Assalamu'alaikum ...
abang pepeng salam kenal yah..
saya juga merasa agak hampa di  puasa bulan ini, soalnya I've been trough a
deep problem at my office, biasa bang, sikut2x an, and kebetulan saya yang
kesikut nih..
saya tertarik sama resep abang , tafakur, bagaimana caranya yah? perlu
abang ketahui, saya bekerja di luar kota , saya berangkat pk 06.00 dan baru
sampai rumah pk. 19.30, kalau tdk lembur, and I have a baby  di rumah baru
3,5 bulan lagi lucu-lucunya sih, tapi kondisi di kantor bikin saya cepet
senewen kalau anak saya rewel
saran abang pepeng saya tunggu lhoo
thank's, wasalamu'alaikum
>Assalamu'alaikum wr. wb.
>
>Sodare
>Apa khabar?
>
>Udah lama banget saya gak nengok milis, apalagi nongol en ngobrol di
milis. Lagi ngejar setoran bang
>Gimana pada puasa nih?
>Pada sepakat enggak sih seandainya saya merasa bahwa puasa kali ini rada
HAMPA, enggak ada gregetnya gitu.
>Saya ngobrol dengan beberapa teman, dan dia merasakan perasaan yang sama.
>Setelah melalui beberapa obrolan ada asumsi, mungkin aja karena banyak
saudara-saudara kita (di Indonesia) lagi pada gak puasa.
>Atau kalaupun puasa hatinya dalam suasana amarah, kekecewaan, kecurigaan,
menelisik dengan pola pikir politiknya untuk mencari kelemahan orang lain,
mencari kemungkinan untuk memperoleh berita untuk menjatuhkan orang lain
melalui kelemahannya, tidak puas, cepat tersinggung dan banyak lagi yang
dalam beberapa tahun yang lalu masih bisa kita bendung atau kita tahan
dengan sabar. Dengan kata lain, hanya perutnya yang puasa!
>Tiba-2 bangsa ini jadi gak sabaran, banyak tergambar di jalan-jalan, lalu
lintas yang makin semrawut, semua pihak berebut ngomong, wakil rakyat adu
OTOT, udah gak make OTAK.
>Kembali ke diri kita, kalau PUASA KITA HAMPA juga, apa gak mungkin kita
sangat terpengaruh juga oleh atmosfir PANAS di sekitar kita?  atau bahkan
kita adalah bagian dari memanasnya atmosfir?
>Seandainya ya, wajarlah puasa kita hampa
>Seandainya anda "tidak merasa" terkontaminasi atmosfir PANAS, tapi puasa
anda HAMPA, cobalah tafakkur, mengapa koq bisa begitu, tidak mungkin
sesuatu terjadi TANPA SEBAB.
>Kalau anda tidak merasakan kehampaan tersebut, ALhamdulillah, anda sangat
beruntung. Kirimkanlah tips kepada saya atau saudara-2 yang lain agar bisa
berbahagia seperti anda!
>Semoga kita bisa melaksanakan ibadah dengan hati yang lembut, penuh
toleransi, maklum dengan perbedaan yang ada.
>
>Wassalamu'alaikum wr. wb
>
>Pepeng
>


>> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


Kirim email ke