Rul.. In hasil hunting di gogle yg sdh saya rangkum dr bbrm mailing list ( MLDI), Ayahbunda, dan bbrp web ), semoga bermanfaat
==================================== KB steril disebut juga KONTAP = kontrasepsi mantap ; artinya diberikan pada pasangan suami istri yang sudah MANTAP tidak mau menambah jumlah anak lagi ; pada wanita dilakukan "diskontinuitas / penutupan / pemotongan / pengikatan " kedua saluran telur ( biasa disebut tubektomi ) ; pada pria hal yang sama dilakukan pada saluran sperma ( biasa disebut vasektomi ) KB steril diperuntukkan untuk pasangan yang sudah tidak menginginkan anak lagi. Pada tehnik KB steril diikat saja atau dipotong tentunya untuk mengembalikan saluran telur ke keadaan sebelumnya memerlukan tehnik operasi yang lebih lanjut namnya rekanalisasi tuba. Tehnik ini bisa mengembalikan keutuhan saluran telur tetapi keberhasilan utk hamilnya tentunya tidak sebaik dulu. Jadi kalo masih mau menambah anak sebaiknya menunda tehnik steril. Masih banyak tehnik KB yang bisa anda gunakan kecuali jika memang anda tidak mau mempunyai anak lagi pilihan steril adalah yang terbaik. Meski harus menjalani operasi, ini bukan operasi besar seperti yang lain-lain. Operasi ini tergolong ringan, cepat, dan tak menimbulkan efek samping apa pun. Di potong atau di ikat, apapun caranya, yang penting saluran telur atau saluran sperma itu menjadi "tertutup / discontinue" tindakan teril biasanya untuk ibu2 yang di atas usia 30. untuk ibu2 usia di bwh 30 biasanya ada syarat2nya, al: ada alasan medis (jika hamil lagi akan membahayakan ibu/anak) dan ada perhitungan usia yaitu usia ibu x jumlah anak harus sama dengan atau lebih dari 100. Jika usia mom 29 x 3 berarti baru 87. Operasi steril Kira-kira butuh waktu setengah jam (30 menit) untuk melakukannya. Caranya, dibuat dua irisan kecil saja di bagian bawah perut perempuan, lalu saluran telurnya diikat atau dipotong supaya sel telur tak bisa menuju ke rahim. operasi inipun tidak akan mempengaruhi kemampuan seksual perempuan, dan tidak mengurangi kenikmatan seksual. Yang penting diketahui adalah sterilisasi tidak melindungi Anda dari penularan penyakit lewat hubungan seks, termasuk HIV/AIDS. Jadi Anda masih harus memikirkan cara perlindungan itu; misalnya dengan memakai metoda perintang (kondom,dan sebaginya) Apakah masing2 ada efek sampingnya ? === Tidak ada ==== apakah ada kemungkinan ikatannya terlepas dan akan terjadi kehamilan lagi ? === Kegagalan selalu ada saja, tetapi sangat kecil persentase nya ===== Kapan waktunya kita harus cek lagi ke Dokter setelah kita melakukan Steril ini, mengantisipasi kalau2 ikatannya terlepas. ===> Ya rutin saja seperti pemeriksaan kesehatan wanita, setidaknya setahun sekali sambil melakukan Pap's smear untuk deteksi dini kanker leher rahim ======= Mengenai halal haramnya KB Steril, saya belum yakin, kita kembalikan ke masing2 orang saja untuk memahaminya. salah satu referensi hukum KB silahkan baca di sini http://www.mail-archive.com/assun...@yahoogroups.com/msg18415.html 2010/4/29 Ruli /Fotexco <r...@fotexco.com> > iya mbak, sesuai keinginan gitu deh. operasi kecil siy, katanya... > semua masih "katanya mbak", belum ke dsog juga nih :) > >