Satu lagi. Dan ini pengalaman saya sendiri. Waktu saya ke THT (di daerah
Jl. Ciranjang, Jakarta Selatan), untuk membersihkan telinga saya sendiri,
Dokter THT bilang, kalau membersihkan dengan cotton bat, janganlah pada waktu
memasukkannya cotton bat
tersebut diputar-putar. Cukup dengan memasukkan (tanpa diputar), lalu ditarik.
Kotoran yang tersangkut, dibuang.
Begitu berulang-ulang.
Kalau cotton bat diputar-putar, akibatnya serpihan kecil-kecil dari kapas cotton
bat itu, akan masuk ke dalam.
Dan akibatnya telinga bukannya makin bersih, tetapi akan makin kotor.


Yenni Afrianti wrote:

> Mbak Octari,
> Beberapa waktu yang lalu juga pernah dibahas mengenai kotoran telinga ini,
> waktu itu saya ada share sedikit pengalaman saya ke dokter THT.  Waktu itu
> Naufal di telinganya ada kotoran yang mengeras, sama THTnya sangat gampang
> dan mudah dikeluarkan.  Untuk membersihkan telinga selanjutnya dr tsb
> memberi resep untuk membersihkan kotoran telinga dengan menggunakan 'Karbol
> Gliserida' (dapat dibeli bebas di apotik, harganya satu botol kecil sekitar
> 5 ribuan).  Caranya obat ini diteteskan di telinga sekitar 1-2 tetes,
> biarkan beberapa saat (bisa 1/2 jam atau lebih-tergantung jenis kotorannya),
> setelah kotorannya melunak baru dibersihkan.  Sampai saat ini saya masih
> menggunakan obat tetes ini untuk membersihkan kotoran telinga Naufal. Dengan
> KG ini kita nggak khawatir lagi melukai/kena gendang telinganya, karena
> kotorannya sudah melunak.  Selamat mencoba, kalau memang nggak berhasil baru
> dibawa ke dr THT.  Waktu itu saya ke THT Mitra Jatinegara (saya lupa
> namanya, tapi yang jelas orang Bali dan orangnya sabar), dr THT di yayasam
> Yurino juga bagus" bu.
>
> Mamanya Naufal
>
> > ----------
> > From:         Octari Aprijanti[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
> > Reply To:     [EMAIL PROTECTED]
> > Sent:         Thursday, February 22, 2001 9:53 AM
> > To:   [EMAIL PROTECTED]
> > Subject:      [balita-anda] THT (kotoran telinga)
> >
> > Dear Netters,
> >
> > Anak saya usia 3 tahun, telinganya terlihat banyak kotorannya yg
> > kelihatannya sudah mengeras. Karena selama ini kalau membersihkan saya
> > agak takut kalau sampai ke dalam-dalam, khawatir kena gendang telinga
> > dan juga takut kotorannya bukannya keluar malah tambah masuk.
> > Mungkin perlu dibawa ke THT ya..?? Tapi anak saya kalau dibawa ke dokter
> > juga agak histeris..mungkin trauma imunisasi ya.walaupun cuma diperiksa
> > dengan stetoskop, jadi saya juga agak khawatir kalau ke dokter THT juga
> > ngga sukses.  Barangkali ada yang punya pengalaman bagaimana caranya
> > membersihkan telinga atau kalau ke THT diapain ya...?? Dan kalaupun
> > perlu ke THT ada yang punya referensi dr THT yang bisa membujuk anak
> > supaya ngga takut..?? Saya sangat berterima kasih jika ada yang memberi
> > masukan.
> >
> > >> kirim cake & bunga ke 20 kota di Indonesia? klik,
> > http://www.indokado.com
> > >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
> > Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
> > Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
>
> >> kirim cake & bunga ke 20 kota di Indonesia? klik, http://www.indokado.com
> >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
> Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




>> kirim cake & bunga ke 20 kota di Indonesia? klik, http://www.indokado.com  
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















Kirim email ke