Kebetulan Faariz udah dikhitan pada 10-11 bulan, karena itu tadi "fimosis" kalo nggak salah n pas sekalian operasi herniotomi, cepat koq mbak, kurang lebih 3 hari dia udah bisa & biasa pake celana, hari pertama dia memang agak rewel, pas pengaruh biusnya habis, mungkin karena geli en agak sakit kali ya, tapi dia nggak tengkurap tuh, paling-paling minta di gendong dan kalo tidur nggak mau ditutupin, maunya Tbk aja.
hari kedua udah happy dia n kalo dipakein celana masih suka nyengir-yengir, (geli kali ya), siang hari kita pulang dari RS dia udah normal lagi, lukanya juga udah kering, hanya sisa-sisa obatnya masih ada kata dokternya biar rontok sendiri, tapi dari hari pertama sore harinya perbannya udah lepas.
Oh iya mbak di daerah mana, Aku waktu itu ditangani oleh Dr. Darmawan Kartono, SPB, SPBA (specialist Bedah anak) blio yang aku tahu praktek di RS Pondok Indah, di Setia Mitra (juga sebagai pendiri), dan katanya salah satu kepala di RSCM.
Gitu aja mbak, semoga bermanfaat.
At 16-09-2003 -0700 12:25 PM, you wrote:
Dear Moms & Dads,
Anak saya Christo 8 bulan, baru aja disuruh dokternya untuk dikhitan karena katanya saluran kencingnya kecil dan kalo dibiarkan akan sering mengalami infeksi (kebetulan sekarang ini ujung penisnya memang agak merah dan ini memang sering terjadi).
Saya sih memang berniat untuk mengkhitan dia tapi saya masih bingung karena tidak tahu bagaimana proses penyembuhannya ( berapa lama lukanya sembuh ) Abis kayaknya kasihan banget kalo ngliat anak masih kecil gitu, mungkin lebih baik kalo dari lahir sekalian kali yach.
Makanya saya pengen banget dengar cerita dari Moms & Dads yang punya pengalaman mengkhitan anak yang umur segitu dan sekalian kali-kali ada yang bisa kasih rekomendasi ke dokter mana yach bagusnya.
Buat mbak Rina, itu keponakannya habis dikhitan khan tidak boleh tengkurap, gimana dong cara ngatasinnya. Soalnya kalo anak kecil tidur khan bisa bolak-balik terus.
Thanks.
Yani Indayani
Rina Sofiany <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Dan kata oom-ku yg dokter, pada bayi daerah penis belum sensitif jadi mungkin rasa sakitnya akan berbeda bila dia sudah besar. Trus kalao sudah besar (ponakanku 6 bulan mesti sunat) sudah agak susah mengendalikan posisinya karena saat itu ponakanku sudah bisa tengkurap, karena selama penyembuhan luka sunat tidak boleh tidur tengkurap dulu, setelah sembuh ponakanku jadi agak ragu-ragu kalau mau tengkurep. Tapi alhamdulillah sekarang (16 bulan) normal-normal saja.
Negatifnya mungkin kelak sang anak gak menerima angpau seperti teman-temannya yg lain yg sunat saat sudah gede :-))
Rina Sofiany - bundanya Nadya http://rina.rustamaji.com
-----Original Message----- From: Astri Rackley [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, September 16, 2003 7:01 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Khitan pada saat kelahiran
Hi pak Anton, Anak saya lahir 4 july lalu, trus selang 24 jam (saya stay 48 hours di RS) langsung dikhitan. Positive-nya tentu aja nggak repot, trus (pengalaman ama anak saya) cepat sembuh. Didaerah sekitar perban sering-sering diolesin (tiap ganti diaper) pake white petroleum jelly, biar nggak lengket ke diaper. Kalo nggak salah 3-4 hari udah sembuh total, dan selama 3-4 hari itu anak saya juga nggak rewel sama sekali. Negative-nya...alhamdulillah nggak ada..moga-moga jangan deh :)
Tapi ini pengalaman saya dengan anak saya yah pak, jangan dijadikan patokan, mungkin setiap anak berbeda reaksinya, saya sendiri nggak tau soalnya ini anak pertama saya.
Astri
--------------------------------------------------------------------- >> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
--------------------------------- Do you Yahoo!? Yahoo! SiteBuilder - Free, easy-to-use web site design software
---------------------------------------------------------------------
Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
