---------------------------------------------------------------------

WARTA BERITA RADIO NEDERLAND WERELDOMROEP
Edisi: Bahasa Indonesia

Ikhtisar berita disusun berdasarkan berita-berita yang disiarkan oleh
Radio Nederland Wereldomroep selama 24 jam terakhir.

---------------------------------------------------------------------

Edisi ini diterbitkan pada:

Selasa 16 Oktober 2001 14:20 UTC



** TALIBAN JUGA HARUS AMBIL BAGIAN DALAM PEMERINTAH BARU AFGANISTAN

** AMERIKA KEMBALI MENGGEMPUR KABUL DAN KANDAHAR

** DUA KORBAN BARU ANTRAX DI AMERIKA SERIKAT

** TOPIK GEMA WARTA: KELOMPOK MUSLIM RADIKAL AKAN TERUS TEKAN
MEGAWATI

** TOPIK GEMA WARTA: TAMPILNYA ORGANISASI ISLAM MILITAN GESER
PERHATIAN TERHADAP GOLKAR



* TALIBAN JUGA HARUS AMBIL BAGIAN DALAM PEMERINTAH BARU AFGANISTAN

Taliban juga harus ambil bagian dalam pemerintah baru Afganistan.
Demikian hasil pembicaraan antara Presiden Pakistan Pervez Musharraf
dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Colin Powell. Menurut
Musharraf setelah selesai aksi militer di Afganistan, harus dibentuk
kabinet koalisi di Kabul. Taliban harus ikut ambil bagian dalam
pemerintah baru ini, begitu juga Aliansi Utara, mantan Raja Zahir
Syah, sejumlah tokoh terkemuka Afganistan lainnya di luar negeri dan
para wakil penduduk etnis terpenting di Afganistan. Sewaktu
pembicaraannya dengan Menlu Powell di ibukota Islamabad, Presiden
Musharraf sekali lagi menekankan, bahwa aksi militer Amerika di
Afganistan tidak boleh berlangsung terlalu lama, dan berusaha agar
tidak jatuh korban penduduk sipil. Kedua tokoh juga membicarakan
situasi di Pakistan dan konflik negara bagian Kashmir. Menlu Powell
mengulangi pentingnya mengakhiri konflik berdarah antara India dan
Pakistan.


* AMERIKA KEMBALI MENGGEMPUR KABUL DAN KANDAHAR

Pesawat-pesawat tempur Amerika Serikat kembali menggempur berbagai
sasaran di Afganistan. Menurut Menteri Pertahanan Donald Rumsfeld,
serangan terakhir terutama dipusatkan pada ibukota Kabul dan pasukan
Taliban yang berada di Utara ibukota tersebut. Menurut juru bicara
Taliban, bom menghancurkan pusat pembangkit tenaga listrik
terpenting, sehingga aliran listrik di ibukota ini mati. Selain itu
pesawat tempur Amerika juga menyerang kota Kandahar. Untuk pertama
kali Amerika menggunakan pesawat tempur jenis AC 130 yang
dipersenjatai secara lengkap. Menurut pihak Taliban Amerika untuk
pertama kali juga menggunakan helikopter tempur. Senin kemarin
menurut Taliban dilakukan 130 kali serangan di Kandahar. Sebuah rumah
sakit rusak berat dan menewaskan lima orang. Pemerintah Washington
mengakui, Senin lalu mereka juga menyebarkan selebaran, yang harus
meyakinkan penduduk Afganistan, bahwa serangan itu tidak ditujukan
terhadap mereka.


* DUA KORBAN BARU ANTRAX DI AMERIKA SERIKAT

Selasa ini diberitakan, ada dua korban baru yang tertular dengan
kuman anthrax di Amerika Serikat. Salah satu di antaranya bekerja
untuk perusahaan media di Florida. Sebelumnya seorang pegawai
perusahaan ini, meninggal dunia akibat tertular kuman anthrax.
Sementara korban lainnya adalah seorang bayi, anak salah seorang
pegawai stasiun televisi Amerika ABC. Bayi ini tertular kuman anthrax
setelah berkunjung ke stasiun televisi tersebut. Saat ini keduanya di
rawat di rumah sakit, dan dalam keadaan baik. Ancaman bioteror di
Amerika Serikat semakin meningkat. Senin kemarin Ketua Partai
Demokrat di Senat, Tom Daschle, menerima sebuah surat yang mungkin
mengandung kuman anthrax. Menurut Presiden George Bush ada
kemungkinan hubungan antara penyebaran anthrax dengan Usamah bin
Laden, tetapi hingga sekarang tidak ada bukti yang memberatkan.

Kecemasan akan penyebaran antrax juga menjalar ke negara-negara Eropa
dan Barat lainnya. Di Kanada, Australia, Israel dan berbagai negara
Eropa, sejumlah gedung kantor terpaksa dikosongkan, sementara
berbagai kiriman pos diperiksa apakah mengandung bubuk putih. Sampai
saat ini tidak ditemukan kuman penyakit antrax.


* PERDANA MENTERI BELANDA DUKUNG USULAN NEGARA PALESTINA MERDEKA

Perdana Menteri Belanda Wim Kok mendukung usulan pembentukan negara
Palestina merdeka. Demikian dinyatakan setelah akhir pembicaraan
antara Kok dengan Pemimpin Palestina, Yasser Arafat, yang sedang
mengadakan kunjungan kilat ke Den Haag. Kok memang dikenal mendukung
negara Palestina, dengan syarat harus ada jaminan keamanan untuk
Israel. Perdana Menteri Kok bersama dengan Uni Eropa dan Amerika
Serikat, akan berusaha sekuat tenaga untuk memulihkan perdamaian di
Timur Tengah. Senin kemarin, Yasser Arafat berada di London dan
Dublin, dalam usaha menghidupkan kembali perundingan perdamaian.
Perdana Menteri Inggris Tony Blair, sebelumnya juga mendukung
pembentukan negara Palestina merdeka.


* SIDANG MENTERI KEHAKIMAN DAN KEUANGAN EROPA DI LUKSEMBURG

Selasa ini di Luksemburg dilangsungkan sidang para menteri kehakiman,
transportasi dan keuangan Eropa, untuk membicarakan langkah-langkah
peraturan mencegah terorisme. Salah satu tema terpenting adalah
perbaikan jaminan keamanan lalu lintas penerbangan. Selain itu juga
akan dibicarakan bantuan dana bagi perusahaan penerbangan Eropa, yang
sejak serangan 11 September lalu, berada dalam krisis. Para menteri
kehakiman Eropa akan menetapkan peraturan bersama untuk memberantas
terorisme. Sidang di Luksemburg dilangsungkan sebagai persiapan untuk
KTT Eropa di Gent Belgia, Jumat depan.


* PRESIDEN BUSH TETAP HADIRI KTT EKONOMI DI CINA

Pemerintah Cina menyambut gembira pernyataan bahwa Presiden Amerika
Serikat George Bush tetap akan menghadiri KTT ekonomi di Shanghai,
akhir pekan ini, walaupun Amerika sedang melangsungkan aksi militer
di Afganistan. 21 kepala negara dan pemimpin pemerintahan yang
terletak di Asia dan Pasifik, termasuk Presiden Cina, Jepang, Rusia
dan Amerika, akan menghadiri KTT tersebut. Sidang pertemuan
kemungkinan besar juga membahas pernyataan anti-terorisme yang akan
diajukan Amerika Serikat di Shanghai. Menurut juru bicara Cina dan
Amerika, sewaktu kunjungan Presiden Bush akan menekankan pentingnya
kerjasama ekonomi dengan negara-negara APEC. Ini adalah konperensi
perdagangan dunia pertama yang diselenggarakan di Cina, setelah
negara itu resmi menjadi anggota Organisasi Perdagangan Dunia, WTO.


* FILIPINA KELUARKAN PERINTAH PENAHANAN IMELDA MARCOS

Pemerintah Filipina mengeluarkan perintah penahanan terhadap Imelda
Marcos, janda almarhum mantan Presiden Ferdinand Marcos. Imelda
dituduh melakukan korupsi. Ia antara lain dituduh mempunyai berbagai
rekening di bank Swis, dengan menggunakan nama palsu. Sementara uang
yang ada di dalam rekening tersebut, menurut Manila diperoleh secara
tidak sah. Imelda Marcos yang berusia 72 tahun, saat ini berada di
Filipina, dan kemungkinan besar akan berusaha menahan penangkapannya
dengan cara membayar jaminan dalam jumlah besar. Imelda dijatuhi
hukuman penjara 12 tahun dengan tuduhan korupsi tahun 1990, tetapi
pengadilan yang lebih tinggi mencabut kembali keputusan tersebut.


* KORBAN KERUSUHAN DI NIGERIA MENCAPAI 100 ORANG

Palang merah internasional menyatakan, akibat kerusuhan akhir pekan
ini di kota Kano, Nigeria, sedikitnya 100 orang tewas. Para saksi
mata menyatakan ada ratusan korban tewas, sementara polisi Nigeria
tetap memberitakan hanya 18 orang. Menurut Palang Merah Nigeria,
jumlah yang disebutkan masih bisa berubah, tetapi mereka
memperolehnya dari sumber yang dapat dipercaya. Kerusuhan di Kano
yang berlatar belakang agama, pecah setelah demonstrasi kelompok
muslim menentang aksi militer Amerika di Afganistan. Presiden Nigeria
Olesegun Obasanjo, Selasa ini mengunjungi tempat kejadian di Kano.


* MESIR AKAN AJUKAN ANGGOTA GAMAA ISLAMIYA KE PENGADILAN

Presiden Mesir Hosni Mubarak memberikan perintah untuk mengadili 170
orang pendukung ekstremis muslim. Mereka dituduh bertanggung jawab
atas kampanye teror antara 1994 hingga 1998, yang menewaskan 250
orang. Kampanye tersebut antara lain diarahkan pada para turis.
Misalnya empat tahun lalu 58 orang turis tewas akibat serangan
bersenjata di kota Luxor. Ke-170 orang tertuduh, sebagaian
diantaranya telah dipenjara selama beberapa tahun tanpa didahului
proses pengadilan, kemungkinan besar anggota kelompok teror Gamaa
Islamiya. Mereka dalam waktu dekat akan menghadap pengadilan militer.
Belum ditetapkan tanggal dimulainya sidang massal ini.


* KELOMPOK MUSLIM RADIKAL AKAN TERUS TEKAN MEGAWATI

Kalau terus menerus ditekan Islam radikal, maka citra Jakarta bisa
berwajah ganda, semacam schizofreni. Di dalam negeri berakomodasi
dengan tuntutan Islam, sementara di luar negeri, mendukung Amerika
Serikat.

Tapi kelompok Muslim yang radikal pun terbelah, demikian pendapat Al
Chaidar dari Gerakan Darul Islam:


Al Chaidar [AC]: Sebenarnya saya sendiri tidak sepakat dengan banyak
organisasi yang terlalu emosional, dalam merespon tindakan Amerika
tersebut. Dan saya memang tidak setuju dengan kegiatan yang namanya
sweeping atau pun demonstrasi yang bersifat kekerasan, seperti itu.

Radio Nederland [RN]: Kembali pertanyaan saya, tadi ada apa di
kalangan muslim radikal? Kok seperti ada perpecahan pendapat?

AC: Mereka mungkin fundamentalis. Kami sendiri memang banyak dari
kalangan Islam yang fundamentalis, dan itu adalah hal yang biasa. Dan
memang ini sudah menjadi tabiat banyak organisasi-organisasi Islam,
ketika salah satu organisasi Islam melakukan tindakan yang agak
berlebihan. Organisasi lain biasanya tidak setuju. Tetapi pada
dasarnya, apa pun yang telah dilakukan polisi terhadap FPI adalah
tindakan-tindakan yang berlebihan juga.

RN: Ini yang menjadi sasaran adalah hubungan Indonesia-Amerika.
Sebenarnya di mana nalarnya? Apakah hubungan ini begitu saja dapat
diakhiri atau dibekukan?

AC: Ya. Saya kira mereka tidak menyadari tentang hal ini. Dan
biasanya orang-orang kalangan fundamentalis itu kesadaran nasional
sangat kecil. Bagi mereka yang ada hanyalah kesadaran kelompok mereka
sendiri, dan bagi mereka tersiksanya rakyat oleh karena pemutusan
hubungan diplomatik itu tidak menjadi pertimbangan yang begitu
serius. Dan bagi mereka juga, kalangan fundamentalis, menganggap
bahwa hubungan-hubungan diplomatik itu adalah sumber dari segala
sikap Republik Indonesia, yang pada akhirnya mendukung Amerika.

Dan kadang mereka menunjukkan keberaniannya untuk politik Islam yang
berada di luar negeri. Seperti misalnya bagaimana dulu kasus Bosnia.
Mereka begitu beraninya bersuara bahwa mereka harus berjihad ke
Bosnia. Tapi pada dasarnya tidak pernah dilakukan. Dan Afganistan ini
saya kira juga mereka hanya ingin menunjukkan solidaritas saja. Dan
seandainya solidaritas ini tidak direspon oleh pemerintah pun, pada
akhirnya mereka akan kehabisan enerji sendiri.

RN: Jadi dengan kata lain, aksi-aksi ini semua cuma retorika kosong
saja?

AC: Sebenarnya tidak semuanya retorika kosong. Seperti misalnya
memboikot produk-produk Amerika. Yang banyak rekan-rekan saya pun
sekarang sudah tidak merokok Marlboro lagi misalnya.

RN: Sementara ini polisi sibuk. Ngomong-ngomong TNI diam saja ya? Ada
apa ini ya?

AC: Ah ya, ini yang menjadi pertanyaan besar. Kelihatannya pun TNI
tidak berbuat apa-apa, apalagi badan intelijen sebenarnya juga banyak
bisa berbuat. Dan juga BAIS dan lain sebagainya. Seharusnya bisa
lebih pro-aktif. Dan kelihatannya memang ini efek psikologis dari
pemisahan Polri dengan TNI.

RN: Aparat intelijen menurut anda bisa pro-aktif. Maksudnya bisa apa
misalnya?

AC: Yah bisa mengantisipasi, sebelum hal-hal yang bersifat negatif
itu bisa terjadi. Seandainya misalnya pasukan TNI bisa dipersiapkan
dengan bantuan informasi intelijen terlebih dulu, maka ada
kemungkinan besar massa dari FPI itu bisa dijinakkan.

RN: Ada kesan bahwa demo-demo FPI ini, hendak menggoyang pemerintahan
Mega.

AC: Ya. saya sudah ingatkan juga bahwa kenaikan Megawati ke kekuasaan
itu sebenarnya sangat fragile, sangat rapuh. Kelihatannya Megawati
memang tidak begitu peduli dengan hal ini, karena dia berpikir bahwa
dengan adanya Hamzah Haz sebagai Wakil Presiden, seakan-akan massa
Islam sudah bisa ditundukkan. Tetapi ternyata tidak bisa. Ini artinya
memang Megawati perlu membuat sika-sikap yang lebih sesuai dengan
keinginan-keinginan ummat Islam.


* TAMPILNYA ORGANISASI ISLAM MILITAN GESER PERHATIAN TERHADAP GOLKAR

Intro: Sejak serbuan Amerika Serikat terhadap Afganistan seminggu
lalu, bermunculanlah pelbagai organisasi Islam yang dengan tegas
menentang serbuan itu, bahkan mendesak diputuskannya hubungan
diplomatik dengan Amerika. Yang menarik ternyata
organisasi-organisasi ini baru aktif sekarang, di masa lampau,
misalnya di jaman Orde Baru, tokoh-tokoh di belakang organisasi ini
nyaris tidak dikenal. Mengapa mereka baru aktif belakangan ini saja?
Koresponden Syahrir mengirim laporan berikut dari Jakarta:

Forum Komunikasi Ahlussunah Wal Jamaah, akan menuntut aparat Polda
karena melanggar hukum. Forum ini yang di antaranya termasuk Habib
Rizieq mengutuk pemerintah Amerika Serikat, AS, karena telah
melakukan pemboman terhadap Afganistan yang mengenai juga masyarakat
sipil. Tetapi forum ini menyatakan tidak memusuhi rakyat AS karena di
sana pun terdapat banyak warga muslim. Dalam pertemuan forum ini
dengan Kapolda Metro Jaya Sofjan Jacoeb, perwira polisi ini telah
meminta maaf dan kepada masyarakat pers. Ia menjelaskan pihak Polda
sudah memeriksa lima orang anggota Brimob yang melakukan penganiayaan
termasuk yang merampas kaset wartawan.

Pernyataan Forum Ahlu Sunnah Wal Jamah khususnya yang menyangkut AS
nampak cukup moderat dibandingkan pelbagai statement keras FPI atau
Forum Pembela Islam yang dipimpin Habib Rizieq. Nama lengkapnya ialah
Al-Habib Muhamad Rizieq bin Husein Syihab. Orang Arab ini lahir di
Jakarta tahun 1965. Ibunya ialah Syarifah Sidah Alatas, keturunan
Betawi. Selama setahun ia belajar di Lembaga Arab-Indonesia di
Matraman, Jakarta. Tahun 1984 Rizieq sekolah di Arab Saudi di
Universitas Raja Saud, Ryadh sampai tahun 1990.

Berbeda dengan Habib Husein Al Habsyi yang belasan tahun menentang
rejim bathil Soeharto, Rizieq selama pemerintahan Soeharto tidak
berbuat sesuatu yang patut dicatat. Ia tidak menentang Golkar apalagi
militer. FPI baru muncul berkat dukungan Presiden B.J. Habibie yang
mengayomi Golkar. Saat itu Habibie sedang giat-giatnya memompa
milyaran rupiah uang dana Bulog ke tangan para pembentuk milisi yang
harus mengamankan kebijakan-kebijakan Habibie.

Rizieq yang sedang sibuk menulis buku-buku mengenai Piagam Jakarta,
tiba-tiba muncul menjelang Sidang Istimewa MPR tahun 1998. Ia
langsung dekat dengan pihak Polda dan Kostrad. Rizieq yang berakar
pada masyarakat NU langsung didukung oleh kalangan Banser dan Pagar
Nusa. Tetapi kelompok pemuda-pemuda NU itu menarik diri setelah
Pamswakarsa bentrok dengan mahasiswa di seputar jembatan Semanggi.
Ketika itu kalangan status quo ingin merubah pertentangan vertikal
antara kelompok-kelompok reformasi versus kekuatan-kekuatan lama Orde
Baru menjadi konflik horizontal.

Sejak tampilnya FPI mereka terus mengangkat isyu Piagam Jakarta.
Isyu-isyu ini jelas bisa menarik perhatian pers nasional sehingga FPI
bertambah populer dan orang lupa akan kejahatan-kejahatan Golkar. FPI
pada akhirnya bisa mendapat dukungan dari masyarakat NU mau pun
Muhamadiyah. KH Misbahul Anam, tokoh terkenal dari pesantren
As-Asshidiqiyyah, misalnya, bersama Habib Rizieq ikut mendirikan FPI.
FPI pun bergerak bersama dengan Lasykar Pembela Islam dan Front
Mahasiswa Islam. FPI kini mengaku punya 15 juta anggota di seluruh
Indonesia. Tetapi dalam aksi-aksinya ternyata baru mampu menggerakkan
300 orang saja. Bersama Laskar Jihad, FPI disebut-sebut oleh para
pejabat AS sebagai organisasi-organisasi yang punya hubungan dengan
Usamah Bin Laden. Tetapi Habib Rizieq sudah membantah hal itu.
Mungkin karena itu maka FPI tidak takut menggelar aksi-aksinya di
Jakarta.

Seorang pejabat AS baru-baru ini mengatakan kepada pers bahwa Jakarta
sedang diincar oleh para teroris. Ia mengatakan bahwa jaringan
teroris yang terkait dengan jaringan Usamah bin Laden itu juga berada
di Filipina dan Malaysia. Ketiga negara di Asia Tenggara ini, juga
akan menjadi target operasi anti teror AS, baik secara tersembunyi
mau pun terang-terangan, demikian dikatakan pejabat AS kepada harian
New York Times pekan lalu. Al-Qaeda milik Usamah ini telah
mengembangkan operasinya beberapa tahun belakangan ini.

FPI kini mendapat dukungan moril dari Din Syamsuddin Sekretaris Umum
MUI yang juga mantan pendukung Soeharto. Menurut Din setelah
berbicara dengan Presiden Megawati kemarin, sebagian besar Ormas
Islam meminta Inonesia memutuskan hubungan diplomatik dengan AS.
Tetapi Presiden mengatakan, hal ini tidak mudah. Memutuskan gampang
tetapi sulit untuk menghubungkannya kembali.


---------------------------------------------------------------------
Radio Nederland Wereldomroep, Postbus 222, 1200 JG Hilversum
http://www.ranesi.nl/
http://www.rnw.nl/

Keterangan lebih lanjut mengenai siaran radio kami dapat Anda
peroleh melalui
[EMAIL PROTECTED]

Copyright Radio Nederland Wereldomroep.
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke