Wah, saya jadi tertarik mengomentari.  Hal ini sudah pernah dibahas kok Bu.  Maksud 
saya bukan di milis ini tapi pernah dibahas baik di Ayahbunda maupun di Nakita.  
Sayang nggak aku simpen dikantor... ntar deh dirumah aku cek lagi no. berapa.
Intinya adalah Ibu mesti teliti benar2 apakah Sekar cuma berfantasi atau memang punya 
gift.  Ciri anak yang memang punya gift adalah ketika dia "melihat" Om kamar itu, 
matanya fokus ke satu titik tertentu.  Seperti halnya kalo kita melihat orang atau 
benda.  Sedangkan kalo cuma berfantasi matanya nggak fokus ke arah yang dia tunjuk.
Selain itu dari cerita2nya ibu juga bisa lihat.  Apakah ceritanya konsisten ?  
Misalnya soal bentuk fisiknya om kamar atau kebiasaannya, dll.
Kalo memang bener Sekar punya gift, memang harus disikapi dg bijaksana ya Bu.  Tapi 
kalo cuma berfantasi, mudah2an akan hilang dg sendirinya.  Tapi memang pernah denger 
sih kalo anak kecil itu memang bisa "lihat" yang begituan.  Dhira juga pernah 
ngalamain di rumah neneknya.
Good Luck ya Ma'am.
Salam
Mama Dhira

Atik <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Dear All.

Sebenarnya saya mau sharing dari dulu, tapi saya sendiri belum yakin. 
Setelah tadi baca ada millis ttg dunia gaib , saya jadi pengen nanya lagi. 
Mungkin ada Bapak-Ibu yg punya pengalaman sama, mohon sharingnya.

Sekar sejak bayi sering rewel di jam yg sama kalo malem, ini cuma kalo dia 
tidur dikamar kami. Karena kami pernah beberapa bulan tinggal dirumah Ibu 
saya, dia nggak serewel itu. Saat itu kami tidak berpikir ada"sesuatu" dgn 
kamar kami. Umur 1 tahun, dia mulai menunjukkan ekspresi takut, kadang dia 
tiba-tiba lari dan meluk saya erat-erat. Kalo ditanya dia cuma bilang 
takut, kalo ditanya takut apa, dia nggak jawab.

Menjelang umur 2 th, beberapa kali saya perhatikan dia melihat salah satu 
sudut di kamar kami agak lama, trus cepet-cepet minta digendong ke ruangan 
lain. Ketika saya tanya, "Sekar liat apa?" Dia bilang "ada Om". Dia sebut 
itu "Om Kamar" Sampai sekarang dia masih sering ketakutan, malah sering 
tiba-tiba dia nunjuk lampu gantung dikamar kami sambil bilang "Ibu, ada om 
kamar" Selama ini saya berusaha bersikap biasa saja. Saya balik tanya, 
om-nya lagi ngapain? Om baik nggak?

Menurut mertua dan suami, Sekar sedang berfantasi, tapi saya kok tidak 
bener-benar yakin dia sedang berfantasi. kalo dia cuma berfantasi kok cuma 
dikamar kami saja dia ketakutan. Yg kami lakukan saat ini hanya mengatasi 
rasa takut Sekar saja. Kalo dia ketakutan saya ajak dia tidur dikamar lain. 
Apa ada yg punya pengalaman sama ? Mohon sharingnya dong. Maaf kalo 
kepanjangan ya.

Regards,
Atik MS



---------------------------------------------------------------------
>> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


---------------------------------
Do you Yahoo!?
The New Yahoo! Shopping - with improved product search

Kirim email ke