketat, namun PG memiliki cara baru untuk meraih kemenangan. "Kami punya senjata rahasia, tapi belum bisa disosialisasikan sekarang. Intinya, lihat saja yang akan PG lakukan nanti," tandasnya.