Kanggo nga"clear"keun kontrovresi Jaipong, ieu aya beja ti Tribun Jabar poe kamari, para seniman parantos "damai" sareng Bapa Gubernur. Perkawis "beja" nu nyebar, malah janten issue nasional, teu pati jelas timana sumberna, tapi umumna para wartawan teh ngarujuk kana ucapan Kepala Dinas Budaya & Parawisata Jabar. Duka wartawan nu salah nyutat atawa Kepala Dinas nu salah interpretasi kana ucapan Gubernur ...teu jelas oge. Tapi teu penting eta mah, nu penting mah JAIPONG TEU (tulus) DILARANG .....
Seniman Anggap Kontroversi Jaipong Selesai Selasa, 10 Februari 2009 | 00:23 WIB BANDUNG, TRIBUN - Sejumlah seniman tari jaipong menganggap selesai permasalahan isu miring pelarangan jaipong oleh Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ahmad Heryawan, yang belakangan ramai diberitakan di media. Selesainya permasalahan ini terjadi ketika Gubernur mengadakan dialog langsung bersama para seniman Sunda yang diprakasai oleh Gugum Gumbira dan Uu Rukmana di Padepokan Jugala, Senin (9/2) malam. "Permasalahan isu pelarangan tari jaipong kini sudah clear. Kami tidak resah lagi, dan Gubernur pun ternyata tak pernah mengucapkan kata tersebut," ungkap Gugum. Dijelaskan Gugum, saat pemberitaan isu pelarangan tari jaipong di media gencar diberitakan, memang diakui sangat meresahkan para seniman jaipong. Banyak dari mereka yang digagalkan untuk manggung. "Para seniman jaipong di Karawang dan Subang, yang mencari hidup di pangung-panggung, banyak yang dibatalkan permintaanya setelah gencarnya pemberitaan tersebut. Maka kami kini mengundang mereka supaya semuanya bisa jelas," ucap Gugum. Uu Rukmana, pun percaya Gubernur tak pernah melarang jaipong. Heryawan sendiri menuturkan, untuk kemajuan seni budaya, khususnya jaipong pihaknya akan menyediakan rumah budaya. "Untuk kemajuan budaya, mudah-mudahan pagelaran dan rumah budaya Sunda tercipta," tegas Gubernur. Gubernur mengatakan pelarangan tari jaipong itu hanyalah isu. Bahkan isu yang menimpa dirinya, lanjut gubernur, tak hanya pelarangan jaipong, tetapi juga diisukan akan mengubah kurikulum dengan menghapus bahasa Sunda, serta akan 'mentalibankan' Jabar. "Itu semua salah, saya tak pernah bilang begitu," ucapnya. (sob) --- In Baraya_Sunda@yahoogroups.com, Jajang Jajang <jajang_nur...@...> wrote: > > Punten ah ngiringan sakedik, > > Pa Gubernur memang anu matak haram na tari jaipong teh naon???? pedah aya gutak-gitek na kitu?! lain eta teh seni na tari jaipong?!, lamun teu aya gutak-gitekmah atuh teu aya seni na sanes kitu???? (meureun) asal ulah nari na wae ngumbar aurat! > > salam, > Jajang.