Assalamu 'alaikum Wr. Wb.

Mulia sekali niat Ibu untuk terus memberikan ASI kepada putranya, juga niat
"calon ibu susu anak anda".  Saya tidak akan melihat dari segi kesehatannya
karena Saya yakin ibu Telly sudah yakin bahwa ibu susu anak Anda tidak
bermasalah.  Saat ini Saya hanya ingin melihat dari segi hukumnya.  Yang
Saya tahu (dalam agama Islam yang Saya anut) kondisi seperti itu tidak
apa-apa karena kalau ngga salah dulu waktu jaman nabipun ada ceritanya ibu
susu semacam itu.  Hanya ada hukum selanjutnya yaitu nantinya anak anda dan
putri si Ibu susu anak anda, akan menjadi satu ibu susu dan kalau ngga salah
jika besar nanti mereka (putra ibu dan putri ibu susu tsb) tidak boleh
menikah.  Maaf Saya ngga bisa menjelaskan dari segi hukum Islam tsb secara
jelas karena pengetahuan Saya sangat sedikit.  Mungkin ada rekan netters
yang lebih tahu mengenai hukum "satu ibu susu" ? 
 
Wassalamu 'alaikum Wr. Wb.
 
Anna Dwiyana
 


-----Original Message-----
From: [EMAIL PROTECTED]
[mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Monday, February 28, 2000 3:11 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] FW: [pk-timur] ASI Membuat Anak Cerdas


     Sebagai Ibu yang bekerja, ASI saya sangat sedikit sekali, karena dari 
     awalnya saya tidak memberi ASI langsung kepada putra saya, melainkan 
     di pompa, karena puting saya yang kecil.
     Sampai sekarang saya masih memberikan ASI yang sehari cuma 30 cc saja, 
     tentunya putra saya dibantu dengan susu formula.
     Ingin sekali saya memberikan ASI hingga putra saya umur 2 tahun, 
     sekarang putra saya berumur 5 bulan.  Tapi apa daya ASI saya semakin 
     mengering walaupun sudah berbagai makanan saya makan, tapi si ASI 
     tidak kunjung banyak juga.
     
     
     Saya mempunyai kenalan yang baru melahirkan seorang putri seminggu 
     yang lalu, dan menawarkan dia untuk menjadi ibu susu bagi putra saya, 
     dan ternyata dia bersedia. Dengan kondisi Dia beserta putri dan 
     suaminya akan tinggal dirumah saya, segala keperluan anak dan ibunya 
     akan saya penuhi selama mereka bersama saya dan suaminya akan bekerja 
     diperusahaan kami.
     Yang saya mau tanyakan kepada teman-teman semua:
     Apakah ASI orang lain yang tidak ada hubungan darah sama sekali akan 
     mempengaruhi kesehatan, kecerdasan dan tingkah laku putra saya 
     dikemudian hari ?  Saya juga tidak lupa untuk mencheck kesehatan calon 
     si ibu susu putra saya.
     
     Terimakasih, dan mohon tanggapan dari teman-teman.
     


______________________________ Reply Separator
_________________________________
Subject: [balita-anda] FW: [pk-timur] ASI Membuat Anak Cerdas
Author:  khoerul ([EMAIL PROTECTED]) at MIME
Date:    2/25/00 10:27 AM


> ASI Membuat Anak Cerdas 
> 
> 
> Beruntunglah anak-anak yang mendapatkan air susu ibu (ASI) ketika balita 
> (bawah lima tahun). Penelitian paling anyar menyebut, anak-anak ini akan 
> tumbuh lebih baik di sekolah. Mereka juga memiliki standar nilai yang
> lebih
> tinggi dalam tes matematika dan membaca. Hasil penelitian yang dilakukan 
> Prof. David M. Fergusson dan L. John Horwood dari Christchurch School of 
> Medicine ini dipublikasikan kemarin. Penelitian dilakukan pada lebih dari 
> 1000 anak-anak yang lahir di New Zealand pada tahun 1977 dan diikuti
> perkembangannya hingga usia 18 tahun. Beberapa dari anak-anak itu mendapat

> ASI kurang dari empat bulan, empat sampai tujuh bulan dan beberapa
> mendapat
> ASI delapan bulan atau lebih, dan yang lainnya tidak sama sekali. 
> Hasilnya,
> bayi yang mendapat ASI lebih lama, mereka akan memiliki skor yang lebih 
> tinggi dalam evaluasi. 
> 
> Pemberian ASI oleh ibu pada bayinya sepintas hanya nampak seperti adegan 
> serah-terima secara kecil-kecilan -- antara dua orang saja. Tapi, menurut 
> hasil penelitian, "asosiasi kecil" ini memiliki efek yang hebat pada
> proses
> pertumbuhan daya pikir anak yang sangat mempengaruhi prestasi 
> pendidikannya
> kelak. Efek ini akan terus menerus mempengaruhi pertumbuhan anak. 
>  "Dan akan direfleksikan dalam kemampuan pengukuran jarak, termasuk juga 
> uji
> standarisasi, rating guru dan lulusan terbaik di sekolah," tambah para 
> pakar. 
> 
> Ibu yang memberikan ASI pada bayinya, berdasarkan kajian, ternyata 
> cenderung
> bersifat lebih dewasa, berpendidikan dan hidup lebih sejahtera. Paparan 
> ini
> mampu menjawab keragu-raguan banyak orang tentang ibu yang enggan menyusui

> bayinya. Banyak pakar yang membenarkan keterkaitan faktor-faktor tersebut 
> dengan bersedianya seorang ibu untuk menyusui. 
> "Penelitian ini luar biasa, sebab hal ini akan terus berlangsung dari 
> kanak-kanak sampai masa dewasa," ujar Barbara S. Levine dari Fakultas
> Kedokteran Universitas Cornell. "Dan nampak bahwa efek itu bergerak jelas 
> merayap kedalam masa dewasa." Intisari dari kajian yang diuraikan itu
> bahwa
> ASI sebagai faktor besar penentu kecerdasan bayi benar-benar berdasarkan
> penelitian. Hal ini dikarenakan ASI mengandung asam lemak Omega 3, disebut

> DHA, yang ditemukan secara alamiah ada dalam ASI. 
>   
> "Kandungan ini tak ada dalam susu formula yang dijual di seluruh AS," 
> tandas
> Levine. 
> 
> Pengetahuan tentang kandungan DHA itu sangat penting untuk diketahui oleh 
> para ibu. "Struktur asam lemak ini membantu proses pembentukkan otak dan 
> retina mata," jelas Levine. "Bayi yang mendapatkan DHA pada tahun pertama 
> hidupnya akan menjadi anak yang lebih cerdas dibanding lainnya." Pakar
> ilmu
> kedokteran anak Amerika menyatakan, ternyata para ibu hanya merawat bayi 
> lebih pendek ketimbang pengasuhnya. Selama setahun terakhir ini, untuk
> banyak alasan diketahui paling lama ibu menyusui adalah enam bulan 
> termasuk
> perkiraan kesiapan mental untuk menyusui hingga bayi berusia dua tahun. 
> 
> Lawrence Gartner, ketua tim peneliti dari Universitas Chicago, menggambar 
> sebuah petunjuk baru bagi ibu menyusui. Katanya, petunjuk ini diharapkan 
> akan membantu ibu-ibu untuk memahami bagaimana dan pentingnya nilai ASI
> bagi
> bayi. Gartner juga menambahkan bahwa menyusui memang bukan hal yang mudah 
> bagi semua ibu. "Butuh latihan," katanya. Dan, lanjutnya, tak mudah pula 
> untuk meneliti dan menghitung berapa besar variabel sosial dan pendidikan 
> mempengaruhi upaya pemberian ASI ini.
> 
> sumber: Internet
> 
> wassalam
> ridho
> 
> PS:
> "Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu 
> bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan. Dan kewajiban ayah memberi makan

> dan pakaian kepada para ibu dengan cara ma'ruf. Seseorang tidak dibebani
> melainkan menurut kadar kesanggupannya. Janganlah seorang ibu menderita
> kesengsaraan karena anaknya dan seorang ayah karena anaknya, dan warispun 
> berkewajiban demikian. Apabila keduanya ingin menyapih (sebelum dua tahun)

> dengan kerelaan keduanya dan permusyawaratan, maka tidak ada dosa atas
> keduanya. Dan jika kamu ingin anakmu disusukan oleh orang lain, maka tidak

> ada dosa bagimu apabila kamu memberikan pembayaran menurut yang patut.
> Bertakwalah kamu kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Maha Melihat apa 
> yang kamu kerjakan." (QS: Al Baqarah:233) 
> 
     
Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Kirim bunga untuk handaitaulan & relasi di jakarta http://www.indokado.com 
Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
     
     
     
     
     
     
     
     
     

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Kirim bunga untuk handaitaulan & relasi di jakarta http://www.indokado.com 
Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]










Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Kirim bunga untuk handaitaulan & relasi di jakarta http://www.indokado.com 
Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]









Kirim email ke