ibu, kalo alergi sama makanan laut, coba cara memasaknya dicampur sama wortel, tapi wortelnya jangan dimakan ,karena sumber alergennya sudah terserap sama wortelnya (untuk orang yang tidak alergi tidak masalah kalo makan wortelnya). hal ini sudah lama dilakukan keluarga kami , karena kebetulan kakak saya alergi semua makanan laut termasuk kerupuk udang dan terasi, tapi alhamdulillah tidak ada masalah kalo memasaknya dicampur wortel.
-----Original Message----- From: sales [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, August 13, 2002 3:58 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Alergi (keturunan) Sama Bu, saya juga penderita alergi, dari mulai makanan laut, ikan - ikanan sampai keringat, tapi saya cuek aja makan - makanan laut, habis itu timbul bentol2, makanya saya selalu bawa incidal di tas, dan sepertinya anak saya juga deh, karena waktu masih menyusu pada saya, kalau saya habis makan - makanan penyebab alergi, pasti ikut - ikutan bentol tubuhnya. Mama Donna -----Original Message----- From: Yuni Sulaiman [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, August 13, 2002 3:28 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Alergi (keturunan) Saya penderita alergi berbagai macam dari kucing, udang, debu/tungau, antibiotik (tertentu), beberapa jenis bahan kimia, dll. Reaksinya berupa gatal-gatal di daerah tungkai (kaki-tangan), wajah, tubuh dan bersin-bersin ngga perduli jam berapa asal kontak dgn alergen (penyebab alergi)langsung deh. Alergi merupakan penyakit dengan faktor keturunan. Yang di turunkan bukan alerginya tapi kecenderungan untuk sensitif, bisa saja bahan penyebab alergi dan reaksi alerginya berbeda. Ayah saya (sepertinya alergi, karena belum pernah test), Putri saya yang berumur dua tahun, alergi dengan ikan tongkol (yang tidak segar) berupa gatal kemerahan pada kulit yang kontak dengan daging ikan tsb. Saudara kandung saya dan suami tidak alergi. Saya mendapat obat alergi (di minum dan di oles pada kulit) dari dokter, tapi kalau ngga salah tidak boleh di gunakan pada saat hamil. Pengobatan kayaknya ngga ada, advise dari dokter, hanya menghindari kontak dengan alergen. Kalau saya, selama bisa di hindari, maka saya hindari tapi kalau enak (saya penggemar sea food) ya di makan aza. Paling kalau kepepet udah gatel banget/bersin berat (seperti mau flu) minum aza obatnya, beres. Untuk pastinya, coba test alergi di klinik alergi/RS, biar pasti kalau kita memang alergi atau karena ada sebab lain. Ngga kepanjangan kan ? -----Original Message----- From: Gomfie Sidabutar - PPD [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, August 13, 2002 1:35 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Alergi (keturunan) Dear all Aku butuh saran dan pengalaman rekan sekalian tentang alergi. Aku menderita alergi terhadap debu dan dingin (katanya dokter penyakit keturunan), sekarang istriku sedang mengandung....kira2 ada cara or obat or vitamin yang dapat memperkuat bayi kami kelak (sebelum maupun sesudah dilahirkan) sehingga penyakit yang katanya keturunan ini tidak menurun ke anak kami... Apakah ada rekan sekalian yang telah berhasil memutus penyakit keturunan khususnya alergi.... terima kasih sebelumnya untuk saran rekan sekalian.... Rgds GF --------------------------------------------------------------------- >> Kirim bunga untuk pasangan berulangtahun & rekan melahirkan? Klik, http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] --------------------------------------------------------------------- >> Kirim bunga untuk pasangan berulangtahun & rekan melahirkan? Klik, http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] --------------------------------------------------------------------- >> Kirim bunga untuk pasangan berulangtahun & rekan melahirkan? Klik, http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] --------------------------------------------------------------------- >> Kirim bunga untuk pasangan berulangtahun & rekan melahirkan? Klik, >http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]