Kl mbak syl yg dah kasih saran, adem benerr ‎​"̮ ƗƗɐƗƗɐƗƗɐ "̮ƗƗɐƗƗɐƗƗɐ "̮ 

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-----Original Message-----
From: Sylvia Radjawane <sylvia.radjaw...@gmail.com>
Date: Mon, 16 Apr 2012 16:46:42 
To: <balita-anda@balita-anda.com>
Reply-To: balita-anda@balita-anda.com
Subject: Re: [balita-anda] perubahan pada anak batita
Hi mbak Ryesya,

Selamat untuk kehamilan anak ke-2 nya ya :)

Baca e-mail nya mbak, mungkin issue-nya memang perubahan pola tidur
yang akhirnya jadi beruntun ke behavior dll :)

Bisa jadi memang si kecil jadi 'lelah'/over-tired karena pola tidur
rutin-nya terganggu (mungkin sudah bukan kategori 'terganggu' lagi
tapi sudah 'berkurang' kalau mengingat hampir setiap waktu dia
'kehilangan 2-3 jam' waktu istirahat dengan 'rewel' di waktu tengah
malam dan subuh). Waktu makan jadi 'bergeser' dan otomatis perilaku
jadi kena 'efek samping' nya juga hehe
Kalau bicara lagi tentang perubahan yang sudah 3 mingguan berlangsung,
mungkin si kecil sudah 'salah menerjemahkan' nya menjadi pola
tidur/makan/aktivitas nya 'baru' deh, mbak :)

Kalau dia 'ogah' tidur pagi lagi seperti biasa, mungkin karena dia
baru saja bangun pagi yang mungkin jadi lebih siang dari biasanya
(lumrah, karena dia terbangun 2x di waktu pergantian hari masing2
selama 1,5 jam-an).  Apalagi kalau dia ternyata bangun paginya normal
seperti sebelumnya, tubuhnya masih lelah dan bukannya 'ingin
istirahat' tapi jadi 'a bit hyper' karena 'over-tired' tadi (yang
diterjemahkan orang dewasa di rumah sebagai 'nggak mau tidur').

So, coba kembalikan ke pola tidur semula.  Di awal mungkin perlu
'struggle' karena dia sudah terbiasa dengan pola 'baru' tadi, tapi
batita umumnya 'beradaptasi' dengan apa saja yang diterapkan ortunya
di rumah :)
Kalau mbak bekerja di luar rumah, bisa langsung 'deal langsung' dengan
si kecil mulai dari Jumat malam, 'tempel' terus dan observasi pola
tidur yang berlangsung selama weekend itu.

Cara 'terampuh' yang sudah saya praktikkan adalah mengenalkan ritual
tidur malam yang dilakukan dengan fun, konsisten dan membuat si kecil
akhirnya berpikir, 'this is bedtime for me' :)
[http://www.mail-archive.com/balita-anda@balita-anda.com/msg255542.html]

Itu juga yang membuat anak2 saya setelah disapih tidak pernah terbiasa
juga untuk terbangun malam dan minum susu. Saya 'memandang' ini
sebagai cara baik agar mereka tidak mengalami 'interupsi' di tengah
tidur malam mereka, juga tidak perlu repot lagi harus 'gosok gigi'
karena minum susu yang akhirnya malah kondisi 'sleepy' nya jadi sirna
:)

Biasanya kalau pola tidur (khususnya pola tidur malam) ini sudah
'diperbaiki', keadaan lainnya (waktu makan, appetite, peri laku,
sosialisasi, dll) akan ikut jauh lebih baik :)
Jangan ragu2 sertakan papanya si kecil dalam 'team-work' ini, supaya
target 'kembali ke pola tidur semula' tercapai ya, mbak :)

Siip ... you definitely can do that, mbak :)
Sylvia - mum to Jovan, Rena, Aleta & Luigi




On 4/16/12, ryesya rasady <ryesya.ras...@gmail.com> wrote:
selamat sore semua,

maaf mo nanya ( curhat tepatnya )..

saat ini saya sedang hamil anak ke dua dan usia kehamilan baru 13 minggu.

anak saya yang pertama 15 bulan, sudah hampir 3 minggu mengalami perubahan :

1. Biasanya dia tidur pagi dari jam 09.00 s/d jam 11.00, tapi sekarang
sulit sekali di ajak tidur, malah jadi sering nangis minta keluar
kamar, dan sulit sekali
ditenangkan.. karena sudah bingung ibu ku, jadinya membawa dia keluar kamar
dan membiarkan dia main, karena sudah cape jadi dia ketiduran pada
saat jam makan, alhasil makan siang nya jadi sebangun nya dia.. dan
kalau sudah seperti itu
acara tidur siang nya jadi terlewat karena dia masih segar bugar...

2. Pada saat malam, serig terbangun jam 12 .00 ( sering sekali ),
tiba2 dia menangi dan tidak mau buka mata, ( lama sekali
menenangkannya ) jadi gak enak
sama tetangga, sudah coba di gendong, di kasih mainan yang berbunyi
spy mau melek tetap saja sulit, sudah coba di kasih su2, botolnya
malah di tepis dan makin
kenceng lah nangisnya, lama2an dia tertidur lagi karena lelah ( bisa
sampai 1.5 jam ), dan itu terulang lagi jam 3 pagi ( hal ini terjadi
hampir setiap hari ).

3. Anak ku jadi sulit untuk di larang, misal kalau di larang sesuatu,
biasanya diamenurut, tapi sekarang pasti nangis kalau di larang..

perubahan2 itu kira2 di sebabkan apa ya ? apa yang sebaiknya saya lakukan ?
kalau terus di diamkan pasti menggganggu tetangga ( karena suara
nangis nya kenceng bgt ), jadi bingung karena suami dan saya sendiri
jadi kurang tidur.

mohon sharing dan tips nya dong, untuk menghadapi perubahan anak seperti ini,
(sebelumnya anak ku termasuk anak yang "anteng" jarang sekali menagis
kecuali dia jatuh sendiri atau ke jeduk ).. kata orang2 karena dia mau
punya adik
jadi memang suka lebih manja ( caper ) dan agak cengeng tapi apa benar begitu ?

maaf sekali kepanjangan curhatnya ( cerpen lebih tepatnya ) :)

salam,
risa

<deleted>

--------------------------------------------------------------
Yuk berkunjung ke Web Balita-Anda: bisa baca dongeng, download
lagu, print buku mewarnai, origami dan masih banyak lagi...
Balita-Anda Online: http://www.balita-anda.com
Peraturan Milis: peraturan_mi...@balita-anda.com
Menghubungi Admin: balita-anda-ow...@balita-anda.com
Unsubscribe dari Milis: balita-anda-unsubscr...@balita-anda.com
--------------------------------------------------------------
Balita-Anda: Panduan Orangtua yang Cerdas, Kreatif dan Inovatif dalam Merawat 
dan Mendidik Balita 

Kirim email ke