Siang Mr. Kid
maaf baru dibalas emailnya, melanjutkan email say mengenai copy data dari sheet 
lain, data yang ingin saya gabungkan adalah daftar list nasabah dengan 
rinciannya.. data outputnya adalah daftar/list nasbah dari berbagai kantor. 
file macro dari Mr kid merupakan format XLS jadi ketika saya masukan daftar 
file excelnya untuk bisa di copy ke satu file excel dengan format XLS akan 
berat. saya pengen file macro dari Mr Kid saya jadikan format XLSX yang 
mempunyai ruang baris sampai 1 juta lebih. kenapa ya Mr kid saya jadikan format 
XLSX file vba_mergerfiles tersebut tidak bisa jalan. mohon petunjuknya ya Mr kid


wassalam
andree 
 



Pada Jumat, 7 Februari 2014 17:33, Mr. Kid <mr.nm...@gmail.com> menulis:

 
Pak Andree,

Boleh tahu kolom-kolomnya apa saja ?

btw,
gambarannya begini...

seperti pada contoh kasus yang lalu tentang input data. Data yang ada di sheet 
bernama DATA (ada 2 cabang disana) total record adalah kalo ndak kliru sekitar 
ratusan (mungkin 5 sampai 8 ratusan). Dari jumlah record sebanyak itu, akan 
didapat record data yang digunakan dalam pengolahan data selanjutnya sebanyak 
seratusan record saja (kalo ndak salah inget ya...).
Artinya, dalam setiap data, sebisa mungkin diketahui record mana saja yang akan 
dipakai untuk pengolahan data selanjutnya. Record yang tidak ada artinya 
(misal, nilai pinjaman adalah kosong relatif tidak ada artinya dalam pengolahan 
data selanjutnya) sebaiknya tidak disertakan untuk disimpan. Dengan demikian, 
maka akan didapat data source yang penting-penting saja karena ada artinya 
ataupun mempengaruhi outputnya.



Selain itu, dalam sebuah sumber data mentah (seperti sheet Data lagi saja deh), 
bisa dipilah lagi tentang tema-tema datanya. Pada kasus sheet Data tersebut 
terdapat 2 tema data, yaitu data untuk RL dan data untuk NCR. Akan lebih baik 
lagi jika data untuk RL dipisahkan dengan data untuk NCR. Artinya, sheet Data 
akan dibaca disertai proses memilah, yaitu data RL akan masuk tabel bertema RL 
dan data NCR akan masuk ke tabel bertema NCR.


Hasil akhirnya, akan didapat data penting yang sudah terkelompokkan berdasar 
tema data (bukan berdasar series waktu data).


Andaikan data mentah yang sekitar 50K record tersebut bisa juga diketahui 
tema-tema data apa saja yang ada didalamnya dan apa saja kriteria record yang 
dianggap penting untuk diolah, maka jumlah record bisa berkurang.


Pada suatu kondisi ketika data memang memiliki jumlah record yang sangat banyak 
(misalkan saja data mentah untuk Laporan Bank Umum yang dilaporkan secara 
periodik per bulan), maka selain pemilihan record yang penting saja dan tema 
data yang sama, bisa disusun juga berdasar kelompok kerja data. Misal, data 
transaksi nasabah tentang hutang-piutang bisa dikumpulkan jadi satu, data 
tentang tabungan dipisah lagi dan seterusnya, dengan ide dasar bahwa ketika 
membahas hutang-piutang secara khusus, tidak akan banyak membutuhkan data dari 
kegiatan lain. Penyusunan neraca dari berbagai kegiatan tetap akan relatif 
mudah dengan cara ini.


Jadi, sebisa mungkin pemisahan data berdasar series waktu menjadi pilihan 
terakhir. Misalnya, data yang digunakan untuk analisis umumya series 60 
periode, maka sebisa mungkin data 60 periode tersebut menjadi satu tabel. 
Sisanya (periode yang lebih lama dari 60 periode terakhir) diletakkan ditabel 
yang baru. Andaikan data 60 periode terlalu banyak, maka bisa jadi ada potongan 
periode yang sering digunakan, misalnya saja laporan current periode menjadi 
sebuah tabel sendiri, 3 bulan terakhir disendirikan (berarti hanya berisi 2 
periode sebelum current periode), dan seterusnya.


nah....

jika ingin lebih simpel lagi,

seluruh data disimpan dalam sebuah database. Kalau MS Access masih mampu 
menampungnya dan bisa bekerja dengan baik (sesuai kebutuhan [baik kecepatan, 
keakuratan, dan segala faktornya]) maka simpan saja di MS Access. Jika ternyata 
masih kurang, bisa beralih ke database engine yang besar seperti MySQL, MS SQL 
Server, Oracle dan sebagainya. Pengolahan data bisa dengan query untuk sampai 
menghasilkan data yang dibutuhkan untuk analisa ataupun kegiatan sehari-hari. 
Kemudian ditampilkan di Excel (yang sebagian usernya sudah familiar). Jadi, 
database untuk saat tersebut baru digunakan sebagai wadah data dan pengolahan 
awal saja. Biasanya nanti akan terbuka ide-ide liar dari atasan untuk 
memanfaatkan database tersebut lebih jauh.


gitu kali ya...


Wassalam,
Kid.










2014-02-07 14:13 GMT+07:00 Andre Rahmaidy <andree_bpdsum...@yahoo.co.id>:


> 
>Dear Mr Kid
>terima kasih sebelumnya Mr. kid file Vba_mergertables udah sesuai dengan 
>keinginan saya Mr.Kid, cuma ada yang saya tanyain data file yang mau saya 
>jadikan satu dalam sheet mytables kalau pakai excel 97-2003 (xls) cuma sanggup 
>sampai 5 file xls aja Mr.kid, sedangkan file excelnya ada sekitar sekitar 100 
>file excel. rata2 rincian dala file excel tsb sekitar 50 ribu baris. kalau 
>pakai xls lumayan banyak file xlsnya mr yang saya pisahkan dari penggabungan 
>file tsb. saya udah coba pakai XLSX seara manual sebelumnya kalau dengan 100 
>file excel tsb di gabungkan akan menjadi 5-6 file excel (XLSX) karena ruang 
>XLSX lebih besar dari XLS. yang mau saya tanyakan kalau coding dari file vba 
>Mr kid (XLS) saya pindahkan menjadi XLSX kok ga bisa jalan ya Mr.kid. mohon 
>petunjuknya Mr. Kid.. terima kasih ya Mr Kid
>
>
>Wasalam
>andre 
>
>
>
>
>Pada Kamis, 6 Februari 2014 20:07, Andre Rahmaidy 
><andree_bpdsum...@yahoo.co.id> menulis:
>
>Dear Pak Hendrik n Pak soni
>
>
>terlampir folder yang didalamnya ada 4 file excel, 1 file excel (book1) ada 
>sheet DB dalam file tsb yang merupakan copy paste terhadap file excel yang 
>lain (file_1,File_2,File_3).
>
>
>
>
>wassalam
>andree
>
>
>
>Pada Kamis, 6 Februari 2014 18:47, hendrik karnadi <hendrikkarn...@yahoo.com> 
>menulis:
>
> 
>Seperti saran pak Sony, coba kirim dummy file yang akan dicopy dan hasil yang 
>diinginkan pada blank "format" file.
>
>
>Salam,
>HK
>
>
>
>On Friday, 7 February 2014, 9:37, "sony.ar...@gmail.com" 
><sony.ar...@gmail.com> wrote:
>
> 
>Halo Andre,
>
>Untuk lebih mudah nya coba tolong lampirkan contoh file tujuannya, dengan 
>format blank tsb, plus kondisi file yang akan di copy tsb apakah ada di 
>directory yang sama dalam kondisi tertutup atau seperti apa ?
>
>Ditunggu ya..
>
>Salam
>Sony
>Powered by paid monthly bills®
>________________________________
>
>From:  andree_bpdsum...@yahoo.co.id
>Sender:  belajar-excel@yahoogroups.com
>Date: Thu, 06 Feb 2014 22:31:56 +0700
>To: <belajar-excel@yahoogroups.com>
>ReplyTo:  belajar-excel@yahoogroups.com
>Subject: Re: [belajar-excel] Copy data dari sheet lain
>
> 
>Malam pak hendrik
>Sebenarnya yang saya ingin ada perintah macro excel untuk mengcopy paste suatu 
>file excel yang terdiri banyak file yang isi dalam file excel tersebut saya 
>copy paste ke satu file excel yang kosong/blank.. jadi inti file excel banyak 
>tadi isinya saya gabung di dalam sheet excel copy paste value dengan perintah 
>macro excel.. mohon petunjuknya pak hendrik
>
>
>Wassalam
>Andree
>Sent from my BlackBerry 10 smartphone.
>From: hendrik karnadi
>Sent: Thursday, 6 February 2014 21:05
>To: belajar-excel@yahoogroups.com
>Reply To: belajar-excel@yahoogroups.com
>Subject: Re: [belajar-excel] Copy data dari sheet lain
>
> 
>Hai Andre,
>Pada dasarnya bisa, asalkan filenya terbuka (atau buka dulu lalu tutup).
>Sheet/Range sumber dan tujuan harus jelas.
>
>
>Salam,
>HK 
>
>
>
>On Thursday, 6 February 2014, 20:48, Andre Rahmaidy 
><andree_bpdsum...@yahoo.co.id> wrote:
>
> 
>Sore Beexceler
>
>
>saya mau tanya gimana ya cara macro excel kalau kita punya satu file excel 
>yang blank dan dijalankan perintah copy paste mengambil dari file-file excel 
>yang berbeda dan di copy paste/copy paste value jadi satu dalam sheet excel 
>yang kosong tadi.
>
>
>
>
>
>
>wassalam
>andre
>
>
>
>
>
>
>
>
>

Kirim email ke