---------------------------------------------------------------------

WARTA BERITA RADIO NEDERLAND WERELDOMROEP
Edisi: Bahasa Indonesia

Ikhtisar berita disusun berdasarkan berita-berita yang disiarkan oleh
Radio Nederland Wereldomroep selama 24 jam terakhir.

---------------------------------------------------------------------

Edisi ini diterbitkan pada:

Rabu 08 Agustus 2001 15:10 UTC



** MEGAWATI UMUMKAN SUSUNAN KABINET, KAMIS BESOK

** PRESIDEN IRAN, KHATAMI DISUMPAH UNTUK MASA JABATAN KEDUA

** KARYAWAN ASING YANG DITANGKAP DI AFGHANISTAN TIDAK AKAN DIHUKUM
MATI

** TOPIK GEMA WARTA: TEROR DAN ANCAMAN BOM MENYAMBUT KABINET BARU

** TOPIK GEMA WARTA: BANYAK TANDA TANYA DALAM KASUS IBRAHIM ALIAS
TOMMY SOEHARTO



* MEGAWATI UMUMKAN SUSUNAN KABINET, KAMIS BESOK

Presiden Megawati Soekarnoputri akan mengumumkan susunan kabinet
baru, Kamis besok. Sementara menteri-menteri baru akan disumpah Jumat
lusa. Susunan kabinet baru diumumkan dua pekan setelah Megawati
menjadi presiden. Lambannya pengumuman kabinet ini berkaitan dengan
alotnya perundingan pembagian kursi-kursi menteri. Pemerintahan baru
diharapkan segera mengambil tindakan menangani krisis ekonomi di
Indonesia.


* PRESIDEN IRAN, KHATAMI DISUMPAH UNTUK MASA JABATAN KEDUA

Presiden Iran, Mohammad Khatami disumpah untuk masa jabatan ke dua
dan terakhir, Rabu ini. Upacara penobatan yang sedianya dicanangkan
Ahad silam, ditunda menyusul konflik antara parlemen moderat dan
penguasa perundangan yang konservatif. Konflik tersebut menyangkut
penunjukan dua dari 12 anggota, Dewan Pelindung pengawas pelaksanaan
UUD, Iran.


* KARYAWAN ASING YANG DITANGKAP DI AFGHANISTAN TIDAK AKAN DIHUKUM
MATI

Delapan karyawan asing, organisasi bantuan yang ditangkap di
Afghanistan karena tuduhan menyebarkan agama Kristen, tidak akan
dijatuhi hukuman mati. Demikian diumumkan kantor berita Afghanistan
mengutip pernyataan pemerintah. Hukuman mati hanya berlaku bagi warga
Afghanistan yang mengajak orang meninggalkan Islam, demikian
pengumuman itu. Ahad silam penguasa Afghanistan, Taliban menangkap 24
karyawan organisasi bantuan. Mereka adalah empat warga Jerman, dua
Australia dan dua warga Amerika Serikat. Sementara 16 orang
diantaranya adalah warga Afghanistan sendiri.
Penguasa Afghanistan, Taliban mengumumkan telah menemukan ribuan
kitab Injil dan video mengenai agama Kristen dalam sebuah operasi
penggeledahan di rumah-rumah tertuduh. Kebanyakan Injil dan video itu
telah diterjemahkan dalam dua bahasa lokal Afghanistan, demikian
Taliban.


* KUNJUNGAN SEHARI PM ISRAEL DI TURKI

Perdana Menteri Israel, Ariel Sharon tiba di Ankara Turki, dalam
rangka kunjungan sehari. Kedua negara terutama membicarakan
ketegangan di Timur Tengah belakangan ini. Hubungan persahabatan
Israel dan Turki menjadi terganggu sejak munculnya gelombang
kekerasan di kawasan Palestina. PM Israel, Ariel Sharon antara lain
akan mengadakan pembicaraan dengan Perdana Menteri Turki, Bulent
Ecevit dan Presiden Ahmet Necdet Sezer. Selasa kemarin polisi
Istanbul menangkap 131 orang demonstran penentang kunjungan perdana
menteri Israel ke Turki. Para demostran menyerukan slogan-slogan anti
kekerasan Israel di Palestina.
Sementara itu di Israel sendri seorang warga Palestina tewas akibat
aksi bunuh diri, Rabu ini. Aksi bunuh diri terjadi di pos pemeriksaan
Israel, di Tepi Barat Sungai Yordan. Beberapa jam sebelumnya pasukan
Israel menggempur pos-pos polisi Palestina.


* SEPULUH TENTARA TEWAS DALAM KONTAK SENJATA TERBARU MACEDONIA

Sepuluh tentara Macedonia tewas dalam kontak senjata terbaru dengan
pembangkang etnik Albania. Bentrokan terjadi di tol jalur cepat
antara Tetovo dengan ibukota Skopje. Beberapa saksi mata melaporkan,
tentara Macedonia mengerahkan helikopter menggempur pertahanan
pemberontak. Sementara menurut pihak tentara Macedonia, pembangkang
menyerbu konvoi kendaraan tentara. Pihak pembangkang etnik-Albania
dan tentara Macedonia saling menuduh melanggar kesepakatan gencatan
senjata. Bentrokan baru ini membayangi perundingan perdamaian di
Macedonia yang dimulai kembali Rabu ini.


* 16 BURUH TEWAS AKIBAT PANIK DI PABRIK TEKSTIL BANGLADESH

16 Orang tewas akibat panik di pabrik tekstil di ibukota Bangladesh,
Dhaka. Panik terjadi setelah alarm kebakaran di pabrik itu mendadak
berbunyi tanpa sebab. Sementara seratus orang mengalami luka-luka,
sebagian besar adalah perempuan. Alarm kebakaran berdengung diduga
karena korsleting. Walau tidak terjadi kebakaran, namun para buruh
dalam kepanikan berdasakan lari menuju tangga-tangga sempit dan
saling menginjak-injak. Ketika peristiwa terjadi, di dalam pabrik
tekstil itu terdapat 3000 orang buruh.


* 31 TEWAS AKIBAT BANJIR DI RUSIA DAN CINA

Dipastikan 31 orang tewas akibat cuaca buruk di Rusia Timur dan Cina.
Di kawasan sekitar Vladivostok sembilan orang tewas akibat hujan
lebat. Berbagai rumah kebanjiran, jalan-jalan dan jembatan rusak.
Sebagian jalur kereta api Trans Siberia juga digenang air. Banyak
warga mencari keselamatan di atap rumah. Mereka menolak meninggalkan
rumah karena takut dijarah. Bencana alam ini menewaskan 22 orang di
propinsi Liaoning, Cina Timurlaut. Mayoritas adalah korban tanah
langsor yang menghancurkan 60 rumah penduduk.


* WAPRES BOLIVIA DIANGKAT SEBAGAI PRESIDEN

Wakil Presiden Bolivia, Jorge Quiroga disumpah sebagai presiden baru.
Wapres Quiroga sebenarnya sudah mengambilalih tugas kepresidenan
sejak sebulan ini, karena Presiden Hugo Banzer sakit keras. Senin
silam Presiden Banzer, resmi meletakan jabatan. Dalam pidato
perdananya sebagai presiden, Quiroga menyatakan bahwa proses
demokrasi dan perbaikan ekonomi negeri itu, tercapai berkat mantan
Presiden Hugo Banzer.
Tugas utama presiden baru Bolivia, hingga pemilu tahun depan adalah
pemberantasan kemiskinan, korupsi, memecahkan konflik dengan petani
koka dan menarik investasi asing.


* WARGA KOLOMBIA DUDUKI KONSULAT KOLOMBIA DI AUSTRALIA

Sekelompok warga Kolombia menduduki kantor konsulat Kolombia di
Sydney, Australia, selama beberapa jam. Mereka memprotes bantuan
Amerika terhadap Program Kolombia, memberantas perdagangan obat bius
dan perang saudara. Menurut para demonstran campur tangan Amerika
merupakan sebuah invasi Kolombia. Polisi Australia bersenjata berat
mengepung para aktivis yang menduduki kantor konsulat Kolombia. Para
pengunjuk rasa Kolombia di kantor konsulat itu 15 orang dewasa, tiga
anak-anak tanpa menyandang senjata apapun dan mereka mengakhiri aksi
damai setelah empat jam.


* TEROR DAN ANCAMAN BOM MENYAMBUT KABINET BARU

Intro: Pemerintah akhirnya mengumumkan kabinet baru hari Kamis ini.
Pernyataan dari istana Merdeka Selatan ini melegakan banyak pihak.
Tapi, kelegaan itu dibayangi teror dan ancaman bom di berbagai lokasi
umum di ibukota. Mengenai ketegangan itu, berikut selengkapnya
laporan reporter kami Gerard Bibang dari Jakarta.

Text: Suasana panas dan tegang ibukota sedikitnya disegarkan oleh
berita menyegarkan dari istana. Hari ini Presiden Megawati menelpon
sendiri para calon kabinetnya. Kamis besok pukul 11 WIB diumumkan,
dan Jumat pukul 10 WIB akan dilantik kabinet baru. Siapa dan
bagaimana sosok kabinet itu, Bambang Kesowo, jurubicara presiden
tidak merinci lebih lanjut.

"Agar saya menyampaian kepada rekan-rekan semua, satu hal saja
pertama bahwa beliau akan mengumumkan susunan kabinet yang baru besok
hari Kamis tanggal 9 Agustus 2001, jam 11:00"

Bambang Kesowo, Juru bicara presiden.

Angin segar dari istana ini belum mampu meneduhkan ibukota. Jakarta,
Surabaya dan Jawa umumnya, dalam dua hari terakhir, menjadi tempat
empuk ledakan bom. Letupan ini seakan tidak lagi mendapatkan
maknanya. Sejak Tommy Soeharto diduga kuat sebagai otak dibalik
serangan dan teror bom akhir-akhir ini, ancaman bom malah mulai
semakin marak. Polisi kita ibarat membedah kanker, semakin dioperasi,
semakin akar-akarnya merambat. Begitu nama Tommy disinggung, begitu
marak aksi bom dan ancaman teror. Tidak tanggung-tanggung, semua
tokoh VIP menjadi sasaran.

Gubernur DKI, Sutiyoso mengaku diteror melalui telpon sejak kemarin.

"Sampai sejauh itu, ya kaitannya dengan Tommy saya tidak tahu, saya
sering ditelpon,  anak saya yang menerima. Karena itu saya sudah
mengantisipasi, jadi anak saya tak pindah sekolah saja."

Ketua MPR yang juga ketua PAN yang menjadi salah satu sasaran teror
bom hanya mengimbau agar sekaranglah saatnya kita menghabiskan rejim
teror.

"Tidak ada ujung pangkalnya lagi. Kita nanti di dalam serba ketidak
pastian, ketakutan bahkan di bawah rejim teror. Artinya teror itu
sebuah rejim tersendiri yang bia menguasai prilaku masyarakat karena
takut dan lain-lain."

Ketua DPR Akbar Tandjung mengaku diteror juga, hanya saja, apa mau
dikata, teror ini terasa tidak ada giginya karena terlalu sering
didengar.

"Kepolisian dapat segera menemukan, mereka-mereka yang terlibat di
dalam kasus-kasus yang berkaitan dengan bukti-bukti itu, seperti
beberapa nama kan disebut-sebut di situ, gitu yah."

Ancaman 3 kali 24 jam Kapolda Metro Jaya Sofjian Jacoeb berakhir hari
ini. Dan bagaimana tindakan selanjutnya terhadap Tommy? Hingga
laporan ini diturunkan, Kapolda Sofjan Jacoeb hanya menaikan tarif
bonus bagi penemu Tommy, dari semula 25 juta, kini menjadi 100 juta
rupiah. Konon, pemerintah DKI menyumbang bonus yang sama hingga 1
milyar untuk harga penangkapan Tommy. Kapolda Sofjan Jacoeb menyebut
Tommy sebagai orang yang sangat berbahaya.

"Saya cuma mau minta kepada dia sudah sangat berbahaya. Dia membawa
senjata api, ini masyarakat tentunya harus lebih waspada. Ancaman
bagi masyarakat, karena dia membawa senjata api mungkin dia membawa
granat. Ini bukan saya ngarang-ngarang, ini keterangan dari
orang-orang dekatnya. Dedi Yusuf, Dody, Hety itu yang selalu melihat
dia membawa senjata api. Yang membawa bahan peledak, ia selalu
menenteng di dalam tasnya itu ada granat. Itu berbahaya ini..ini
berbahaya ini."

Kapolda Metro Jaya Sofjan Jacoeb.

Saudara, masyarakat Jakarta menyambut kabinet Megawati
ditengah-tengah bunyi ledakan, teror dan ancaman bom. Ini sebuah
isyarat bahwa bom dan otak pelaku merupakan pekerjaan rumah
pemerintahan baru, sebuah PR warisan dari era Gus Dur.

Kepada Radio Nederland di Hilversum, Gerard Bibang melaporkan dari
Jakarta..


* BANYAK TANDA TANYA DALAM KASUS IBRAHIM ALIAS TOMMY SOEHARTO

Intro: Banyak hal menimbulkan pertanyaan dalam kasus Ibrahim atau
Tommy Soeharto. Yang pertama dan utama adalah, sebagai buronan
mengapa Tommy perlu bertindak sebodoh itu? Selain itu mengapa Tommy
baru bertindak sekarang kalau ia hanya ingin membunuh hakim agung
yang menguatkan vonnis terhadapnya? Demikian pula bagaimana mungkin
ia bisa memiliki senjata begitu banyak, kalau ia tidak pernah
berhubungan dengan pihak pemonopoli senjata? Koresponden Syahrir
mengirim laporan berikut dari Jakarta:

Tommy kembali diburu polisi, meski ada dugaan unsur-unsur TNI atau
mantan TNI menyembunyikan Tommy. Dugaan ini lebih diperkuat oleh
Kapolda Metro Jaya Irjen Sofyan Jacoeb yang baru-baru ini mengimbau
TNI agar tidak membantu Tommy. Pihak kepolisian pun secara resmi
telah meminta bantuan TNI untuk mencari Tommy Soeharto. Selama ini
angkatan darat mengeluh karena belum diminta polisi untuk mencari
para teroris pembom di ibukota. Mabes TNI pun kemarin menyatakan,
sudah ada upaya-upaya intensif pihak TNI untuk membantu polisi
mencari Tommy. TNI melakukan koordinasi di lapangan dan membantu
menyalurkan informasi ke Polri.

Sehubungan dengan itu menarik pula keterangan KSAD Jenderal
Edriartono kemarin bahwa TNI akan menindak tegas anggotanya yang
membantu Tommy. Hal ini menarik karena Jenderal Endriartono dikenal
sebagai salah satu perwira yang pernah dekat dengan keluarga Cendana.
Juga menarik keterangan Presiden Megawati yang selama ini ditakuti
keluarga Cendana karena khawatir Mega akan bersikap keras terhadap
keluarga Soeharto. Ia ternyata langsung memerintahkan Kapolri dan
para Kapolda agar segera mengambil langkah secepatnya untuk menangkap
Tommy Soeharto alias Ibrahim. Presiden khawatir, jika dibiarkan Tommy
akan semakin menimbulkan banyak korban. Demikian pernyataan Presiden
Megawati Soekarnoputri seperti diungkapkan mantan Sekretaris Wapres
Bambang Kesowo kepada wartawan usai jumpa pers, di Istana Wapres,
Jakarta, Rabu.

Permintaan presiden, menurut Bambang yang disebut-sebut sebagai calon
Menteri Sekertaris Negara itu, telah disampaikan kepada Kapolri dan
Kapolda pekan lalu, sebelum ada soal bom mau pun penemuan senjata
api, dinamit, berbagai dokumen dan penangkapan beberapa anak buah
Tommy Soeharto oleh aparat kepolisian. Dijelaskan Bambang Kesowo,
presiden sebagai seorang ibu sangat khawatir. Apalagi sebagai seorang
ibu, presiden Megawati sangat prihatin sekali dengan cara teror yang
dilakukan Tommy dan kawan-kawan. Namun, Bambang mengingatkan, aparat
pun perlu berhati-hati.

Padahal posisi putra kesayangan mantan presiden Soeharto ini menurut
teman-teman dekatnya sangat menyedihkan. Tommy kini ditinggalkan
kakak-kakaknya, karena ingin menyelamatkan diri. Keluarganya sudah
lama tidak berhubungan dengan Tommy. Selama dalam pelarian ia hanya
tiga kali bertemu Tata, istrinya. Pamannya, adik Soeharto,
Probosutedjo kemarin menyatakan, rumah-rumah keluarga Tommy banyak
yang digeledah. "Rumah saya pun kalau mau digeledah saya tidak
keberatan," kata Probo. Maka barang siapa yang bisa mendapat Tommy
akan memperoleh Rp. 1 milyar limaratus duapululima juta dari
kepolisian dan pemda DKI Jaya.

Sehubungan dengan itu teman-teman Tommy menyatakan kepada pers bahwa
apa yang sedang terjadi saat ini umumnya hanyalah merupakan rekayasa
saja. Mereka tahu bahwa ada unsur-unsur tentara yang bermain. Tetapi
semua kesalahan ditimpakan kepada Tommy karena Tommy toh tidak
berdaya lagi. Dalam suatu percakapan dengan teman-temannya baru-baru
ini Tommy mengatakan bahwa ia kini dikorbankan oleh kakaknya mBak
Tutut dan mantan KSAD Hartono. Tommy sendiri yakin jika tuntutan
pihak militer dipenuhi yaitu delapan kursi kabinet diberikan kepada
mereka maka pemboman itu akan terhenti di seluruh Indonesia. "Saya
pun pun bisa bertindak sadis.Tetapi saya tidak akan sampai hati untuk
membom rakyat yang tak berdosa," kata Tommy sebagaimana diungkapkan
teman-temannya kepada pers. "Hidup saya sekarang sudah susah. Masak
saya mau bikin macam-macam," katanya pula.

Dahulu ia mau menyerahkan diri tapi pada waktu itu semua pihak
menyarankan jangan. Termasuk para perwira purnawirawan,
ujarnya.Tetapi teman-temannya juga mengatakan, Tommy harus
mempertanggungjawabkan langkah-langkahnya di masa lalu. Misalnya soal
kebijakan Cengkeh yang merugikan para petani Indonesia dan juga soal
mobil Timor yang mengkuras pajak dan devisa negara. Dia pun pun
dahulu memperlakukan orang seperti yang dialami sekarang ini. Maka
nasibnya sekarang ini bisa dikatakan, merupakan ongkos kelakuanya
dahulu. Di dunia ini tidak ada yang gratis. Dan ini waktunya Tommy
harus membayar. Ia terkena karmanya, kata teman-temannya.


---------------------------------------------------------------------
Radio Nederland Wereldomroep, Postbus 222, 1200 JG Hilversum
http://www.ranesi.nl/
http://www.rnw.nl/

Keterangan lebih lanjut mengenai siaran radio kami dapat Anda
peroleh melalui
[EMAIL PROTECTED]

Copyright Radio Nederland Wereldomroep.
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke