Selamat pagi bapak/ibu,
 
Kemarin sore, Minggu, 21 Desember 2003 kami berempat (eh berenam) yakni saya, Pak Pria dan istri (beserta jagoannya Tyo), mbak Nyoman Rahayu (dan beautiful Puspa), akhirnya bertemu dengan keluarga Dzaki.
 
Sumbangan dari BA sebesar Rp 4 juta dan dari Muslimin Indosat (melalui mbak Meutia) sebesar Rp 2 juta telah kami sampaikan.
 
Sedikit cerita mengenai Dzaki :
Kelainan yang dideritanya baru disadari oleh orang tuanya saat Dzaki berumur 5 bulan. Itupun setelah ada saudara  yang menyatakan bahwa ada kelainan pada anak mereka. karena Dzaki merupakan anak pertama, orang tuanya tidak merasakan adanya kejanggalan pada perkembangan anaknya.
Setelah dibawa ke DSA Dzaki direkomendasikan untuk diperiksa ke RSCM dengan rujukan ke dr. Jimmy. Setelah diadakan CT Scan dr Jimmy menyatakan bahwa kelainan yg dideritanya tidak dapat disembuhkan total sementara terapi ataupun obat2an yang nantinya akan diberikan kepadanya hanya dapat memaksimalkan kemampuannya saja. (mengenai apa nama penyakitnya dsb saya gak berani nulis karena takut keliru)
 
Sebenarnya dokter menyarankan untuk kontrol sebulan sekali dan fisioterapi seminggu 2 kali. Namun karena keterbatasan dana, rutinitas kontrol dan fisioterapi Dzaki sangat rendah. Kontrol bisa sampai 2 bulan sekali. Fisioterapi juga bisa sampai sebulan sekali (sekali fisioterapi Rp 30 ribu).
Kendala yg lain adalah masalah transportasi. Untuk membawa Dzaki ke RSCM harus menempuh jarak yg relatif jauh. Sementara si anak kalo dibawa naik kendaraan umum sangat rewel (teriak2 dan kaki tangannya jadi mlintir2).
 
Bila di rumah Dzaki lebih banyak nonton tv dengan cara ditengkurapkan, kepala diganjal bantal/guling. Bila ditelentangkan maka tangannya akan kaku sementara kepala akan tergolek ke kanan/kiri.
 
Untuk minum susu dia juga masih mengalami kesulitan dalam menyedot. Jadi botol susu harus dilubangi cukup besar atau diminumkan dengan cara disendoki untuk membantu memasukkan susu tsb.
 
Demikian laporan dari kunjungan ke rumah Dzaki. Mungkin teman2 yg kemarin hadir bisa menambahi.
Maaf  klo kepanjangan. Bahasanya juga mencang mencong gak keruan.
 
Sita
Mama Tosan & Ruru
ygpayungkesayangandanandalannyaketinggalandirumahDzaki hua hua :(
 
 
 
 
 
 
 
____________________________________________________
  IncrediMail - Email has finally evolved - Click Here

Kirim email ke