Setuju mbak........ga mungkinlah rasanya kita akan berhasil mendidik
anak kalau lingkungannya 'kotor', anak kita awasi terus siang malam,
dari mulai bangun tidur sampai tidur lagi, bagaimana anak bisa berpikir
kreatif? Bagaimana anak bisa maju kalau terus2an di awasi? Bagaimana
anak bisa mandiri?????Oh malangnya nasib anak2 kita ya....ga bisa
melihat apa yang dia mau lihat, ga bsia mendengar apa yang dia mau
dengar.......

TV cari untung itu benar, tapi jangan mentang2 cari untung dia bisa
menayangkan apa maunya dia, kalau dari yang kecil2 kita ga protes, manut
aja dan terus mencoba untuk mengerti wong maklum TVkan cari duit, orang
tua yang salah, harus begini dan begitu, mau sampai kapan? Mau sampai
kapan kita memprotek anak kita???

Di jaman yang serba sulit ini TV adalah hiburan termurah bagi
anak2,mungkin juga bagi kita sebagai orang tua, oleh karena itulah kita
berharap tontonan TV itu benar2 mendidik orang menjadi baik, bukan hanya
cari untung saja..... :-)

Peace.......


-----Original Message-----
From: Rini Sumadi [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Tuesday, November 28, 2006 12:23 PM
To: balita-anda@balita-anda.com
Subject: RE: [balita-anda] bubarkan Smek don !

Justru karna itu, semakin hari tayangan tv itu semakin ga berkualitas,
semakin hari tayangan tv itu smakin mengajarkan kita utk berbuat
kejahatan, secara adanya tayangan semacam itu (Buser dsb) kriminalitas
di Indonesia, khususnya di Jakarta, jadi semakin meningkat tajam...karna
apa? Karna mereka secara tidak langsung diajarkan bagaimana caranya
membunuh dsb di tv. Apa hal semacam ini yg kita inginkan ada di layar tv
kita??? Begitu rendahnya ilmu pengetahuan kita dan pemikiran kita
sampai2 tayangan yang merusak jiwa manusia semacam ini dibiarkan tayang
di layar tv kita.

Smack Down itu baru salah satu contoh...dan kalo kasus ini kita biarkan
akan semakin banyak tayangan2 "smack down" dalam format/bentuk lainnya
di tv yang notabene bisa merusak moral dan jiwa bangsa.

So sekali lagi...seperti yang pernah aku bilang di forum BA sebelumnya,
kalo tayangan tv lokal kita bener2 menyedihkan...and please someone
who's working in a local tv station, pilihlah tayangan2 televisi yang
mendidik, fresh, menghibur, ada manfaat dan bukan mudharat [yg
menjerumuskan]...

Jangan lagi-lagi orangtua yg disalahin...apa daya orangtua sih, kalo
misal semua program tayang yg ada di tv (dari pagi sampai malam)
ternyata semua mengajarkan kita menjadi orang yang tidak
bermoral...jangan sampe deh hal semacam itu terjadi..makanya mumpung
masih bisa dihitung dengan jari tayangan2 yang menyesatkan itu..lebih
baik we fight against it.

Ini sama aja dengan kalimat: pemerkosaan banyak terjadi karena perempuan
memakai pakaian serba minim! Lalu, apa kita akan bilang PEREMPUANNYA SIH
YANG SALAH PAKAI BAJU MINIM...! ??? Apa kita akan membiarkan pemikiran
semacam itu yang mengkungkung pihak perempuan, yang membelenggu pihak
perempuan, yang mengkerangkeng pihak perempuan??? Hey, kita negara yang
berdaulat...kita punya badan legislatif kok! Kenapa ga badan legislatif
itu yang kita pergunakan utk mengeluarkan undang-undang...bagi pemerkosa
akan dikenakan hukuman seringan-ringannya SEUMUR HIDUP. Bukankah dengan
cara itu akan jauh lebih baik? Sehingga laki-laki akan berpikir 7 kali
utk melakukan tindakan pemerkosaan... DARIPADA pihak perempuannya yang
selalu disalahkan...yang ada pemerkosa di negara ini akan kegirangan
deh...

So jangan terlalu picik melihat satu masalah...berpikirlah secara
luas...secara mendalam...dampak apa kira-kira yang bisa ditimbulkan dari
sebuah tindakan/acara/kelakuan.

Maaf sekali lagi bagi yang merasa tersinggung, ini cuma penyampaian
aspirasi diri...dan tidak ada maksud utk menyakiti atau memusuhi. Hanya
sekedar adu pendapat/debat...

Salam,
Rini

-----Original Message-----
From: Evariny Andriana [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, November 28, 2006 11:58 AM
To: balita-anda@balita-anda.com
Subject: Re: [balita-anda] bubarkan Smek don !


sebenernya kalo berbicara masalah moral... tayangan siang hari dan
sinetron2
di tv , bahkan hampir semua tv... itu ngga bagus buat anak2 menurut aku
ya...
jadi kalo mau kontrol anak, ya orang tuanya bener2 harus jaga banget..
jadi
bukan hanya smack down aja yg dipermasalahkan. Kalo smack down kan
masalahnya fisik.. gimana dengan tayangan yg ajaib2.. ada yang anak
ngebunuh
ibunya.. anak mukulin ibunya dll dsb.. belum lagi bahasa2 sinetron yang
menurut aku sangat tidak mendidik... ini kan bukan masalah fisik, tapi
moral
anak2 kita...

jadi ya sebagai ortu, kita bener2 harus menjaga apa yg dilihat dan
didengarkan sama anak2... pasti susah.. karena tv kan memang cari profit
dan
tayangan2 seperti itu laku ditonton.. (bener jeng intan)


On 11/28/06, Muthi <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Inget dulu waktu SD khan baru banget tuh ada RCTI, aku yang tiba2 jadi
> maniak nonton TV...
>
> Walaupun ada PR tetep ga pernah dikerjain di rumah, selalu di
sekolahan
> sebelum bel masuk.
>
> Jadi acara nonton TV ga ke ganggu sama PR :p ... contoh yang buruk ya
>
> Mudah2an anaku ga niru... amiiiin
>
> On 11/28/06, Ersa Herwinda <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >

--------------------------------------------------------------
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]




--------------------------------------------------------------
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke