Saya rasa orang-orang bodoh dan miskin malah lebih pintar dari orang-orang 
pintar/pejabat yang kaya. Fakta mengatakan bahwa mayoritas trader yang 
berinvestasi dalam bentuk apa pun memang terdiri dari orang-orang yang bisa 
dikatakan Well Educated Person, bukan orang-orang bodoh!  Fakta juga mengatakan 
90% para trader yang bukan orang-orang bodoh tersebut mengalami kebangkrutan, 
bahkan 10% diantaranya benar-benar bangkrut. Mereka memang pintar dalam hal 
lain tetapi bodoh dalam hal trading. 
   
  Saya orang bodoh/ buta soal trading tapi kalau ada tawaran investasi yang 
persentasi return-nya  a'udzubillah tinggi dan dalam jangka  waktu yang pendek, 
saya mikir dua kali sekalipun saya punya uang! apa lagi kalau 'gak punya uang, 
pasti saya tolak mentah-mentah, tak akan memaksakan diri mencari-cari sumber 
dana supaya dapat ikut serta dalam investasi "irrasional" tersebut. Sorry lah 
yauwww....!
   
  Jadi jangan kaget, yang menjadi korban pada akhirnya adalah memang 
orang-orang yang bisa dikatakan pintar, berpendidikan tinggi dan banyak 
uang.Mereka terlalu over confident, dapat dengan mudah mengubah nilai uang dari 
Rp. 1 juta menjadi Rp. 100 juta dalam waktu yang cepat. Kaciaaan  deh... !
   
  Walaubagaimanapun saya turut prihatin juga. 
   
  Salam,
  Lala
   
  rioquiserto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
          Awalnya, saya menduga orang yang ikut investasi "irrasional" semacam 
ini hanyalah orang-orang yang kepepet atau dalam kondisi kesulitan 
keuangan, jadi kalap, tidak bisa berpikir jernih, dan cepat2 cari 
shortcut karena ingin keluar dari masalah. 

Melihat daftar beberapa korban dari pak Poltak dibawah ini, dugaan 
saya itu salah besar. Kalau udah menyangkut uang, tidak kenal lagi 
pintar/bodoh, kaya/miskin atau pejabat/non pejabat, semuanya bisa 
terjerembab dalam kesalahan sama. Kenapa ya?

salam,
rio

--- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, "Poltak Hotradero" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Rekan-rekan,
> 
> Berikut adalah posting tentang penawaran Dressel Investment dan
> tanggapan saya - yang muncul di milis AKI empat tahun yang lalu
> (2003). Perlu empat tahun sampai apa yang saya katakan - menjadi
> terbukti. Dan sebagaimana kita tahu, "investasi" bodong model 
begini
> sudah bikin amblas duit trilyunan rupiah... Sedemikian banyak yang
> terseret -- Ketua DPR Agung Laksono, Emis Moeis (Panitia Anggaran
> DPR), Theo Sambuaga (Ketua Komisi I DPR), pengacara OC Kaligis, 
Mira
> Lesmana, Sandy Harun, dll.
> 
> Kadang terpikir oleh saya: "Agak sulit bagi saya untuk bisa empati
> terhadap para korban. Mengapa? Karena lebih sering terjadi bahwa
> motif utama seseorang ikut-ikutan dalam "investasi" seperti ini - 
cuma
> satu: yaitu karena serakah..."
> 
> Cari duit itu susah. Kalau ternyata gampang -- pasti ada yang 
salah...
> 
> Greed is bad.
> 
> Message ini ada di archieve milis AKI link berikut:
> 
> http://groups.yahoo.com/group/AhliKeuangan-Indonesia/message/13257
> 
> 
> 
> ======
> HATI-HATI..!!!! (was : Reksadana Fixed Income 24%/Th (Sejak Thn 
1994)
> 
> At 10:21 PM 8/14/2003 -0700, you wrote:
> 
> HATI-HATI dan EXTRA HATI-HATI terhadap tawaran Reksa Dana yang 
mengatakan
> hasil sampai 24% per tahun. Apalagi dalam US Dollar.
> 
> Mengapa kita harus EXTRA HATI-HATI...? Because it's too good to be 
true.
> 
> Alasannya :
> 
> - Yield US Bond 30 Tahun saja yang hampir pasti Risk Free -- 
adalah cuma
> 5,43% p.a.
> 
> - Pimco sebagai penyelenggara Reksa Dana Fixed Income TERBESAR di 
dunia
> (Asset USD 360 Billion) dan telah beroperasi sejak tahun 1970-an --
cuma
> bisa mencetak hasil sekitar 10,5% p.a.
> 
> - Saya pernah juga mendapat tawaran Reksa Dana USD dari luar 
negeri yang
> rata-rata mencetak hasil sekitar 9% p.a. (dan tidak berani memberi 
jaminan
> performa), di mana didalamnya diinvestasikan pada US Agencies Bond 
(FNMA,
> GNMA, dll, yang dijamin pemerintah Amerika) dan sudah disertakan 
instrumen
> hedging yang menurut saya sungguh luar biasa. Anda tahu berapa 
investasi
> minimalnya...? USD 100.000 (Seratus Ribu US Dollar).
> 
> Nah, sekarang tinggal kita pertimbangkan sendiri....
> 
> Apa iya Reksa Dana Fixed Income dengan yield yang diclaim 24% per 
tahun
> (padahal prime rate / suku bunga pinjaman di Amerika cuma 4%) - 
dan kita
> bisa ikut cuma dengan menyetor sebesar USD 5000...? dalam mata 
uang lokal
> lagi...!!!
> 
> Honestly this is just too good to be true. And maybe it is.
> 
> 
> Salam,
> 
> 
> Poltak Hotradero.
> 
> 
> 
> =============================
> 
> >Surabaya, 15 Agustus 2003
> >
> >Dengan Hormat,
> >Terima kasih sekali atas kiriman emailnya.. Saya senang sekali 
dapat
> >menjalin relasi dengan sesama rekan-rekan anggota milis. Melalui 
email
> >ini, saya mencoba untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman saya 
sebagai
> >nasabah Reksadana sejak th 1999.
> >
> >
> >Reksadana yang Dapat saya Rekomendasikan Untuk Bpk/.Ibu :
> >
> >1. Pilihlah jenis reksadana yang tepat dan memang telah terbukti 
mampu
> >memberikan
> > return bunga fix STABIL.
> >2. Kenali Manajer Investasi-nya.
> >
> >Terus terang, sejak th 1999, saya telah berinvestasi di 
Reksadana. Hingga
> >saat ini, nominal dana yang telah saya investasikan di Reksadana 
telah
> >mencapai hampir Rp 1M.
> >Reksadana yang salah pilih adalah Reksadana Asing Fixed Income 
(Pendapatan
> >Tetap), karena return/bunganya tinggi 24%/thn, dana pokok dapat 
ditarik
> >kapan saja setiap saat, dan yang jelas track recordnya sejak th 
1994 stabil.
> >Saya juga coba Reksadana di Citibank, namun bunganya turun naik 
(bukan
> >naik turun lho...:>), malah terkadang bunganya negatif.
> >Mungkin Bpk/Ibu dapat mempertimbangkan dan dengan bijaksana 
mengambil
> >keputusan untuk ikut berinvestasi di Reksadana.
> >
> >Reksadana Fixed Income (Pendapatan Tetap)
> >
> >Reksadana SPORTMANS (Strategic Portfolio Management Scheme)
> >- Fund Manager : Dressel Investment Limited - USA
> >- Custodian Bank : Cypurs Credit Union Bank - USA
> >- Yield/Bunga/Return : 24%/thn (dibayarkan 2% per bulan)
> >- Minimum Setoran : USD 5000 (setoran bisa dalam Rp/Euro/Yen).
> >- Initial Fee : 2% dari nilai minimum setoran.
> > (ASURANSI, biaya account, management
> > fee, dll).
> >- Bukti Jaminan : Certificate, Agreement (Surat Perjanjian).
> >- Kontrak : Dana dapat ditarik setiap saat.
> > Penarikan kurang dari 6 (enam) bulan
> > dikenakan penalti.
> >- Website : www.dressel-inv.com
> >- Representative Agent :
> > PT Wahana Bersama Globalindo
> > Wisma BII Lantai 11 Suite 1112 - 1115
> > Surabaya.
> > (contact person : Rizky Setyawan -
> > HP. 0817 931 5261)
> >
> >
> >Reksadana GMP (Global Market Portfolio)
> >- Fund Manager : Dressel Investment Limited - USA
> >- Custodian Bank : Cypurs Credit Union Bank - USA
> >- Yield/Bunga/Return : 28%/thn (dibayarkan 7% per 3 bulan)
> >- Minimum Setoran : USD 10000 (setoran bisa dalam Rp/Euro/Yen).
> >- Initial Fee : 2% dari nilai minimum setoran.
> > (ASURANSI, biaya account, management
> > fee, dll).
> >- Bukti Jaminan : Certificate, Agreement (Surat Perjanjian).
> >- Kontrak : Dana dapat ditarik setiap saat.
> > Penarikan kurang dari 6 (enam) bulan
> > dikenakan penalti.
> >- Website : www.dressel-inv.com
> >- Representative Agent :
> > PT Wahana Bersama Globalindo
> > Wisma BII Lantai 11 Suite 1112 - 1115
> > Surabaya.
> > (contact person : Rizky Setyawan -
> > HP. 0817 931 5261)
> >
> >
> >
> >Bapak/Ibu dapat mempertimbangkan, dan selanjutnya saya dapat 
membantu
> >memberikan penjelasan, sekiranya ada hal-hal yang kurang jelas.
> >Jika Bpk/Ibu masuk berinvestasi Reksadana di kantor kami, Bapak 
dapat
> >menghubungi :
> >
> >
> >RIZKY SETYAWAN, ST
> >Asistant Division Manager
> >HP. 0817 931 5261
> >
> >Kantor :
> >PT Wahana Bersama Globalindo
> >Wisma BII Lantai 11 Suite 1112-1115
> >Surabaya
> >Telp (031) 5318172 (Pesawat 151-152)
> >
> >Rumah :
> >Jl. Sidosermo PDK III / 183
> >Surabaya
> >Telp. (031) 8435339
> >
> >
> >ADA HADIAH LANGSUNG HANDPHONE NOKIA dan hadiah lainnya, jika 
bapak/Ibu
> >masuk melalui saya. Terima kasih
> >
> >
> >Salam Hormat,
> >
> >RIZKY SETYAWAN
>



         

       
---------------------------------
Ahhh...imagining that irresistible "new car" smell?
 Check outnew cars at Yahoo! Autos.

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke