Selamat ya atas kelahiran anaknya... Ga pa2 koq kalau baru melahirkan ga ada 
asi. Dulu malah aku membiarkan anakku 'kelaparan' karena ngotot kaga dicampur 
formula.
Susanna Oktavia®
08159117983 - 021 99673812
member of Prudential Financial Planner®.
Prudential, Always Listening Always Understanding

-----Original Message-----
From: Eka Surya <ekasu...@gmail.com>
Date: Thu, 7 Jan 2010 10:44:57 
To: <balita-anda@balita-anda.com>
Subject: Re: [balita-anda] Asi
hi all, nubie mo numpang tanya ttg subject ASI ini:)
alhamdulillah istri baru saja melahirkan bayi yg sehat selasa, 5 jan
kemarin pagi
nah permasalahannya sampai hari kamis ini ASI nya belum keluar:(
padahal dari awal terima baby sudah ditempelin terus ke puting
(walopun putingnya belum ada)
en baby juga udah mulai bisa sedot2
sampe dibagian putingnya jadi ada yg melenting2 gitu
jadi akhirnya pagi ini gara2 nangis2 muluk jadi gak tega deh
dan terpaksa kasih sufor..:(
bisa tolong saran2nya biar cepet keluar ASI nya gimana ya?
en klo sy perhatiin en tanya ke istri
dia bilang payudaranya gak bengkak or sakit loh
apa berarti ini emang blom produksi susu yah?:(

thanks
eka surya

On 9/16/09, Sylvia Radjawane <sylvia.radjaw...@gmail.com> wrote:
> Hi mbak Ira,
>
>  Titip selamat jadi ibu baru untuk adiknya ya :)
>
>  Semoga hasil training di klinik laktasi yang dijalanin lebih bantu adiknya
>  mbak untuk belajar menyusui dengan sukses.  Jadi ingat 4 tahun lalu saya
>  juga 'berguru' di sana :)
>
>  Bisa dibilang 'cukup langka' sebetulnya ibu yang tidak bisa menyusui
>  bayinya.   Biasanya terbentur dengan  manajemen laktasi-nya yang mungkin
>  belum dikuasai.
>
>  Secara hormonal, hormon prolaktin (yang bekerja sama dengan hormon oksitosin
>  dalam kegiatan menyusui) itu justru berada dalam 'level puncak' sesaat
>  setelah melahirkan.  Dan 'level' ini bisa tetap dipertahankan tinggi atau
>  malah jadi 'drop' tergantung dari frekuensi dan lamanya stimulasi puting
>  payudara (alias dipakai untuk menyusui bayinya).  Dengan kata lain, seperti
>  yang di-shared moms lainnya: rajin susui bayinya, nggak perlu terpikir dulu,
>  'cukup nggak ya ASI-nya untuk baby-ku?' ....
>
>  Apalagi adiknya mbak sudah merasakan sakit di payudara, tanda 'pabrik' ASI
>  sudah mulai melakukan produksi tinggal nunggu disalurkan :)
>  Jangan lupa, saat ibu dan baby 'sama-sama belajar' menyusui, coba agar bayi
>  menyusui sampai daerah areolanya terhisap mulutnya (jangan hanya puting-nya
>  saja).  Ini untuk antisipasi agar puting tidak lecet dan kegiatan menyusui
>  jadi terhambat, ya mbak.
>
>  Setuju banget dengan statement: 'menyusui memang sangat bergantung pada
>  kondisi psikis sang ibu'.  Kalau dibawa relax, dan upayakan tidak stress
>  (mikirin ASI atau hal lainnya), niscaya produksi ASI akan lancar.  Saya
>  sudah 4x buktikan 'teori' ini :)
>
>  Btw, encourage adiknya untuk tetap semangat menyusui, ya mbak.  Dorongan
>  dari suami & keluarga akan sangat-sangat membantu ibu menyusui untuk
>  menikmati kodratnya dengan happy :)
>
>  cheers,
>  Sylvia - mum to Jovan, Rena, Aleta & Luigi
>
>
>  2009/9/15 Ira Wisaksono <ira.wisaks...@gmail.com>
>
>
>  > Dear all, aku lagi bertanya-tanya aja nih mungkin gak ada ibu yang gak bisa
>  > memberi asi krana air susunya tidak keluar kalaupun keluar tapi sedikit
>  > sekali sehingga mengharuskan babynya minum susu formula?soalnya adik iparku
>  > begitu asinya sedikit padahal dia sangat ingin memberi asi ke anaknya, 
> agak2
>  > gak rela ngasih formula tapi berhubung kemarin anaknya sempet demam dan
>  > rewel jadi terpaksa dikasih susu formula itupun dgn cara disendokin.Oh ya
>  > babynya baru berusia 6 hari saja, tadi sudah mencoba ke klinik laktasi yg
>  > berada di st corolus belum tau lagi nih gimana hasilnya krana belum ketemu
>  > :).Sharing dong kalo ada yg punya pengalaman yg sama agar asinya bisa
>  > mencukupi kebutuhan bayi..sori kalo curhatnya kepanjangan. Nuhun yah
>  > Regards,
>  > Ira
>  >
>
>
> <deleted>
>

--------------------------------------------------------------
Info Balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan Milis: peraturan_mi...@balita-anda.com
Menghubungi Admin: balita-anda-ow...@balita-anda.com
Unsubscribe dari Milis: balita-anda-unsubscr...@balita-anda.com

Kirim email ke