thak artikelnya mba syl.. salam Ina
On 2/2/10, Sylvia Radjawane <sylvia.radjaw...@gmail.com> wrote: > > mbak Ina, > > Aku nggak tahu pasti jawabannya :) > > Kalau boleh berasumsi sih, pertannyaan mbak kelihatannya merujuk kepada > mimisan yang berulang. Ada 1 kutipan dari websitenya dr. Sears: > ... > http://www.askdrsears.com/html/8/T082700.asp > > *NOSEBLEEDS* > ... > > Recurrent nosebleeds happen because part of the lining of the nose has > become chronically irritated and the blood vessels exposed. These will > bleed > at the slightest provocation. The most common site of these vessels is on > the nasal septum (the cartilage that divide the nose in half) just inside > the nose past where the skin ends. > ... > > kalau memang faktor lain sudah dikesampingkan (karena trauma akibat > terbentur/jatuh/dikorek ; juga bukan karena penyakit tertentu yang memicu > mimisan) -- kelihatannya 'kunci' untuk bisa berhenti dari kebiasaan mimisan > yaitu dengan membaiknya kondisi lapisan dalam hidung yang nantinya buat > pembuluh darah dalam area tsb. tidak selalu 'terekspos' dan > pecah. Ternyata > memang ada lapisan dalam hidung yang sudah dalam keadaan kronis dan mudah > teriritasi yang akhirnya memicu mimisan (berulang) > > Masalah nantinya kondisi di atas bisa 'diperbaiki' (dengan treatment or > tindakan preventif tertentu) atau 'membaik dengan sendirinya sejalan > bertambah usia' .. nah, yang ini aku nggak tahu :) Mungkin bisa > dikonsultasikan ke dokter yang biasa menangani .. > > cheers, > Sylvia - mum to Jovan, Rena, Aleta & Luigi > > > > 2010/2/2 down 2ghifs <down2gh...@gmail.com> > > > mba syl...(tebakan yang tepat hehe) > > > > Apa mungkin mimisan ini berlanjut sampai dewasa? > > > > > > cheers > > Ina > > > > > > > > <deleted> >
