05 Juli, 2009 - Published 20:04 GMT

 
                
Email kepada teman              Versi cetak
AS 'tak cegah' Israel soal Iran
 
        

Joe Biden membuat pernyataan soal Iran di televisi
Wakil Presiden Amerika Joe Biden mengisyarakatkan bahwa Presiden Obama tidak 
akan mencoba mencegah Israel jika negara itu memutuskan menempuh langkah 
militer untuk menghapuskan ancaman nuklir dari Iran.
Dalam wawancara stasiun televisi ABC, Joe Biden mengatakan Amerika tidak akan 
mendikte negara berdaulat lagi soal langkah yang boleh atau tidak boleh dia 
lakukan.

Saat ditanya tiga kali oleh wartawan ABC George Stephanopoulos apakah 
pemerintah Amerika akan menghalangi Israel, Biden setiap kali menjawab, Israel, 
sebagai negara berdaulat, berhak untuk memgambil keputusannya sendiri.

Pernyataan Biden itu tampaknya mengindikasikan bahwa pemerintahan Presiden 
Obama tidak akan mencoba membujuk Israel agar tidak melancarkan serangan udara 
terhadap lokasi nuklir di dalam Iran.

"Israel bisa menetapkan sendiri, sebagai negara yang berdaulat, apa yang 
menjadi kepentingannya dan apa yang akan mereka putuskan berkaitan dengan Iran 
dan negara lain," kata Biden.

"Mereka [Israel] berhak untuk melakukan itu. Setiap negara berdaulat berhak 
untuk melakukan itu," tambah wapres AS.

Namun, demikian kata Biden, tidak ada tekanan dari negara mana pun yang akan 
mengubah sikap Amerika saat kita melangkah.

"Yang kita yakini menjadi kepentingan nasional Amerika, yang kebetulan kami 
juga yakini kepentingan Israel dan seluruh dunia," katanya.

Biden mengatakan, tawaran dialog Presiden Obama dengan Iran tetap berlaku, tapi 
terserah Teheran untuk menangapi.

Presiden Barack Obama telah memberi waktu Iran hingga akhir tahun ini untuk 
membicarakan isu nuklir.

 

Kirim email ke