Nggak dong Pak Bambang.....?
Heran kan.....??
----- Original Message -----
From: "Bambang Agustutianto" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, August 02, 2004 1:24 PM
Subject: RE: [balita-anda] Mengapa perlu cuti haid....?


> mikirnya sederhana aja pak...
> klo ambil cuti gajinya dipotong ga? konduite terpengaruh ga?
> klo iya, yaa...bakalan banyak yg ga cuti....
>
> simple kan....
>
>
> -----Original Message-----
> From: Arief Herris [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Sent: Monday, August 02, 2004 1:06 PM
> To: [EMAIL PROTECTED]
> Subject: Re: [balita-anda] Mengapa perlu cuti haid....?
>
>
> Terimakasih Mbak Ina, pendapat nya sgt bagus.
> Tetapi, bila kita bicara antara hak dan kewajiban, bukankah itu termasuk
hak
> yg perlu juga di perjuangkan.........? lepas dari mampu tidak nya kita
> melaksanakan kerja, seperti halnya cuti hamil, bukankah 3 bulan dlm cuti
> hamil itu tdk seluruh waktu, kita tdk mampu jalan kan pekerjaan.......?
> Tetapi kok pelaksanaan cuti hamil ini sudah bisa diterima umum sbg suatu
yg
> lazim/biasa.....tidak begitu halnya dg cuti haid, Pertanyaannya : perlukah
> ini diperjuangkan bersama-sama sebagai upaya untuk mendapatkan hak kaum
> wanita.....? yg sesungguhnya ia sangat diharapkan menjadi pendidik utama
dan
> pertama generasi penerus Bangsa..?
>
> Tks
> Esti
>
>
>
>
> ----- Original Message -----
> From: "ina" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Monday, August 02, 2004 12:35 PM
> Subject: Re: [balita-anda] Mengapa perlu cuti haid....?
>
>
> > Dear mba Esti,
> >
> > Menurut pendapat saya, hak atas cuti haid ini diberikan UU karena banyak
> > wanita (meskipun ga semua tentunya) yang sering mengalami nyeri di hari
> > pertama dan/atau kedua haidnya. Sehingga mereka tidak dapat bekerja
> (saking
> > sakitnya, kan ada juga yang sampai pingsan.., alhamdulillah saya tidak
> > pernah mengalami nyeri sampai seperti itu). Sepertinya, kondisi sakit
> > seperti ini yang lebih dititikberatkan dalam peraturan perundang2an
untuk
> > diberikan cuti haid.
> > Bukan karena faktor psikologis seperti cenderung sensitif (cepat marah)
> > dll.. karena hal yang seperti ini masih bisa diatasi dan pekerja masih
> bisa
> > bekerja kan? (meskipun jadinya dimusuhi temen karena suka marah2 --
> terlepas
> > dari sifat bawaan atau karena pengaruh hormon saat haid hehe).
> >
> > Tapi kondisi yang saya lihat sekarang, cuti haid ini memang sering
> digunakan
> > wanita untuk sekedar istirahat dirumah dengan alasan haid - meskipun
> mereka
> > tidak merasakan sakit. Menurut saya, dalam hal ini ibu2 bekerja memang
> > diuntungkan dengan mendapat cuti haid yang dilindungi UU sehingga
> > mendapatkan cuti tambahan untuk mengawasi anak2 dirumah selain cuti
sakit
> > dan cuti tahunan ... :))
> >
> > Sepengetahuan saya, (setidaknya dalam literatur yang saya baca dan
> ketentuan
> > yang berlaku di kantor saya) tidak ada persyaratan yang harus dipenuhi
> untuk
> > menjalani cuti haid ini sehingga tidak terlalu sulit kalau saja saya
ingin
> > mengambil cuti haid.
> >
> > Kesimpulannya, hak kita (wanita) dalam hal ini sudah ada, tinggal
bertanya
> > saya pada diri sendiri secara jujur, masih mampu bekerja atau tidak
dalam
> > keadaan haid tersebut? Selanjutnya, tinggal kesadaran dan tanggung jawab
> > kita terhadap perusahaan-lah yang dijadikan bahan pertimbangan untuk
> > mengambil cuti ini.
> >
> > Sekian sharingnya Mba..maaf kepanjangan
> > Rgrds,
> > Mama Rifachrial
> >
> >
> > ----- Original Message -----
> > From: "Arief Herris" <[EMAIL PROTECTED]>
> > To: <[EMAIL PROTECTED]>
> > Sent: Monday, August 02, 2004 11:51 AM
> > Subject: [balita-anda] Mengapa perlu cuti haid....?
> >
> >
> > Bapak Ibu Yth,
> > Di tempat kerja saya, banyak karyawati yg tdk menggunakan hak cuti haid
> nya
> > karena belum tahu fungsinya,sehingga dia cenderung tdk mau mengurusi
> syarat
> > untuk mendapatkan cuti ini padahal hal ini tentunya sangat
> dibutuhkan,Saking
> > jarang nya sehingga malah yg memanfaat kan hak ini menjadi tabu dan
kadang
> > malah dipersulit karena yg lain saja tdk melakukan. namun dalam hal ini
> saya
> > belum punya alasan yg kuat / ilmu mengenai pentingnya cuti ini,sebagai
> bahan
> > sosialisasi agar hak para pekerja wanita yg kebanyakan Ibu-Ibu ini bisa
di
> > manfaatkan. Lumayan kan di rumah bisa istirahat sambil mengawasi
anak-anak
> > nya. Untuk itu Bapak Ibu........Mohon sharingnya tentang keadaan
> psikologis
> > maupun biologis wanita yang mengalami menstruasi, mengapa dalam keadaan
> > seperti ini dia  membutuhkan cuti dari aktifitas kerjanya
> > Atas bantuan Bapak dan Ibu semua kami sampaikan terimaksaih.
> >
> > Salam,
> > Esti
> >
> >
> >
> >
> > ---------------------------------------------------------------------
> > >> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
> > >> Info balita, http://www.balita-anda.com
> > >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
> >
>
>
> ---------------------------------------------------------------------
> >> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
> >> Info balita, http://www.balita-anda.com
> >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
>
> ---------------------------------------------------------------------
> >> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
> >> Info balita, http://www.balita-anda.com
> >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
>


---------------------------------------------------------------------
>> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke