Oya mbak.Aku mau share sedikit.
Anakku yang berumur 2 tahun sudah 3 bulan ini menjalani pengobatan TBC.
Pertama kali didiagnosa dia terkena TBC adalah gejala awalnya suhu badan
tinggi mencapai 39 derajat dan aku langsung bawa ke rumah sakit,karena aku
takut panasnya tinggi lagi
karena kejadiannya pas banjir gede dan rumahku terkena banjir yang nyampe
1,5 meter jadi aku minta dirawat saja karena kondisi rumah yang juga tidak
memungkinkan untuk merawat anakku..Setelah tes darah , kata dokter
sepertinya di paru2nya kok seperti kena asma.

Makanya langsung disuruh rontgen dan setelah liat hasil rontgen dokter
memutuskan untuk test mantoux dikarenakan paru2nya yang terlihat ada flek.
Ternyata positif...
Sebagai orang tua tentunya aku kaget dan shock setelah mengetahui anakku
terkena TBC.

Dokter memang bilang gak ada penyakit flek paru yang ada ya TBC.
Trus dokter kasih pengobatan-nya untuk minum obat selama 6 bulan.
Aku gak cukup yakin akhirnya aku coba second and third opinion ke dokter
spesialis paru anak
Tapi ternyata setelah di test tetap sama positif kena TBC.Jadi aku tetap
melanjutkan pengobatan dari dokter anak yang pertama.

Gejala dari penyakit TBC pada anak tidak seperti orang dewasa yang bisa
dideteksi dengan jelas.Kadang TBC anak,gak mesti batuk.Anakku juga gak batuk
tapi gejala awalnya panas tinggi.

Cara tertularnya anak adalah kontak langsung dengan penderita TBC,seperti
terkena percikan ludah pada saat bersin atau membuang ludah.
Penularannya bisa di mana saja,bisa pada saat kita sedang jalan2 di
mall,tempat rekreasi dll.

Dan TBC anak tidak menular pada anak-anak ato orang dewasa.
TRus untuk obat penyakit TBC yang aku tau,kencing anak akan agak merah
warnanya.

Saranku sich minta penjelasan yang jelas kepada dsa tentang penyakit anak
tsb ato kita juga harus punya second or third opinion dari dsa-2 yang lain
ato coba cari dokter spesialis paru anak.



Thanks


Erina
On 6/2/07, jacq. n. jill <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

Buat mbak Lif,mbak Gopina,mbak Restiany,mbak Rina, dan mas Arief thanks ya
atas masukkannya.Kemarinan aku ke dsa katanya cuma flek paru tapi kalo ga
dijaga bisa terkena TBC, diberi resep untuk minum selama 3
bulan.Kemudianbaru rotgen
lagi.Tapi sih aku sih ga sabaran ya nunggu sampe 3
bulan.....he...he....he....

On 5/31/07, Lif Rahayu < [EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Iya ditegesi apa sih penyakitnya? Kayak ponakan saya, dsanya dicecer
lagi,
> sakit apa sih, dok? katanya bronchopneumonia....haiya.
>
> On 5/30/07, Gopina Goham < [EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > nah, enaknya pas ketemu dokter kemarin, tanyakan langsung, mbak.
> > ditegesin gitu lho, tbc apa bukan. soale emang gak ada namanya
> > penyakit flek paru2.
> >
> > didiagnose flek paru2 berdasarkan apa, mbak? hasil x-ray? karena apa
> > didiagnose demikian? karena sedang flu batpil?
> >
> > keiknya barusan aku kirim artikel/bacaan ttg tbc deh. dah dibaca2
mbak?
> >
> > On 5/30/07, jacq. n. jill <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > > Dear Netters,
> > > Kemarin saya lemas waktu dokter bilang anakku kena flek
> paru-paru.ItuTBC
> > > bukan ya??? Ada yang punya pengalaman???
> > >
> > > --
> > > Regards,
> > > Susan
> > >
> >
> > --------------------------------------------------------------
> > Beli tanaman hias, http://www.toekangkeboen.com
> > Info balita: http://www.balita-anda.com
> > Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
> > menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]
> >
> >
>



--
Regards,
Susan

Kirim email ke