Yth. Ibu Imelda,

Dari keterangan Ibu, jelas bahwa keponakan Ibu mempunyai
keterlambatan di bidang motorik (delayed motoric development)
dan keterlambatan di bidang bicara/bahasa (delayed speech).

Jadi yang paling penting saat ini adalah mendapat *diagnosis*.
Setelah didiagnosis apa, maka tatalaksana lebih lanjut adalah
sesuai dengan diagnosis yang didapat. Istilah kedokterannya
working-diagnosis (diagnosis-kerja).

Sebaiknya saudara Ibu _segera_ mencari second-opinion.
Bila perlu third-opinion, fourth, fifth........etc. Dalam arti sampai ketemu
dokter/profesional yang bisa secara tegas melabel apa masalah anak
tersebut.

Kita memang harus membanding-bandingkan. Kalau tidak dibandingkan
bagaimana tahu bahwa anak ini terlambat atau cepat atau dalam batas
normal?
Dalam semua hal kita membandingkan, contoh sederhananya bagaimana
kita bisa katakan seseorang kurang-darah (anemi)? Tentunya dengan cara
membandingkan dengan standar yang ada.
Untuk perkembangan anakpun ada kriteria/standar perkembangan yang
kita bilang development-milestones (patokan-patokan perkembangan).
Bila anak sudah bisa sebelum patokan umur tertentu, kita katakan cepat.
Bila sesuai dengan patokan (ada rentang/kisarannya), kita katakan masih
dalam batas normal.
Bila jauh melampaui patokan yang ada, ya kita katakan terlambat.

Keponakan Ibu sudah memenuhi kriteria untuk dilakukan *Intervensi-Dini*
(early intervention). (Istilah anda, belum dilakukan hal yang cukup
"radikal").
Intervensi dini yaitu tindakan yang dilakukan pada bayi dan anak balita
dengan berbagai gangguan/masalah
Yang membutuhkan intervensi dini, adalah anak di bawah 3 tahun dengan
disability atau developmental delay.
Disability yaitu terdapat kondisi fisik atau mental yang mengarah ke
masalah perkembangan. Misalnya: Sindrom Down, cerebral palsy,
gangguan penglihatan/pendengaran
Developmental delay yaitu terdapat keterlambatan paling tidak pada
1 bidang perkembangan (fisik / kognitif / komunikasi / sosial-emosional /
adaptif)
- Perkembangan fisik : Kemampuan motorik kasar dan halus
- Perkembangan kognitif : Belajar dan berpikir
- Komunikasi : Pengertian dan penggunaan kata-kata
- Perkembangan sosial-emosional :  Berhubungan dengan orang lain
- Perkembangan adaptif : Kemampuan bantu diri, bermain

Demikian sementara ini. Semoga bermanfaat.

Dr. Rudy Sutadi, SpA

----- Original Message -----
From: Imelda, Pasni <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: 22 Desember 2000 7:34
Subject: RE: [balita-anda] Re: Autisme


> Yth. Bp. Dr. Rudy,
> Setelah membaca uraian ttg autisme dokter di posting yg terdahulu, saya
jadi
> teringat keponakan saya (laki-laki) yg sekarang berusia tiga setengah
tahun.
> Dia belum bisa berbicara, dalam arti tidak bisa melafalkan apa yg
> dikehendakinya. Tapi kalo diajak ngomong atau diperintah bisa nyambung.
Dan
> juga, keponakan saya ini baru bisa jalan pada umur sekitar dua tahun.
> Perkembangannya memang terlihat berbeda dengan kedua kakak perempuannya yg
> pintar-pintar (juara kelas). Kenapa ya dok?
>
> Kakak saya pernah berkonsultasi dg ahli syaraf anak, katanya syarafnya
> baik-baik aja, hanya memang anak ini mengalami keterlambatan perkembangan.
> "Tenang aja, Bu... nanti juga bisa kok. Jangan dibanding-bandingin dengan
> anak lain, nanti malah stress. Bla...bla..." kata dokter itu.
>
> Sementara ini kakak saya belum melakukan hal yg cukup "radikal" (menurut
> saya) untuk mencari solusi masalah ini. Kakak saya cenderung membiarkan
> dengan berpegang pada kata-kata dokter ahli syaraf tadi seraya memberikan
> air putih yg telah didoakan orang pintar.
>
> Dok, mungkin gak ini ada kaitannya dg peristiwa jatuh saat belajar jalan?
> Sebab menurut kakak saya si anak pernah jatuh dg posisi tertelentang saat
> baru bisa jalan pada usia sekitar 11 bulan, dan sejak itu tidak mau jalan
> lagi.
> Atau mungkin ada kaitannya dg si ibu yg tetap menyusui kakaknya saat ia
> masih dalam kandungan?
> Bagiamana ini Dok? Saya kasian melihat keponakan yg satu ini.
> Mohon tanggapan dan saran dari dokter dan rekan netters yg lain.
>
> Terima kasih




>> Cake, parcel lebaran & bunga2 Natal? Klik, http://www.indokado.com
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
















Kirim email ke