At 03:54 PM 10/2/2009, you wrote: >Lha itu maksud saya, saya juga bingung "SUKA SUKA" itu apa. > >Banyak politisi ngomong ekonomi "SUKA SUKA", bahkan di jadikan >jargon Calon Presiden. > >Dulu orde lama mengklaim menjalankan ekonomi "SUKA SUKA". >Orde baru juga menjalankan ekonomi "SUKA SUKA". >Padahal ORDE LAMA dan ORDE BARU bedanya kayak new york dan jakarta. > >Tapi memang ekonomi "SUKA SUKA" ini ngga ada model-nya ngga ada yang >tahu bentuk nya hehehe ... jadi siapa saja bisa klaim semaunya. > >Saya tinggal dulu pak Market BEI lagi rame penutuan mau ijo kayaknya ...
Mas salah sih... jangan pake nama "SUKA-SUKA"... lebih bagus pakai konsep EKONOMI MUKJIZAT. Definisinya jelas. :D BTW, BEI nutupnya ijo cuman satu koma sekian poin... itu juga pake doping BBCA. >--- In ><mailto:AhliKeuangan-Indonesia%40yahoogroups.com>AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, > >prastowo prastowo <sesaw...@...> wrote: > > > > Tapi "suka-suka" itu isinya apa? Justru saya prihatin kita tidak > mau dan mampu menggali hal2 normatif dari dasar negara kita sendiri. > > Kalau Anda membela kapitalisme, konsep keadilan seperti apa yg > Anda yakini, di luar konsep Pancasila sebagai falsafah kita? > > > > salam
