Mbak,

Jonathan mengkonsumsi vina fluor sejak umur 3 bulan, dosisnya tetap sampe sekarang, 
yaitu 1/2 tablet tiap dua hari sekali. Informasi mengenai vina fluor saya peroleh dari 
dsa, dari dokter gigi plus tante saya yang kebetulan perawat di Belanda. 

Kalo kebanyakan vina flour, bukannya gigi jadi engga tumbuh, tapi bakal timbul 
bercak-bercak putih keabuan di permukaan gigi. Sebenarnya dari makanan sehari-hari, 
ada kandungan fluor yang kita konsumsi. Tapi, kan seperti vitamin dan mineral lainnya, 
kita engga bisa menghitung secara pasti berapa banyak yang sudah kita konsumsi, cukup 
atau engga buat tubuh kita. Kalo di USA dalam air minum/PAM nya udah ditambahin fluor, 
jadi di sana tidak perlu minum tablet vina fluor lagi.

Ada dsa/drg yang mengajurkan untuk mengkonsumsi vina fluor untuk waktu tertentu 
(misalnya satu bulan) lalu di stop sama sekali selama sebulan, kemudian diberikan lagi 
....begitu berulang-ulang. Tapi ada juga yang menyarankan pemberian terus menerus 
dalam dosis yang sangat kecil...seperti saya lakukan terhadap Jonathan.

Cara memberikannya bisa dicampur di susu, atau langsung saja diisap-isap...sangat 
mudah larut kok, engga takut anaknya bakal tersedak.

Semoga info ini berguna ya.

Salam manis,

mama john


--

On Sat, 10 Jun 2000 09:54:28  
 Fenny Halim wrote:
>Mbak Mia
>
>Kira-kira mbak tau nggak bagaimana dosis dan cara pemberian Fluor ? Apakah
>diberikan sebelum gigi tumbuh, sesudah atau setelah gigi tetap tumbuh ?
>Informasi yang saya dapat selama ini masih rancu. Dari anak saya berumur 6
>bulan telah saya berikan (waktu itu belum tumbuh gigi) dan sekarang sudah
>saya stop, karena sampe sekarang (18 bulan) giginya baru tumbuh 8 buah.
>Apakah ada pengaruh karena kebanyakan flour atau ???
>
>Thanks sebelumnya.
>
>Salam
>Fenny
>
>> ----------
>> From:        Mia & Mahaendra Gofar[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
>> Sent:        Saturday, June 10, 2000 6:25 AM
>> To:  [EMAIL PROTECTED]
>> Subject:     Re: [balita-anda] Kerusakan Gigi dan antibiotik
>> 
>> Dear netters,
>> 
>> Setau saya, gigi keropos dan menghitam itu yang biasa disebut Karies.
>> Biasanya disebabkan selain makanan manis-manis, pada bayi biasanya karena
>> terbiasa ngedot susu, sari buah atau pun minuman manis lain dari botol
>> susu
>> dalam waktu yang relatif lama. Oleh karena itu sedapat mungkin dihindari
>> pemberian susu, sari buah atau minuman lain yang manis sebagai alat
>> penenang
>> bayi, atau kalau tidak bisa, usahakan untuk menyikat gigi, atau memberi
>> air
>> putih pada bayi sesudah minum susu atau minuman lain yang cenderung manis.
>> Di Jerman sini, sepertinya Karies menjadi penyakit utama pada balita.
>> Mungkin  karena itu juga anak-anak disini mengkonsumsi flour, selain untuk
>> pertumbuhan tulang dan gigi (karena disini mataharinya kurang --> kurang
>> vit. D) juga untuk membantu mencegah Karies tsb.
>> 
>> Wass,
>> Mia - mamanya Kay
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>> 
>
>>> Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya <<
>>> Belanja Info & Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
>>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
>Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
>Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>


Send FREE Greetings for Father's Day--or any day!
Click here: http://www.whowhere.lycos.com/redirects/fathers_day.rdct

>> Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya <<
>> Belanja Info & Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]












Kirim email ke