*doh, mencoba srius* Pak, kalo dari ilmu dan sharing selama di milis _sehat_, [dapet dari arsip di OutLook]: BISA DIOBATI*
Untungnya, metode pengobatan yang semakin maju sudah bisa menyembuhkan tifus pada bayi. Jika tifusnya ringan (istilahnya gejala tifus atau paratifus),dokter akan menyarankan banyak istirahat, banyak minum, dan obat antibiotik yang diberikan harus dihabiskan. Jika dosis obat ditetapkan 4 kali sehari, maka harus ditaati. Kalau cuma diminum 3 kali sehari, kuman tak akan bersih terbasmi. Pengobatan yang tak tuntas membuat bakteri akan terus terbawa dan berkembang biak. Akibatnya, tingkat kemungkinannya untuk kambuh lagi sangat tinggi. Tentunya, si bayi harus dirawat baik-baik karena perawatan dan pengobatan bisa menghentikan invasi kuman, memperpendek perjalanan penyakit, mencegah terjadinya komplikasi, serta mencegah agar tak kambuh kembali. Ingat, meski masih tahap ringan, kuman terus menyebar dan berkembang-biak dengan cepat. ---------------- *TIFUS, SEPINTAS KILAS* Menurut penelitian di Bagian Anak FKUI tentang bayi yang kejang waktu baru lahir, 80 persen penyebabnya adalah tifus. Penyakit ini juga ikut menyumbang angka kematian bayi yang sangat tinggi di Indonesia dimana 90 persennya akibat penyakit infeksi. Penyakit tifus umumnya berawal dari konsumsi makanan ataupun minuman yang tercemar oleh bakteri *Salmonella* *typhi* dan *Salmonella* *typhimurium*. Keduanya biasa terdapat pada makanan dan minuman yang kurang higienis ataupun dari sumber air yang tidak memenuhi syarat untuk dikonsumsi. Dengan kata lain, bibit penyakit masuk ke dalam tubuh melalui mulut, lalu menyerang tubuh, terutama saluran cerna. Proses perkembangbiakan bakteri ini cepat, yaitu 24-72 jam setelah masuk kedalam tubuh. Meski belum menimbulkan gejala, bakteri telah mencapai organ-organ hati, kandung empedu, limpa, sumsum tulang, dan ginjal. Rentang waktu antara masuknya kuman sampai timbulnya gejala penyakit sekitar 7 hari. Gejalanya sendiri baru muncul setelah 3 sampai 60 hari. Pada masa-masa itulah kuman akan menyebar dan berkembang biak. Organ tubuh lalu merangsang sel darah putih mengeluarkan zat interleukin. Zat inilah yang akan merangsang terjadinya gejala demam. Kuman yang masuk ke hati akan masuk kembali dalam peredaran darah dan menyebar ke organ tubuh lainnya. Gejala yang mungkin timbul adalah mual, muntah, demam tinggi berfluktuasi atau naik-turun, nyeri kepala hebat, dan nyeri perut yang diawali sembelit, kadang diikuti diare bercampur darah. Pengobatan umumnya dilakukan bila pemeriksaan laboratorium memberikan hasil positif. Pemeriksaan laboratorium ini juga diperlukan untuk menentukan jenis antibiotik yang paling tepat. Namun tidak seluruh bakteri *Salmonella* *typhi* dapat menyebabkan demam tifoid. Saat kuman masuk, tubuh berupaya memberantas kuman dengan berbagai cara. Misalnya, asam lambung berupaya menghancurkan bakteri dan gerakan lambung berupaya mengeluarkan bakteri. "Jika berhasil, orang tersebut akan terhindar dari demam tifoid," ungkap Mugiyo. ------------------------------------- Mohon bantuan utk link artikel diatas :-( Smoga membantu ya Pak dan smoga Tasha cepet sembuh...Amin On 12/26/06, Zainal Arifin <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Deal all, Hari Rabu 20 Desember 2006 setelah 4 hari panasnya gak turun2 akhirnya anakku Tasha dirawat di RS Medika Permata Hijau (Dr. H Budi Judiono) dengan diagnosa penyakik Paratyphus. Saya jadi rada2 bingung apa iya karena panas jadi typhus atau karena typhus jadi panas ? Menurut dokter, karena bobot tasha yang kurang dari berat semestinya (kurang dari 1 kg) akhirnya badannya gak kuat. Alhamdulillah setelah perawatan 3 hari, Sabtu 23 Desember di sudah boleh pulang dengan catatan nanti kamis harus cek ulang untuk paratyphusnya ini, dan cek flek di paru-paru yang menurut diagnosa dokternya yang menyebabkan dia gak pernah bisa gemuk. Aku bingun sejanis apa sih paratyphus ini ? Adakah para BA yang bisa menerangkan ? Dan ngasih tauk gimana untuk merawat anak yang terkena paratyphus ini. Sekalian apa yang jadi penyebabnya .. Makasih sebelumnya. Ayahtasha
-- Muslifa Aseani-Marketing Cv Global Net Persada http://www.netpersada.com http://www.myidol88.blogspot.com http://groups.yahoo.com/group/sasaknese Sell Everything, Everywhere, Everytime