Mbak Ratna,
Pengalaman saya, justru pas anak saya berumur 2 bulan ke atas, asi mulai keluar dengan 
lancar dan lebih banyak daripada sebelumnya. Selain "doping" seperti daun katuk/daun 
pepaya/ susu dll mungkin juga karena sudah mulai menemukan pola menyusui yang pas dan 
benar ya. Saya juga pekerja kantoran mbak dan memeras asi di kantor. Di kantor saya 
banyak teman-teman yang punya bayi dan  juga sama-sama memeras asi tapi hasil perasan 
mereka aduhhh banyak banget, bikin saya iri tapi tidak mematikan semangat saya untuk 
terus berusaha dan ngotot harus bisa seperti mereka. Terbukti kok mbak, anak-anak  
teman2 saya ini tahan banting. Jarang banget saya dengar temen-temen saya ini  cuti 
atau izin karena anak sakit.  Kalau sudah berikhtiar tapi tetap tidak bisa memberikan 
asi eksklusif  ya nggak usah  berkecil hati mbak, setidaknya plus formula tapi masih 
bisa memberikan asi sampai jangka waktu yang cukup lama kan juga baik.

Maaf kalau ada yang tidak berkenan.

Salam,
Tiara


                -----Original Message-----
                From:   Ratna Wulansari [mailto:[EMAIL PROTECTED]
                Sent:   29 May 2003 10:19
                To:     [EMAIL PROTECTED]
                Subject:        RE: [balita-anda] Re: Air Susu Tidak Mencukupi

                Moms sekalian, mau tanya nih, apa mungkin memperbanyak ASI setelah anak
                berusia 3 bulan ? Selama ini saya pikir produksi ASI tidak mencukupi 
(saya
                kelelahan karena bayi saya seakan-akan tidak pernah kenyang) sehingga
                dicampur susu formula, malahan ratio susu formula lebih banyak dari 
ASI.
                Perlu ditambahkan saya ibu bekerja dan tetap memerah ASI di kantor, 
tapi
                maksimal sehari hanya dapat 100 ml, seringnya sih cuma 80 ml. Mohon
                informasi dari rekan-rekan sekalian.

                Ratna

                

---------------------------------------------------------------------
>> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke