Mo promosiin dagangan teman nih ...
Beras organik 20 kg Rp 135 rb
10 kg Rp 70 rb
5 kg Rp 35 rb
Ongkir gratis. Sekarang ini hanya melayani Jakarta, bekasi, cikarang dan 
Bandung. 
Kalo minat, japri aku ya.
Berikut ini info tentang beras organik. 

APA ITU BERAS ORGANIK 
Beras organik adalah beras yang ditanam di tanah yang ramah 
lingkungan,100% tidak menggunakan pestisida kimia. 
 
* Lokasi lahan harus jauh dari polusi, misalnya : asap knalpot motor, 
limbah pabrik dll.
* Sistem pengairan harus baik, tidak boleh bercampur dengan lahan 
pertanian yang belum organic (masih menggunakan pestisida).
* Countur tanah Terasiring.
* Lahan-lahan pertanian yang berada di sekitarnya tidak boleh menggunakan 
pestisida. 
 
MENGAPA HARUS ORGANIK. 
Ada delapan alasan mengapa harus mengkonsumsi pangan organis :

1. Untuk menjadi sehat minimal kita dapat mulai dengan apa yang kita makan 
sehari-hari. Karena nasi (beras) adalah 60% s/d 70% dari total yang kita 
makan setiap hari , jadi nasi ( beras ) sangatlah berpengaruh bagi 
kesehatan kita. Bayangkan berapa milli gram unsur kimia yang masuk dalam 
tubuh kita setiap hari .?????

2. Berhenti mengkonsumsi bahan-bahan kimia.
Semua panganan yang dibudidaya secara konvensional (menggunakan pestisida 
sintetis/kimia) mengandung residu bahan-bahan kimia. Semua jenis pestisida 
merupakan bahan Karsinogenic (Zat yang ditimbulkan karena pembakaran yang 
bisa merangsang tumbuhnya kanker).

3. Melindungi Anak.
Anak-anak mudah terserang racun daripada orang dewasa. Sebuah penelitian 
dilakukan pada tahun 1980-an menyimpulkan bahwa rata-rata anak-anak 
terkena bahan beracun penyebab kanker empat kali lebih banyak dari pada 
orang dewasa, dimana sebagian berasal dari jenis-jenis makanan anak-anak 
yang mereka makan. Memilih makanan memiliki sebuah efek penting bagi 
kesehatan anak di masa depan.

4. Melindungi kualitas air, udara dan tanah.
Mengkonsumsi pangan organis berarti kita ikut serta dalam pemulihan 
ekosistem yang telah rusak serta berperan serta secara aktif menjaga 
keseimbangan alam. Ada beberapa racun-racun POP (Persistent Org Pollutant) 
yang perlu diwaspadai akibat dari pemakaian pestisida sintetis/kimia 
selain DDT yang terdapat dalam tanah, udara dan air, diantaranya adalah : 
aldrin, chlordane, dieldrin, endrin, heptachlor, mirex, toxaphenyl, 
hexachlorobenzene, PCB (polychlorinated biphenyls), dioxin, furans. 
5. Melindungi Kesehatan Pekerja Pertanian.
Dengan mengkonsumsi produk organis berarti turut membantu perjuangan 
mereka bagi sebuah lingkungan kerja yang sehat.
Contoh kasus :
a. 18 Penduduk transmigrasi di Lampung Utara meninggal akibat racun tikus, 
TBC atau kanker saluran pernafasan.
b. 12 orang petani di klaten meninggal dunia akibat racun DDT.

6. Mendukung Petani-petani Lokal Bersakala Kecil.
Membantu komunitas kita untuk mencapai ketahanan pangan.

7. Produk Organis Sebenarnya Tidak Mahal.
Banyak biaya tersembunyi jika kita membeli produk-produk yang diproduksi 
secara konvensional. Harga rendah pangan-pangan konvensional menandakan 
bahwa para pekerja pertanian tidak menerima upah yang adil.
Seorang ibu berkomentar setelah mengkonsumsi pangan organis, diantaranya 
adalah : "semenjak makan beras organis, keluhan rasa sakit mulai 
berkurang. Jadi kami bisa menghemat uang untuk ke Dokter dan berobat dan 
suami dapat bekerja seperti biasa". "Produk organis lebih tahan lama, 
tidak cepat basi, begitupun berasnya, beras organis tidak cepat bau apek, 
sehingga saya dapat menyimpan sayuran organis dan berasnya lebih lama. Ini 
kan dapat menghemat uang belanja!".

8. Rasa Pangan organis Lebih Baik.
Menurut orang yang terbiasa mengkonsumsi pangan organis, terasa lebih 
manis dan renyah, dan
kesegarannya juga lebih beraroma wangi, empuk, dan lebih awet 
  
KELEBIHAN DARI  BERAS  ORGANIC :
1. Beras tidak berbau.
2. Bersih, licin, putih 
3. Rasanya gurih.
4. Tidak cepat basi dalam 48 jam.
5. Kualitas lebih baik dari beras import lainnya.
6. Bila di konsumsi akan cepat kenyang. 


PESTISIDA PERANAN DAN BAHAYANYA.
Tidak bisa dipungkiri bahwa pestisida adalah salah satu hasil teknologi 
modern dan mempunyai peranan penting dalam peningkatan kesejahteraan 
rakyat. Penggunaannya dengan cara yang tepat dan aman adalah hal mutlak 
yang harus dilakukan mengingat walau bagaimanapun, pestisida adalah bahan 
yang beracun. Penggunaan pestisida yang salah atau pengelolaannya yang 
tidak bijaksana akan dapat menimbulkan dampak negatif baik langsung maupun 
tidak langsung bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Mengutip data dari 
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Program Lingkungan Persatuan 
Bangsa-bangsa (UNEP), 1-5 juta kasus keracunan pestisida terjadi pada 
pekerja yang bekerja di sector pertanian. Sebagian besar kasus keracunan 
pestisida tersebut terjadi di negara berkembang, yang 20.000 diantaranya 
berakibat fatal. Jumlah keracunan yang sebenarnya terjadi diperkirakan 
lebih tinggi lagi, mengingat angka tersebut didapati dari kasus yang 
dilaporkan sendiri oleh korban, maupun dari angka statistik. Banyak kasus 
keracunan yang terjadi di lapangan tidak dilaporkan oleh korban sehingga 
tidak tercatat oleh instansi yang terkait. Di Indonesia sebagai negara 
agraris di mana sebagian besar penduduknya bermata pencaharian di sector 
pertanian, sejak repelita ke-3 telah melakukan berbagai program untuk 
Penyehatan Lingkungan Pemukiman dalam upaya pengamanan pestisida. Namun 
hingga kini masih didapat kasus-kasus keracunan pestisida yang cukup 
serius pada para pelakuk di sector pertanian. 
 
FAKTA DAN DATA AKIBAT BURUK PESTISIDA.
Fakta-fakta dilapangan menunjukkan bahwa :
1. Diketemukannya data penyakit-penyakit akut yang diderita pada kelompok 
petani, seperti hamil anggur pada isteri-isteri petani di Lembang.
2. 12 orang petani di Klaten meninggal dunia akibat keracuna pestisida.
3. 18 penduduk transmigrasi di Lampung Utara meninggal akibat racun tikus, 
penyakit kulit eksim basah,  TBC, kanker saluran pernafasan.
4. Ditemukan katak cacat tanpa sebelah kaki akibat penggunaan pestisida 
kimia oleh staf pengajar Jurusan Konservasi Sumber Daya Hutan Fak. 
Kehutanan IPB.
5. Penipisan cangkang telur burung elang.
6. 25% dari 2400 wanita pada tahun antara 1959 - 1966 yang pernah 
melahirkan bayi dengan bobot di bawah normal memiliki kandungan DDT yang 
telah terurai pada darahnya lima kali lebih besar dari kadar normal.
7. Tahun 2001 terjadi kematian pada ayam-ayam di sekitar lahan pertanian 
akibat akumulasi paparan pestisida yang terbawa angin. (Kusnadi Umar Said, 
Puncak Jawa Barat). 
Data tersebut diatas di ambil dari berbagai sumber termasuk informasi dari 
majalah pertanian. Jadi prospek 2 sampai 5 tahun mendatang pangan organic 
merupakan trend komoditas bisnis yang sangat bagus. Apabila dalam memenuhi 
pasar lokal yang masih minim prosentasenya dalam menguinakan pangan 
organic. Sementara pemerintah kita sedang gencar - gencarnya untuk menanam 
pertanian Organic. Berbagai seminar- seminar sudah sering dilakukan baik 
itu piahk departement pertanian , departement kesehatan , para pejabat 
teras , bulog bahkan LSM-LSM pun turut serta dalam berpartisipasi agar 
masyarakat indonesia dan para petaninya agar untuk mengkosumsi dan menanam 
pangan Organic.
Sekarang rata-rata para petani di Indonesia sudah banyak yang membuka 
lahan dan mengembangkan pertanian organic. Terbukti menurut Komentar para 
Petani yang sudah 5 sampai dengan 8 tahun mengembangkan dan membudidayakan 
pertanian organic , income dari petani tanaman organic menuju keadaan 
membaik daripada petani dengan pertanian kimiawi / anorganic. Alasannya di 
samping pendapatan hasil pertaniannya meningkat plus mereka juga menikmati 
pola dan gaya sehat secara alamiah dan murah.
  
 SEMOGA BERMANFAAT. 
 
 Regards 

Kirim email ke